Labuan Bajo (ANTARA) - Kebakaran yang terjadi di Pulau Rinca yang masuk kawasan Balai Taman Nasional Komodo (BTNK), Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (2/11) berhasil dipadamkan oleh puluhan petugas taman nasional tersebut.
"Ada 32 ranger yang diturunkan ke lokasi dan tadi pagi ada tambahan tujuh ranger lagi," kata Kepala BTNK Lukita Awang ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Rabu, (3/11).
Saat melaksanakan pemadaman api, para ranger dibantu oleh 11 orang warga Rinca/Kerora. Total personel yang berupaya memadamkan api di lokasi kebakaran sebanyak 50 orang.
Lukita menyebut para petugas telah melakukan penyisiran kembali untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa. Dia mengatakan tidak ada lagi api di lokasi tersebut hingga siang ini. Lukita juga menjelaskan bahwa komodo berada dalam kondisi aman.
Sementara pihak BTNK masih menyelidiki penyebab pasti terjadinya kebakaran. Dia menduga kebakaran terjadi karena cuaca yang sangat panas disertai angin di lokasi kebakaran.
Kebakaran terjadi di Pulau Rinca yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo di Manggarai Barat, NTT. Kebakaran savana itu terjadi di Pulau Rinca bagian ujung utara atau barat.
Informasi kebakaran tersebut diperoleh Lukita dari petugas internal BTNK pada pukul 15.00 Wita.
Baca juga: BTNK selidiki penyebab kebakaran sabana di Pulau Rinca
Baca juga: BTNK sebut biawak komodo aman saat kebakaran di Pulau Rinca
Kebakaran di kawasan BTNK berhasil dipadamkan
Tangkapan layar kebakaran di Pulau Rinca yang terjadi Selasa (2/11/2021) dari akun instagram @labuanbajo_info (ANTARA/Fransiska Mariana Nuka)
...Ada 32 ranger yang diturunkan ke lokasi dan tadi pagi ada tambahan tujuh ranger lagi
