Gempa 5.0 SR guncang Sumba Barat Daya

id BMKG

Gempa 5.0 SR guncang Sumba Barat Daya

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kampung Baru Kupang, Robert Owen Wahyu. (ANTARA Foto/Bernadus Tokan)

BMKG mencatat terjadinya gempa bumi dengan magnitudo 5,0 SR mengguncang barat daya Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur sekitar pukul 11.49.14 WIB pada Jumat (4/1).
Kupang (ANTARA News NTT) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadinya gempa bumi dengan magnitudo 5,0 SR mengguncang barat daya Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur sekitar pukul 11.49.14 WIB pada Jumat (4/1).

Gempa dengan episentrum terletak pada 11.48 LS dan 118.23 BT itu, berada pada posisi 238 km barat daya Sumba Barat Daya dengan kedalaman 10 km. Pada pukul 16.57.16 WIB, BMKG juga mencatat terjadi gempa susulan dengan magnitudo 4.0 SR.

Gempa tersebut berlokasi pada 11.09 Lintang Selatan dan 118.17 Bujur Timur, terjadi pada 203 kilometer barat daya Sumba Barat Daya pada kedalaman 10 km.

Dengan adanya dua gempa terakhir ini, maka sejak Rabu, (3/1) pagi, BMKG telah mencatat enam kali gempa terjadi di wilayah itu. Gempa magnitudo pertama berkekuatan 3.0 SR, terjadi pada 06:14:39 WITA.

Gempa tersebut berlokasi pada 9.65 Lintang Selatan, 118.02 Bujur Timur pada 124 KM Barat Daya Sumba Barat Daya di kedalaman 10 KM.

Gempa kedua dengan magnitudo 3.0 Skala Richter, terjadi pada pukul 07:02:41 WIB, dengan lokasi 9.98 LS, 119.31 BT, 37 kilometer barat daya Sumba Barat Daya pada kedalaman 43 KM.

Baca juga: BMKG: Peluang terjadinya gempa besar di Pulau Sumba sangat kecil

Gempa ketiga dengan magnitudo 3.3 SR, terjadi pada pukul 11:39:57 WIB. Lokasi gempa 10.63 Lintang Selatan, 118.39 Bujur Timur, pada 147 KM Barat Daya Sumba Barat Daya, kedalaman 13 kilometer.

Gempa ke empat dengan magnitudo 3.3 SR, terjadi pada pukul 13:48:02 WIB. Gempa berlokasi pada 9.59 LS, 120.84 BT, 70 KM Timur Laut Kabupaten Sumba Timur pada kedalaman 10 KM.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kampung Baru Kupang, Robert Owen Wahyu mengatakan, belum ada laporan mengenai dampak gempa tersebut.

977 gempa
BMKG juga mencatat sepanjangan tahun 2018 terjadi 977 kali gempa bumi yang menguncang wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Laporan BMKG yang diterima Antara di Kupang, Jumat (4/1), menyebutkan gempa tersebut terdiri atas 27 gempa bumi dirasakan dengan intensitas kurang dari V MMI dan 950 gempa bumi tidak dirasakan. Berdasarkan kekuatan, gempa dengan kekuatan M < 4,0 terbanyak, yakni 738 kali.

Data itu disusul dengan gempa berkekuatan 4,0 lebih kecil atau sama dengan 4,9 magnitudo yang terjadi 210 kali. Gempa bumi dengan kekuatan M5,0 lebih kecil atau sama dengan M5,9 terjadi 26 kali.

Baca juga: Sumba Diguncang Empat Kali Gempa

Dari seluruh data yang dihimpun, selama 2018 tidak ada gempa bumi dengan kekuatan di atas 7,0 Magnitudo.

Berdasarkan kedalaman hiposentris, gempa bumi yang terjadi pada 2018, lebih didominasi gempa dangkal dengan h < 60 km sebanyak 678 kali.

Hal tu diikuti gempa dengan kedalaman 60 h lebih kecil atau sama dengan 400 km sebanyak 305 kali dan gempa dengan h > 300 km terjadi 55 kali.