Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, telah membangun 800 dari target 1.000 unit sumbur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga di daerah itu.
"Pemerintah Kabupaten Kupang terus melakukan upaya pemenuhan kebutuhan sarana air bersih bagi kebutuhan masyarakat Kabupaten Kupang dengan membangun lebih banyak sumur bor sehingga masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan mendapatkan air bersih terutama saat musim kemarau," kata Bupati Kupang, Korinus Masneno sata dihubungi dari Kupang, Jumat, (16/6/2023).
Ia mengatakan kehadiran fasilitas air bersih di berbagai desa itu akan memenuhi kebutuhan air masyarakat dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga bahkan kebutuhan pertanian, perkebunan, dan peternakan.
“Kami berharap fasilitas air bersih yang telah dibangun itu dimanfaatkan, rawat, dan jaga dengan baik sehingga tetap berfungsi dengan baik, bukan hanya saat ini tetapi juga hingga masa mendatang,” kata Bupati Korinus Masneno.
Ia mengatakan pemenuhan kebutuhan air bersih merupakan hal penting yang diperjuangkan oleh Pemerintah Kabupaten Kupang.
Pemerintah Kabupaten Kupang kata dia telah membangun banyak sumur bor yang diharapkan dapat bermanfaat dalam mendukung aktivitas pertanian, perkebunan, dan peternakan masyarakat.
Dia mengatakan sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ditargetkan pembangunan 1.000 sumur bor dan hingga saat ini yang telah dibangun 800 unit.
Baca juga: Plan bantu bangun jaringan air bersih untuk warga Fatukopa, TTS
Bupati Korinus Masneno mengatakan Pemerintah Kabupaten Kupang juga menggandeng sejumlah pihak untuk ikut membantu membangun fasilitas air bersih untuk kebutuhan air bersih.
Baca juga: Gubernur Laiskodat: Kekurangan air bersih masih dihadapi masyarakat
Salah satu lembaga yang ikut membantu pemerintah yaitu Waha Mitra Indonesia (WMI) yang membangun fasilitas air bersih di 13 lokasi termasuk di Desa Kuimasi, Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang, melalui program Air Minum Kesehatan.