Labuan Bajo (ANTARA) - Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan dalam pencarian hari ketujuh akhirnya menemukan seorang nenek yang dilaporkan hilang di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Setelah menerima informasi 20 April 2024 Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan titik terang, korban yang dilaporkan hilang atas nama Teresia Lina (80) ditemukan dalam keadaan meninggal," kata Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Jumat, (26/4/2024).
Ia menjelaskan korban yang beralamat di Kelurahan Hewuli, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, ditemukan di sungai yang berjarak sekitar 1,81 kilometer dari lokasi korban dilaporkan hilang.
Tanda-tanda penemuan korban, lanjut dia, bermula pada Kamis (25/5) sekitar Pukul 19.00 Wita, dimana keluarga korban menginformasikan ke Basarnas Maumere bahwa masyarakat setempat menemukan bagian tubuh korban.
Namun demikian, kata dia, pencarian terhadap korban tidak dapat dilakukan Tim SAR gabungan karena malam hari.
"Pukul 13.30 Wita korban ditemukan Tim SAR gabungan dan telah dievakuasi menuju RSUD TC Hillers Maumere," katanya.
Sebelumnya nenek Teresia Lina dilaporkan oleh pihak keluarga belum kembali dari aktivitas berkebun sejak Jumat (18/4) lalu.
"Sekitar pukul 05.00 Wita pagi korban berangkat menuju kebunnya untuk bertani, namun hingga dilaporkan ke Kantor Basarnas Maumere korban belum juga ditemukan," katanya.
Usai mendapatkan laporan, kata dia, Tim SAR gabungan langsung dikerahkan menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Setelah 7 hari, Tim SAR temukan nenek hilang di Sikka meninggal dunia