Telahh - Memperebutkan efek dukungan Jokowi di Pilpres 2024

id pilpres 2023,jokowi,prabowo,ganjar,anis,gibran,dukungan jokowi Oleh Mikhael Raja Muda Bataona

Telahh - Memperebutkan efek dukungan Jokowi di Pilpres 2024

Presiden Jokowi, Menhan Prabowo Subianto, dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. (ANTARA/HO- (Laily Rachev – Biro Pers Sekretariat Presiden))

Saya membaca bahwa pertemuan Gibran dan Prabowo adalah strategi Endorsement yang memang sengaja dilakukan Gibran untuk Prabowo karena dia tahu ketika wacana ini dikonstruksi media ke ruang publik, akan punya efek kuasa yang dasyat dalam mengkonstruks
Langkah politik Jokowi dan keluarga cenderung membingungkan publik. Jokowi dan anaknya Gibran melakukan manuver terstruktur untuk dua capres sekaligus, yakni Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. 

"Kita belum tahu endingnya seperti apa, tapi keduanya merupakan kader PDIP, sehingga langkah politik mereka setidaknya tegak lurus dengan PDIP," kata Ahmad Atang, pengamat politik Universitas Muhammadiyah Kupang mengenai arah dukungan Jokowi di Pilpres 2024.

Sepertinya Jokowi belum yakin betul kalau Ganjar Pranowo akan menang dalam Pilpres 2024 mendatang sehingga ia meletakan kaki sebelahnya di pundak Prabowo Subianto. 

Untuk memuluskan langkah ini maka Gibran menjadi pion untuk bermanuver dengan mendukung Prabowo Subianto.  

Sikap politik keluarga Jokowi ini dapat ditafsirkan pertama, relasi Jokowi dan PDIP sesungguhnya tidak sedang dalam keadaan baik-baik saja. 

Kedua, Ganjar Pranowo setelah ditetapkan oleh PDI Perjuangan sebagai capres, respon publik tidak semeria hasil survey. Kenyataan ini membuat Jokowi skeptis untuk berharap banyak pada Ganjar Pranowo.

Ketiga, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang awalnya didesain untuk menjadi koalisi alternatif di Pilpres 2024 mendatang justru gagal menjalankan misinya dan menjadi stagnan tanpa arah.

Kondisi inilah yang membuat Jokowi dan keluarga turun gunung untuk menciptakan kartel politik baru, tambah Ahmad Atang.

Tak bisa dipungkiri. Efek Jokowi memberikan kontribusi pada elektabilitas calon presiden. Dukungan Jokowi dan Gibran yang merupakan putra Jokowi ataupun kelompok pendukung Jokowi bisa mendongkrak elektabilitas dari Prabowo maupun Ganjar.

Terlebih pada saat tingkat kepuasan publik pada pemerintahan Jokowi tinggi. Para pendukung setia Jokowi akan cenderung memilih figur bakal calon presiden yang didukung Jokowi atau dikenal dekat dengan Jokowi.

Kini, publik dan pendukung setia Jokowi tinggal menunggu kemana arah dukungan Jokowi. Kepada Prabowo atau Ganjar. Tunggu endingnya.