No results found.
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Jumat, 18 Juli 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Mendikdasmen meresmikan 7 Juli sebagai Hari Pustakawan Indonesia

      Mendikdasmen meresmikan 7 Juli sebagai Hari Pustakawan Indonesia

      Senin, 7 Juli 2025 15:24

      Pansel membuka pendaftaran anggota Ombudsman RI mulai 9-29 Juli 2025

      Pansel membuka pendaftaran anggota Ombudsman RI mulai 9-29 Juli 2025

      Rabu, 2 Juli 2025 5:00

      Untuk mengakhiri dualisme, Moeldoko-Fadli Zon tunjuk Sudaryono jadi Ketum HKTI

      Untuk mengakhiri dualisme, Moeldoko-Fadli Zon tunjuk Sudaryono jadi Ketum HKTI

      Jumat, 27 Juni 2025 10:12

      Pesawat Saudi Airlines membawa jamaah haji mendarat darurat di Bandara Kualanamu

      Pesawat Saudi Airlines membawa jamaah haji mendarat darurat di Bandara Kualanamu

      Selasa, 17 Juni 2025 15:24

      Kemenag resmi membuka tahap seleksi MQK Nasional ke-8 berbasis komputer

      Kemenag resmi membuka tahap seleksi MQK Nasional ke-8 berbasis komputer

      Selasa, 17 Juni 2025 14:25

  • Daerah
    • Realisasi penyaluran tunjangan guru ASN di NTT mencapai Rp966,26 miliar

      Realisasi penyaluran tunjangan guru ASN di NTT mencapai Rp966,26 miliar

      4 jam lalu

      DJPb: Realisasi penyaluran dana BOSP di NTT mencapai Rp822,98 miliar

      DJPb: Realisasi penyaluran dana BOSP di NTT mencapai Rp822,98 miliar

      4 jam lalu

      Gubernur NTT minta kades di Manggarai dorong warga manfaatkan CKG

      Gubernur NTT minta kades di Manggarai dorong warga manfaatkan CKG

      14 jam lalu

      Korban erupsi Lewotobi mengeluhkan biaya pendidikan anak ke Wagub NTT

      Korban erupsi Lewotobi mengeluhkan biaya pendidikan anak ke Wagub NTT

      16 July 2025 14:03 Wib

      DP3A Kupang mengoptimalkan peran ayah dalam pengasuhan anak

      DP3A Kupang mengoptimalkan peran ayah dalam pengasuhan anak

      16 July 2025 12:43 Wib

  • Lintas Daerah
    • BMKG memprakirakan mayoritas wilayah Indonesia hujan pada Kamis

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah Indonesia hujan pada Kamis

      17 jam lalu

      BMKG memprakirakan cuaca berawan dan hujan ringan di sejumlah kota

      BMKG memprakirakan cuaca berawan dan hujan ringan di sejumlah kota

      16 July 2025 10:55 Wib

      BMKG prakirakan mayoritas kota besar Indonesia berawan-hujan

      BMKG prakirakan mayoritas kota besar Indonesia berawan-hujan

      15 July 2025 7:18 Wib

      BMKG memperingatkan potensi hujan di sejumlah kota pada awal pekan

      BMKG memperingatkan potensi hujan di sejumlah kota pada awal pekan

      14 July 2025 8:14 Wib

      BMKG: Wilayah Indonesia didominasi hujan ringan pada Jumat

      BMKG: Wilayah Indonesia didominasi hujan ringan pada Jumat

      11 July 2025 12:49 Wib

  • Ekonomi
    • Pertamina mengembangkan aplikasi hijau \"Greenomina\" untuk hitung emisi

      Pertamina mengembangkan aplikasi hijau "Greenomina" untuk hitung emisi

      3 jam lalu

      Bulog menyalurkan 12 juta kg beras untuk 605.291 penerima di NTT

      Bulog menyalurkan 12 juta kg beras untuk 605.291 penerima di NTT

      4 jam lalu

      BP Tapera memastikan KUR perumahan untuk memacu program tiga juta rumah

      BP Tapera memastikan KUR perumahan untuk memacu program tiga juta rumah

      8 jam lalu

      Gubernur NTT berdialog dengan warga yang menolak proyek geotermal di Flores

      Gubernur NTT berdialog dengan warga yang menolak proyek geotermal di Flores

      12 jam lalu

      Menko IPK memprioritaskan pengawasan truk dan upah sopir demi zero ODOL

      Menko IPK memprioritaskan pengawasan truk dan upah sopir demi zero ODOL

      12 jam lalu

  • Politik & Hukum
    • Polisi selidiki dugaan uang palsu pada penyaluran dana Bansos di NTT

