Kupang (ANTARA) - Masyarakat Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengelar pertandingan sepak bola dan voli putra/putri antardesa guna memeriahkan hari ulang tahun ke-77 Republik Indonesia.
Bupati Manggarai Herybertus Nabit seperti dalam keterangan tertulis bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Manggarai, Rabu, (10/8/2022) telah membuka kegiatan turnamen sepak bola dan voli putra/putri antardesa di kecamatan Satar Mese Barat.
Bupati Manggarai menyampaikan apresiasi kepada segenap pihak yang telah berinisiatif untuk menyelenggarakan turnamen ini sepak bola dan voli antardesa.
Ia mengatakan, turnamen ini merupakan sebuah momen pengikat tali persaudaraan antara masyarakat Satar Mese Barat serta untuk menyemarakkan kembali wilayah tersebut setelah sekitar dua tahun mengalami pembatasan kegiatan untuk pencegahan penyebaran wabah COVID-19.
Menurut dia pertandingan antardesa yang dilakukan di wilayah Kecamatan Satar Mese Barat itu agar menjadi agenda tahunan sebagai ajang seleksi bibit-bibit atlet untuk Kabupaten Manggarai.
"Kita berharap dari pertandingan kecil dan sederhana seperti ini kita mendapatkan atlet-atlet berbakat. Tidak hanya pertandingan sepakbola, tetapi juga voli putra dan putri," kata Herybertus Nabit.
Bupati Herybertus Nabit mendorong pemerintah desa di wilayah itu agar dapat menjadi koordinator bagi segenap masyarakat untuk mendukung tim dari desanya masing-masing, karena dengan kehadiran banyak orang, selain membuat pertandingan menjadi semarak juga dapat menggerakkan perekonomian dengan adanya transaksi jual-beli dengan pedagang di sekitar lokasi pertandingan.
Ia juga berharap pemerintah desa untuk mengajak masyarakatnya yang hadir agar ikut menjaga kebersihan pasca pertandingan dilaksanakan serta menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif.
"Masyarakat harus menjadi 'petugas polisi' untuk diri kita sendiri sehingga pertandingan olah raga ini bisa berlangsung sukses dan aman," kata Herybertus Nabit .
Dia juga berharap panitia terutama wasit dapat menjaga netralitas agar pertandingan bisa dilakukan sukses," tegasnya.
Ketua Panitia Atanasius Bira Huwa menyebutkan bahwa turnamen ini diikuti oleh 12 tim sepakbola, 12 tim voli putra, dan 12 tim voli putri yang mewakili desa-desa di Kecamatan Satar Mese Barat.
Baca juga: Gubernur Syamsur gencarkan distribusi 10 juta bendera Merah Putih
Baca juga: Satgas bagikan alat tulis untuk pelajar di perbatasan RI-RDTL
Bupati Manggarai Herybertus Nabit seperti dalam keterangan tertulis bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Manggarai, Rabu, (10/8/2022) telah membuka kegiatan turnamen sepak bola dan voli putra/putri antardesa di kecamatan Satar Mese Barat.
Bupati Manggarai menyampaikan apresiasi kepada segenap pihak yang telah berinisiatif untuk menyelenggarakan turnamen ini sepak bola dan voli antardesa.
Ia mengatakan, turnamen ini merupakan sebuah momen pengikat tali persaudaraan antara masyarakat Satar Mese Barat serta untuk menyemarakkan kembali wilayah tersebut setelah sekitar dua tahun mengalami pembatasan kegiatan untuk pencegahan penyebaran wabah COVID-19.
Menurut dia pertandingan antardesa yang dilakukan di wilayah Kecamatan Satar Mese Barat itu agar menjadi agenda tahunan sebagai ajang seleksi bibit-bibit atlet untuk Kabupaten Manggarai.
"Kita berharap dari pertandingan kecil dan sederhana seperti ini kita mendapatkan atlet-atlet berbakat. Tidak hanya pertandingan sepakbola, tetapi juga voli putra dan putri," kata Herybertus Nabit.
Bupati Herybertus Nabit mendorong pemerintah desa di wilayah itu agar dapat menjadi koordinator bagi segenap masyarakat untuk mendukung tim dari desanya masing-masing, karena dengan kehadiran banyak orang, selain membuat pertandingan menjadi semarak juga dapat menggerakkan perekonomian dengan adanya transaksi jual-beli dengan pedagang di sekitar lokasi pertandingan.
Ia juga berharap pemerintah desa untuk mengajak masyarakatnya yang hadir agar ikut menjaga kebersihan pasca pertandingan dilaksanakan serta menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif.
"Masyarakat harus menjadi 'petugas polisi' untuk diri kita sendiri sehingga pertandingan olah raga ini bisa berlangsung sukses dan aman," kata Herybertus Nabit .
Dia juga berharap panitia terutama wasit dapat menjaga netralitas agar pertandingan bisa dilakukan sukses," tegasnya.
Ketua Panitia Atanasius Bira Huwa menyebutkan bahwa turnamen ini diikuti oleh 12 tim sepakbola, 12 tim voli putra, dan 12 tim voli putri yang mewakili desa-desa di Kecamatan Satar Mese Barat.
Baca juga: Gubernur Syamsur gencarkan distribusi 10 juta bendera Merah Putih
Baca juga: Satgas bagikan alat tulis untuk pelajar di perbatasan RI-RDTL