Bagas Adhadirgha sebut keputusan ekonomi China pertimbangkan peran AYEC di ASEAN + 3

id Bagas, Ketua AYEC,Kota Kupang,NTT,Hipmi

Bagas Adhadirgha sebut keputusan ekonomi China pertimbangkan peran AYEC di ASEAN + 3

Chairman Asean Young Entrepreneurs Council (AYEC) Bagas Adhadirgha saat memberikan pidato dalam kegiatan Young Entrepreneurs Economic and Trade Cooperation Fair yang di selenggarakan China International Youth Exchange Center, Zhaoqing. ANTARA/Ho

“Kerjasama China dan ASEAN + 3 sangat penting

Kupang (ANTARA) - Chairman Asean Young Entrepreneurs Council (AYEC) Bagas Adhadirgha menilai keputusan ekonomi China untuk mempertimbangkan peran AYEC di ASEAN + 3 saat mewakili Indonesia pada acara Young Entrepreneurs Economic and Trade Cooperation Fair yang di selenggarakan China International Youth Exchange Center, Zhaoqing.

“Kerjasama China dan ASEAN + 3 sangat penting dan menjadi fokus utama harapan kami AYEC demi pentingnya hubungan ini dalam memajukan semua pihak,” katanya saat menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut di China, Selasa waktu setempat yang dihadiri oleh ribuan tamu pengusaha muda terhormat dari beberapa negara.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendorong dan memfasilitasi kerjasama antara pengusaha muda China dan pengusaha muda internasional dari seluruh dunia.

“Saya memberikan apresiasi yang tinggi dan terima kasih kepada tuan rumah China atas terselenggaranya acara seperti ini, karena ini adalah waktu yang tepat bagi pengusaha muda seluruh dunia berkonsolidasi untuk menjawab tantangan terhadap situasi ekonomi global ke depan yang di prediksi tidak menentu,” katanya.

Bagas Adhadirgha, menjelaskan juga perihal peran dan tujuan AYEC dalam mendukung dan mendorong peran pengusaha muda di ASEAN. AYEC adalah badan eksekutif dan legislatif dari Asosiasi Pengusaha Muda ASEAN dan beranggotakan 10 Organisasi Pengusaha Muda dari 10 Negara ASEAN.

Baca juga: Bagas Adhadirgha: Konferensi pengusaha harus berdampak nyata di Asia Tenggara dan Timur
Baca juga: Bagas Adhadirgha siap bertanding di Munas Hipmi XVII 2022

Beberapa catatan yang harus di garisbawahi juga yaitu perihal potensi ekonomi yang sangat besar di wilayah ASEAN + 3, dengan populasi sekitar 673 juta orang, sebagian besar berusia di bawah 35 tahun, dan PDB total ASEAN mencapai US$ 3,66 Triliun pada tahun 2022.

Dimana China adalah mitra dagang terbesar Indonesia dan mitra penting dalam proyek infrastruktur di Indonesia.

Bagas Adhadirgha menyoroti empat contoh penting kerjasama ekonomi antara China dan Indonesia, termasuk perdagangan, investasi, pembangunan infrastruktur, dan pengembangan teknologi”, pada keterangan resminya tanggal 25/09/2023.

Dalam perspektif pengusaha muda di ASEAN + 3, Bagas Adhadirgha menekankan perlunya China memperhatikan peran pengusaha muda dalam kerjasama ekonomi masa depan antara China dan ASEAN + 3.

Dengan harapan yang besar agar keputusan ekonomi China di ASEAN +3 mempertimbangkan peran-peran pengusaha muda sebagai mitra yang berpotensi dan penerus tongkat estafet pertumbuhan ekonomi kawasan Asean + 3.