      Polisi selidiki dugaan uang palsu pada penyaluran dana Bansos di NTT

      3 jam lalu

      Sekjen DPR menjelaskan situs DPR kerap down sehingga draf sulit diakses publik

      Sekjen DPR menjelaskan situs DPR kerap down sehingga draf sulit diakses publik

      10 jam lalu

      Komisi III DPR menolak RUU KUHAP disebut ugal-ugalan dan draf disembunyikan

      Komisi III DPR menolak RUU KUHAP disebut ugal-ugalan dan draf disembunyikan

      11 jam lalu

      Waketum Projo Freddy Damanik mengaku dipanggil Polda Metro Jaya soal laporan ijazah Jokowi

      Waketum Projo Freddy Damanik mengaku dipanggil Polda Metro Jaya soal laporan ijazah Jokowi

      12 jam lalu

      KPK menegaskan RUU KUHAP tetap perlu mengatur pencekalan untuk saksi

      KPK menegaskan RUU KUHAP tetap perlu mengatur pencekalan untuk saksi

      12 jam lalu

  • Kesra
    • Kapolda: SPPG Polda NTT layani 3.260 siswa di Kota Kupang

      Kapolda: SPPG Polda NTT layani 3.260 siswa di Kota Kupang

      4 jam lalu

      Menaker: Penyaluran BSU sudah mencapai 85 persen

      Menaker: Penyaluran BSU sudah mencapai 85 persen

      10 jam lalu

      Gubernur NTT mendorong Pemkab Manggarai percepat cetak KTP eletronik

      Gubernur NTT mendorong Pemkab Manggarai percepat cetak KTP eletronik

      17 jam lalu

      Polda NTT menyiapkan satu dapur SPPG dukung program MBG

      Polda NTT menyiapkan satu dapur SPPG dukung program MBG

      15 July 2025 18:13 Wib

      Mata Garuda NTT harap partisipasi pemda sosialisasikan beasiswa LPDP

      Mata Garuda NTT harap partisipasi pemda sosialisasikan beasiswa LPDP

      15 July 2025 7:34 Wib

  • Olahraga
    • Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak

      Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak

      8 jam lalu

      Inter Miami dikabarkan sepakat datangkan Rodrigo de Paul dari Atletico Madrid

      Inter Miami dikabarkan sepakat datangkan Rodrigo de Paul dari Atletico Madrid

      16 jam lalu

      Penyerang muda Johan Bakayoko senjata baru RB Leipzig

      Penyerang muda Johan Bakayoko senjata baru RB Leipzig

      16 jam lalu

      Daftar legenda Barcelona pengguna nomor 10

      Daftar legenda Barcelona pengguna nomor 10

      16 jam lalu

      Lamine Yamal resmi memperpanjang kontrak dengan Barcelona dan pakai nomor 10

      Lamine Yamal resmi memperpanjang kontrak dengan Barcelona dan pakai nomor 10

      17 jam lalu

  • Hiburan
    • Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      03 May 2025 9:09 Wib

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      10 April 2025 15:36 Wib

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      10 April 2025 15:29 Wib

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      30 March 2025 22:57 Wib

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      30 March 2025 19:31 Wib

  • Internasional
    • China mengomentari kesepakatan dagang Indonesia-Amerika Serikat

      China mengomentari kesepakatan dagang Indonesia-Amerika Serikat

      17 jam lalu

      Presiden Trump menetapkan tarif impor AS 19 persen bagi Indonesia

      Presiden Trump menetapkan tarif impor AS 19 persen bagi Indonesia

      16 July 2025 10:54 Wib

      KJRI Jedah: 40 haji Indonesia masih dirawat di RS Arab Saudi

      KJRI Jedah: 40 haji Indonesia masih dirawat di RS Arab Saudi

      14 July 2025 14:23 Wib

      Uni Eropa siap mendukung agenda pembangunan Presiden Prabowo

      Uni Eropa siap mendukung agenda pembangunan Presiden Prabowo

      14 July 2025 7:52 Wib

      Presiden Trump umumkan tarif 50 persen untuk tembaga berlaku mulai 1 Agustus 2025

      Presiden Trump umumkan tarif 50 persen untuk tembaga berlaku mulai 1 Agustus 2025

      10 July 2025 10:47 Wib

  • Artikel
    • Cukup adilkah tarif ekspor 19 persen dari Donald Trump untuk Indonesia?

