Kupang (ANTARA) - DPD Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan 250 unit rumah bersubsidi terjual dalam Expo REI 2025, kerja sama BPJS Ketenagakerjaan NTT dan REI NTT.
"Kali ini dalam Expo REI ini targetnya 250 unit rumah," kata Ketua DPD REI NTT Bobby Pitoby di Kupang, Senin.
Hal ini disampaikannya usai menghadiri acara seremonial pembukaan pameran Expo REI 2025 di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Kupang.
Dia mengatakan bahwa dari 250 unit rumah yang ditargetkan terjual itu, REI NTT menyiapkan 14 developer, atau pengusaha perumahan bersubsidi yang sudah menjadi resmi REI NTT.
Bobby mengatakan bahwa dari jumlah tersebut juga, terdapat 24 lokasi perumahan bersubsidi disiapkan agar masyarakat bisa memiliki rumah.
"Kalau pada 2024 ada 16 developer dan 33 lokasi perumahan.Tahun ini 14 developer 24 lokasi perumahan," ujar dia.
Dia mengatakan bahwa, jika dibandingkan dengan 2024, maka jumlah target perumahan yang terjual pada tahun ini lebih tinggi.
Di 2024 jumlah rumah yang terjual 200 unit, dan jumlah itu sesuai dengan yang ditargetkan oleh REI NTT.
"Karena ini di tahun ini kami naikkan lagi targetnya menjadi 250 unit rumah bersubsidi dengan nilai penjualan ada pada kisaran Rp40 miliar hingga Rp45 miliar," ujar dia.
Jumlah uang tersebut, ujar dia akan berputar di wilayah Kota Kupang dan tentu saja akan berdampak pada ekonomi di Kota Kupang itu sendiri.
Dia berharap dengan adanya kemudahan pembelian rumah dengan adanya nilai subsidi bunga bank tiga persen dari BPJS Ketenagakerjaan khusus bagi pekerja yang terjamin oleh BPjamsostek hendaknya memanfaatkan momentum selama 14 hari ke depan ini untuk membeli rumah.