Kupang (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur menyatakan pembangkit listrik tenaga surya Golo Munde di Kabupaten Manggarai Timur yang sudah diresmikan bukti komitmen nasional dukung transisi energi bersih di daerah itu.
General Manager PLN UIW NTT F. Eko Sulistyono, di Kupang, Senin mengatakan PLTS yang sudah diresmikan oleh Presiden Prabowo beberapa waktu lalu itu kini melayani 204 pelanggan di Desa Golo Munde.
"Kapasitasnya 200 kWp, melayani 204 pelanggan dan mampu menyediakan listrik di siang maupun malam," katanya.
Ia mengatakan kehadiran pembangkit energi baru terbarukan ini menjadi simbol nyata upaya pemerintah dalam menghadirkan energi ramah lingkungan hingga ke pelosok negeri.
PT PLN (Persero) tiada henti berupaya membangun infrastruktur kelistrikan berbasis energi terbarukan. Hal ini sejalan dengan tujuan pemerataan akses listrik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Eko menambahkan pembangunan PLTS Golo Munde adalah bagian integral dari program elektrifikasi berbasis energi terbarukan yang ditargetkan untuk menjangkau daerah-daerah yang selama ini belum teraliri listrik secara optimal.
"Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak, termasuk masyarakat lokal yang sangat kooperatif. Dengan kapasitas pembangkit yang telah terpasang, kami optimis PLTS ini akan memberikan manfaat besar bagi warga Golo Munde," tutup Eko.
Camat Elar P. Darsuman,yang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pelayanan PLN yang semakin baik.
"Sekarang listrik sudah menyala dengan lancar, tidak hanya pada siang hari tetapi juga malam hari," ujar dia.
Menurut dia, keberadaan listrik tersebut sangat membantu kami dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, mulai dari bekerja, belajar, hingga menjalankan usaha kecil di rumah.
"Anak-anak pun kini bisa belajar dengan nyaman di malam hari," ujarnya dengan penuh sukacita.
Lebih lanjut Eko menambahkan dengan diresmikannya PLTS Golo Munde, PLN kembali menegaskan komitmennya untuk terus membangun negeri melalui energi bersih dan berkelanjutan.
Hal ini sejalan dengan target nasional untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060.