      Cukup adilkah tarif ekspor 19 persen dari Donald Trump untuk Indonesia?

      12 jam lalu

      Perjuangan Mama Ance hentikan anak dari \"susu\" kental manis

      Perjuangan Mama Ance hentikan anak dari "susu" kental manis

      16 July 2025 21:10 Wib

      Menjemput impian anak-anak miskin melalui Sekolah Rakyat

      Menjemput impian anak-anak miskin melalui Sekolah Rakyat

      15 July 2025 13:04 Wib

      Desi, penenun Timur yang mendunia

      Desi, penenun Timur yang mendunia

      14 July 2025 15:22 Wib

      Produksi versus harga beras di Tanah Air

      Produksi versus harga beras di Tanah Air

      14 July 2025 8:08 Wib

  • Foto
    • Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Dampak Kemarau di NTT

      Dampak Kemarau di NTT

  • Video
    • POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

Logo Header Antaranews NTT

Artikel - Jalan buntu saat perang Rusia-Ukraina genap 30 hari

id Konflik Rusia Ukraina,Vladimir Putin,Invasi Rusia,Artikel Oleh Jafar M Sidik Sabtu, 26 Maret 2022 20:24 WIB

Image Print
Artikel - Jalan buntu saat perang Rusia-Ukraina genap 30 hari

Seorang tentara Ukraina memegang senjata anti-tank ringan generasi berikutnya (NLAW) di depan tentara lain yang memegang senapan di garis depan pertempuran di wilayah utara Kiev, Ukraina, 24 Maret 2022. (ANTARA/Reuters/Gleb Garanich/as)

Putin pernah menyatakan Rusia tak berencana menduduki Ukraina dan tak berniat mengganti rezim...

Jakarta (ANTARA) - Sabtu 26 Maret ini invasi Rusia di Ukraina, yang disebut Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai "operasi militer khusus", genap berlangsung 30 hari atau satu bulan.

Namun Ukraina tak kunjung menyerah dan tak ada kota besar yang diduduki sepenuhnya oleh Rusia, termasuk Mariupol yang menjadi medan perang paling sengit.

Sejak awal Rusia ingin cepat-cepat menundukkan Ukraina dengan blitzkrieg atau serangan militer kilat yang bertumpu pada manuver tank dan dukungan udara, selain bombardemen rudal dan artileri. Tujuannya, memenangkan perang sesegera mungkin guna menghindari korban lebih banyak dan kerugian perang dalam jumlah besar.

Dengan menyerang jantung Ukraina di Kiev dari wilayah Belarus yang hanya 150 km dari Kiev atau separuh jarak Rusia ke ibu kota Ukraina itu, Putin memang memburu kemenangan kilat. Di sini, tempo serangan menjadi bagian paling penting.

Putin pernah menyatakan Rusia tak berencana menduduki Ukraina dan tak berniat mengganti rezim. Namun dengan membidik Kiev, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy jelas menjadi sasaran penggulingan.

Indikasi ini terlihat dari langkah Moskow mengganti pemimpin sejumlah daerah yang diduduki, termasuk wali kota terpilih secara demokratis Ivan Fedorov di Melitopol yang ditangkap untuk digantikan oleh Galina Danilchenko yang pro-Rusia.

Namun rencana perang yang gegabah membuat blitzkrieg Rusia berantakan. Ternyata, berbeda dari laporan intelijen Rusia, Ukraina melawan dengan gigih sampai membuat militer Rusia menelan kerugian besar.

Rusia tadinya mengira perlawanan Ukraina akan sama dengan saat Rusia menganeksasi Semenanjung Krimea pada 2014 dan tentara Ukraina nyaris tak melawan.

Ternyata, militer Ukraina pada delapan tahun lalu berbeda dengan yang sekarang. Ukraina berkali-kali memukul mundur pasukan Rusia, tak hanya di dua kota terpenting--Kiev dan Kharkiv--tapi juga kota-kota lain, termasuk Chernihiv dan Summy di dekat perbatasan Rusia.

