42 desa di NTT gunakan PLTS mulai tahun ini

id PLTS

42 desa di NTT gunakan PLTS mulai tahun ini

Salah satu Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang dibangun PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur yang dibangun dan diresmikan pada 28 November 2019 lalu untuk melistriki masyarakat di Desa Koja Doi, Kabupaten Sikka. (ANTARA/HO-Humas PLN UIW NTT)

“Pengembangan PLTS ini untuk desa-desa yang ada di luar jaringan listrik PLN yang existing," kata General Manager PT PLN UIW NTT, Ignatius Rendroyoko...
Kupang (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan 42 desa di provinsi berbasis kepulauan itu akan mendapat penerangan listrik dari pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dalam tahun ini.

“Pengembangan PLTS ini untuk desa-desa yang ada di luar jaringan listrik PLN yang existing, sehingga kami memanfaatkan potensi tenaga surya sebagai sumber tenaga pembangkit listrik di 42 desa tersebut,” kata General Manager PT PLN UIW NTT, Ignatius Rendroyoko dalam keterangan tertulis yang diterima di Kupang, Minggu (1/3).

Dia mengatakan untuk itu pihaknya akan membangun enam unit PLTS yang menyebar di sejumlah kabupaten di antaranya, Sikka, Ende dan Manggarai Timur di Pulau Flores, Kabupaten Alor di Pulau Alor, serta Sumba Timur dan Sumba Barat di Pulau Sumba.

Selain itu, lanjut Ignatius, akan dibangun PLTS dengan pinjaman dana dari luar negeri untuk 19 desa yang menyebar di Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai Timur, Ende Sikka, Alor, Sumba Timur dan Timor Tengah Selatan.
Jurnalis Papua dan Papua Barat meninjau PLTS Sengkol di Kabupaten Lombok Tengah (ANTARA/Hendrina Dian Kandipi)
“Upaya ini untuk meningkatkan rasio desa berlistrik di NTT terutama di wilayah pelosok atau kepulauan yang kami targetkan mencapai 100 persen pada 2020 ini,” katanya.

Sebelumnya, Ignatius menjelaskan hingga akhir 2019, PLN NTT telah memiliki sejumlah PLTS dengan kapasitas mencapai sekitar 14 mega watt. Pihaknya menargetkan hingga 2028 meningkat hingga 26,4 persen.

Sejumlah PLTS yang telah dibangun dan beroperasi pada 2019 di antaranya di Desa Pasir Putih, Desa Seraya Marannu dan Desa Batu Tiga di Kabupaten Manggarai Barat, Desa Nuca Molas di Kabupaten Manggarai, Desa Usulanu di Kabupaten Rote Ndao, serta Desa Koja Doi di Kabupaten Sikka.

Ignatius memastikan akan terus berupaya meningkatkan rasio elektrifikasi (RE) dengan melistriki daerah-daerah yang sulit dijangkau jaringan PLN yang existing menggunakan pembangkit energi baru terbarukan (EBT).

Peningkatan RE, kata dia, merupakan tugas penting yang harus diwujudkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi maupun perkembangan sektor lainnya di berbagai wilayah pelosok.
Salah satu pembangkit listrik sumber energi baru terbarukan (EBT) memanfaatkan tenaga surya atau PLTS yang dibangun PT PLN (Persero) di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur. ANTARA/HO-Humas PT PLN (ANTARA/HO-Humas PT PLN)