Kupang (ANTARA) - Pemerintahan akan menggelar Parade 1001 Kuda Sandelwood di Sumba Timur, Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur pada 11-12 Juli 2019 yang akan dipadukan dengan kegiatan Festival Tenun Ikat.
"Kegiatan parade Kuda Sandelwood tetap digelar karena sudah menjadi event pariwisata tahunan di Pulau Sumba," kata Bupati Sumba Timur, Gideon Mbiliyora kepada ANTARA saat dihubungi dari Kupang, Selasa (2/7).
Kegiatan Parade Kuda Sandelwood yang dipadukan dengan Festival Tenun Ikat yang akan dihadiri penenun se-NTT itu, digelar pertama kali pada tahun 2017, dan dihadiri Presiden Joko Widodo.
Bupati Mbiliyora mengatakan Parade 1001 Ekor Kuda Sandelwood itu akan berlangsung di Padang Savana Puru Kambera, dan finish di Pantai Puru Kambera di Kecamatan Kanatang dengan jarak tempuh sekitar 2-3 km. Sedang, Festival Tenun Ikat akan berlangsung di lapangan Pahlawan Kota Waingapu.
Ia mengatakan kuda-kuda yang ikut serta dalam parade akan dihiasi dengan berbagai pernak-pernik. Kemudian dibagi menjadi beberapa kelompok. Selain itu, para joki juga diharuskan mengenakan pakaian adat.
Menurut dia, jumlah kuda yang akan diikutsertakan dalam parade kali ini, tidak mencapai 1001 ekor kuda, tetapi hanya sekitar 250 ekor sesuai dengan ketersediaan anggaran yang ada. Ratusan kuda tersebut akan didatangkan dari Kecamatan Kota Waingapu, Kanatang, Haharu, Pandawai, dan Kambera.
"Kami siapkan kuda hanya sejumlah itu karena adanya devisit APBD II. Kami sebetulnya berharap kuda-kuda dari Provinsi NTT seperti tahun sebelumnya dari pemkab menanggung sebanyak 501 ekor dan propinsi menanggung sebanyak 500 ekor," katanya.
Khusus untuk Festival Tenun ikat akan dipersiapkan sekitar 200 orang peserta. Dengan pesertanya diambil dari Kecamatan Kambera dan Kecamatan Kanatang serta Pahuga Lodu dan Rindi.
Baca juga: Parade kuda sandalwood berdayakan peternak Sumba
Baca juga: Ribuan pengunjung rayakan parade 1001 kuda sandelwood
Sumba Timur kembali menggelar parade 1001 kuda Sandewood
"Kegiatan parade Kuda Sandelwood tetap digelar karena sudah menjadi event pariwisata tahunan di Pulau Sumba," kata Bupati Sumba Timur, Gideon Mbiliyora kepada ANTARA saat dihubungi dari Kupang, Selasa (2/7)