Bahkan, mengutip Institute for Study of War yang rutin memperbarui informasi terkini Ukraina berdasarkan analisis pertahanan dan laporan intelijen, sejak 22 Maret Rusia tak pernah lagi melancarkan ofensif besar. Sebaliknya, Rusia cenderung mengambil posisi defensif. Dengan kata lain, pendulum perang telah berbalik kepada Ukraina.

Rusia juga sudah berani merilis jumlah korban dari pihak mereka. Setelah hanya mengakui 500-an tentaranya tewas, Jenderal Sergey Rusdkoy dari kantor kepala staf gabungan di Kementerian Pertahanan Rusia, menyatakan 1.351 tentara Rusia telah tewas.

Dua hari sebelumnya, laman surat kabar pro pemerintah Komsomolskaya Pravda menyebut 9.861 tentara Rusia tewas, kendati kemudian dihapus. NATO dan Ukraina memperkirakan 7.000 sampai 15.000 tentara Rusia tewas dalam perang ini.

Bahkan angka 1.351 tetap besar sekali. Sebagai perbandingan, 15.300 tentara Rusia tewas selama 10 tahun pendudukan Afghanistan pada 1979- 1989 atau sama dengan 1.530 jiwa per tahun. Namun kini, dalam satu bulan saja sudah 1.351 tentara Rusia yang tewas.

Selamatkan muka

Rusia juga kehilangan banyak kendaraan tempur, tank, pesawat tempur, bahkan dua hari lalu kehilangan kapal pendarat tank di pelabuhan kota Berdyansk di Ukraina selatan.

Kapal perang Saratov berkapasitas angkut 400 tentara, 20 tank atau 40 panser itu hancur lebur. Peristiwa ini terekam jelas oleh kamera sampai diunggah ke YouTube.

Dari video itu terlihat dua kapal perang menjauhi sebuah kapal yang terbakar. Satu dari dua kapal yang menjauh itu berlayar dengan haluan yang sedang dilalap api.

Sehari setelahnya pada Jumat (25/3), Rudskoy menyatakan fase pertama "operasi khusus" di Ukraina sudah selesai dan Rusia kini fokus mempertahankan wilayah Donbas di Ukraina timur.

Para analis militer menyebut pernyataan tersebut merupakan upaya Moskow menutupi kegagalan Rusia di Ukraina.

Rusia bahkan sudah kehilangan tujuh jenderal yang menyingkap adanya masalah moral bertempur dalam pasukannya, sampai-sampai jenderal pun terpaksa berada di garis depan.

Dengan menyatakan fokus ke Donbas, Putin berusaha menyelamatkan muka agar tak terkesan kalah di Ukraina. Ini karena fondasi kekuasaan Putin dibangun di atas citra penguasa yang tak pernah kalah.

Jika citra itu rusak, maka posisi kekuasaan Putin bisa terancam, apalagi gerakan anti perang di dalam negeri Rusia ternyata tak bisa dibungkam oleh tindakan keras dan ancaman penjara.

Tapi langkah itu pun bisa menunjukkan bahwa Putin telah mengambil keputusan cerdik yang memupus anggapan bahwa dirinya adalah pemimpin yang nekat melakukan apa saja, termasuk menggunakan senjata nuklir dan kimia.

Sepertinya Putin juga menyadari tindakannya tak mendapatkan dukungan luas di dalam negeri sehingga harus berperang di dua front sekaligus: Ukraina dan opini publik di dalam negeri.

Ini terlihat dari tiga indikasi berikut. Pertama, ketika pada 16 Maret dia memperingatkan "kolom kelima" (musuh dalam selimut) di Rusia yang bersekongkol melemahkan rezim.

Selain gerah oleh kritik oposisi dan aktivis, Putin juga kecewa kepada kalangan tertentu dalam tubuh militer dan dinas intelijen FSB, sampai melucuti wakil panglima garda nasional Jenderal Roman Gavrilov dan beberapa petinggi FSB setelah Rusia gagal mengalahkan Ukraina secara kilat.

