Kupang (Antara NTT) - Kepala Dinas Pertanian Provinsi Nusa Tenggara Timur Yohanis Tay Ruba mengatakan, puncak panen raya jagung di povinsi kepulauan itu akan terjadi pada bulan April 2017.
"Bulan Maret ini sudah memang ada spot-spot jagung yang sudah mulai dipanen, namun puncak panen raya yang paling ramai nanti di April mendatang," kata Yohanis Tay di Kupang, (23/3).
Dia mengatakan para kepala daerah di masing-masing kabupatenpun sudah mulai bergerak mempersiapkan panen raya jagung di daerahnya.
"Kemarin Bupati Timor Tengah Utara bersama petani setempat juga melakukan panen raya dan sebelumnya kunjungan Menteri Pertanian juga melakukan panen raya di Kabupaten Belu," katanya.
Selanjutnya, panen raya jagung akan dilakukan di Kabupaten Kupang, Sikka, Sumba Barat Daya, Malaka, Timor Tengah Selatan, Flores Timur, Alor dan daerah lainnya di Flores pada bulan April.
Dia mengatakan sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas di masing-masing kabupaten untuk terus memantau panen di masyarakat.
Yohanis mengaku optimistis hasil panen jagung di Nusa Tenggara Timur kali ini bisa maksimal karena didukung dengan luas tanam jagung melebihi tahun sebelumnya.
Luas tanam jagung musim tanam Oktober 2016 hingga Maret 2017 telah meningkat mencapai lebih dari 330.000 hektare atau lebih luas melebihi tahun sebelumnya seluas 285.000 hektare.