Menteri Pertahanan Sergey Shoigu pun sempat "menghilang" dari publik selama hampir dua pekan sebelum tampil beberapa detik saat telekonferensi bersama Putin pada 24 Maret. Situasi yang sama dialami panglima angkatan bersenjata Jenderal Valery Gerasimov.

Kedua tokoh kepercayaan Putin itu dianggap yang paling bertanggung jawab atas kegagalan Rusia di Ukraina.

Kedua, pada 18 Maret ketika Putin menggelar rapat akbar di Stadion Luzhniki di Moskow untuk membela invasi Ukraina dan memperingati aneksasi Krimea.

Melalui acara itu, Putin ingin menunjukkan kepada lawan-lawannya di dalam dan di luar negeri bahwa dia masih didukung luas oleh rakyat.

Indikasi ketiga adalah pelibatan kekuatan nonreguler dalam militer Rusia, seperti merekrut kombatan Suriah, tentara bayaran Wagner Group, dan pasukan Chechnya.

Ini menunjukkan bahwa Putin tak bisa mengandalkan militer sepenuhnya dalam menuntaskan "operasi khusus" itu. Motivasi dan disiplin tempur bisa menjadi faktornya.

Kuncinya adalah kompromi

Kini perang yang berlarut-larut membuat pasukan Rusia kehilangan momentum. Pada saat yang sama, dampak sanksi Barat mulai dirasakan secara luas oleh masyarakat biasa.

Keadaan ini bisa menciptakan ketidakpuasan, termasuk dari dalam tubuh pemerintah Rusia sendiri.

Anatoly Chubais mundur dari jabatannya sebagai utusan khusus Presiden Rusia untuk organisasi internasional. Dia adalah arsitek swastanisasi Rusia pada 1990-an yang menyuburkan oligarki penyangga kekuasaan Putin.


Baca juga: Artikel - Peran Indonesia dalam konflik Rusia-Ukraina

Gubernur bank sentral Elvira Nabiullina bahkan sempat meminta mundur karena kecewa perang telah memupus upaya bank sentral selama sembilan tahun untuk menguatkan sistem moneter Rusia. Putin tak meluluskan permintaannya.

Tak hanya itu. Sekutu-sekutu Rusia pun tak cukup membantu Putin, termasuk China yang berpeluang menyelamatkan Rusia dari dampak sanksi.

China justru hati-hati sekali melangkah, sampai dua kali abstain dalam resolusi, baik di Dewan Keamanan PBB yang diveto Rusia maupun Majelis Umum PBB ketika mayoritas anggota meminta Rusia menghentikan perang di Ukraina.

Uniknya, elemen kritis mulai berani meminta pemerintah China untuk mengoreksi sikap terhadap Rusia. Salah satunya adalah Prof Hu Wei, wakil ketua Pusat Riset Kebijakan Publik yang juga ketua Asosiasi Kebijakan Publik Shanghai.

Menulis esai berbahasa Inggris dan China dalam US-China Perception Monitor pada 12 Maret, Hu menilai Rusia sudah goyah sehingga China mesti sesegera mungkin memutuskan kaitan dengan Putin guna menghindari anggapan sebagai bagian dari pihak yang kalah.

Baca juga: Artikel - Keberpihakan Indonesia dan kemunafikan 'G19'

China, kata Hu, harus menghindari posisi yang merugikan itu. Dia bahkan meminta China berhenti bermain di dua kaki dengan dengan memilih posisi yang menjadi arus utama dunia.

China sendiri menentang sanksi dan menegaskan akan tetap mempertahankan hubungan ekonomi dan dagang dengan Rusia. Namun di balik layar, China mewaspadai perusahaan-perusahaannya agar tak melanggar sanksi Barat dan meminta mereka untuk berhati-hati kala berinvestasi di Rusia.

Saat ini saja, mengutip laporan Reuters, tiga raksasa energi China, termasuk Sinopec, mengkaji dampak sanksi terhadap investasi miliaran dolar mereka di Rusia. Puncaknya pada 25 Maret ketika Sinopec menangguhkan pembicaraan investasi di Rusia.

Jika melihat situasi-situasi yang tidak terlalu menguntungkan Rusia ini, wajar jika Moskow menyatakan target pertama operasi Ukraina sudah tercapai.

Kremlin, sebutan lain pemerintah Rusia, terlihat berusaha menghindari anggapan kalah dalam perang demi menyelamatkan muka pemerintahan Putin. Kalah juga bisa menurunkan derajat kepemimpinan Putin secara global.

Kini Putin menggunakan Donbas dan Krimea sebagai kartu truf dalam perundingan damai. Dia menuntut Ukraina untuk mengakui kemerdekaan dua wilayah separatis di Donbas dan mengakui Krimea sebagai wilayah Rusia.


Baca juga: Artikel - Krisis Ukraina dan psikologi raksasa yang terkepung

Ukraina menolak mentah-mentah tuntutan itu dan upaya perdamaian bisa menemui jalan buntu.

Kendati demikian, baik Rusia maupun Ukraina tampaknya sama-sama ingin segera mengakhiri perang. Dengan alasan itulah, sepertinya kompromi akan menjadi sangat penting.


Editor: Bernadus Tokan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Putin lihat Indonesia bergerak menjadi negara maju(Bagian 2)

Putin lihat Indonesia bergerak menjadi negara maju(Bagian 2)

Sabtu, 28 Juni 2025 15:33 Wib

Putin menjamu 14 pimpinan kantor berita terkemuka di dunia (Bagian 1)

Putin menjamu 14 pimpinan kantor berita terkemuka di dunia (Bagian 1)

Sabtu, 28 Juni 2025 15:26 Wib

Rusia: Beberapa negara siap suplai senjata nuklir ke Iran

Rusia: Beberapa negara siap suplai senjata nuklir ke Iran

Senin, 23 Juni 2025 6:07 Wib

Mentan RI dan Rusia membahas investasi gula hingga ekspor CPO

Mentan RI dan Rusia membahas investasi gula hingga ekspor CPO

Jumat, 20 Juni 2025 7:01 Wib

Indonesia dan Rusia menyepakati 4 kerja sama, disaksikan Prabowo dan Putin

Indonesia dan Rusia menyepakati 4 kerja sama, disaksikan Prabowo dan Putin

Jumat, 20 Juni 2025 6:59 Wib

Presiden Putin: Indonesia salah satu mitra dagang luar negeri Rusia

Presiden Putin: Indonesia salah satu mitra dagang luar negeri Rusia

Jumat, 20 Juni 2025 6:48 Wib

Indonesia memperkuat kolaborasi pendidikan dengan Rusia

Indonesia memperkuat kolaborasi pendidikan dengan Rusia

Kamis, 19 Juni 2025 12:06 Wib

Putin melihat Indonesia terus bergerak jadi negara ekonomi kuat

Putin melihat Indonesia terus bergerak jadi negara ekonomi kuat

Kamis, 19 Juni 2025 12:01 Wib

  • Terpopuler
Juventus tawar Jadon Sancho 15 juta pound pada MU

Juventus tawar Jadon Sancho 15 juta pound pada MU

16 July 2025 6:31 Wib

Liverpool mengincar Ollie Watkins

Liverpool mengincar Ollie Watkins

16 July 2025 10:56 Wib

Gunung Lewotobi Laki-laki dua kali erupsi dalam enam jam

Gunung Lewotobi Laki-laki dua kali erupsi dalam enam jam

12 July 2025 7:32 Wib

BP3MI memfasilitasi orientasi pra pemberangkatan bagi 42 CPMI NTT

BP3MI memfasilitasi orientasi pra pemberangkatan bagi 42 CPMI NTT

11 July 2025 9:16 Wib

  • Top News
Kejari Alor menahan dua tersangka dugaan korupsi senilai Rp1,2 miliar

Kejari Alor menahan dua tersangka dugaan korupsi senilai Rp1,2 miliar

BPOM serahkan 45 izin edar produk UMKM NTT dukung OVOP

BPOM serahkan 45 izin edar produk UMKM NTT dukung OVOP

Polda NTT agendakan pemeriksaan belasan anggota DPRD Kabupaten Kupang pekan ini

Polda NTT agendakan pemeriksaan belasan anggota DPRD Kabupaten Kupang pekan ini

Polda NTT: Ada lima sasaran dalam operasi patuh turangga 2025

Polda NTT: Ada lima sasaran dalam operasi patuh turangga 2025

Menatap Indonesia Emas melalui Sekolah Rakyat di Pulau Timor

Menatap Indonesia Emas melalui Sekolah Rakyat di Pulau Timor

Foto

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com