Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) memperkenalkan Oramon sebagai travel buddy dalam diskusi kolaborasi dengan media (Diskoria) menjelang ASEAN Summit di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
"Saya mau sedikit minta bantuan sama teman-teman media nih tentang Oramon. Jadi ini IP karakter, sama seperti Mickey Mouse di Disneyland, Hello Kitty Jepang," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina dalam Diskoria di Kantor BPOLBF Labuan Bajo, Jumat, (31/3/2023) sore.
Oramon merupakan Intellectual Property (IP) yang menjadi travel buddy atau teman perjalanan wisata di Labuan Bajo. Karakter ini terinspirasi dari Komodo yang merupakan kreasi dari Adin Nugroho dan Rizki Amalia.
Oramon sendiri berasal dari kata Ora yang artinya Komodo dan Mon yang berarti Monster. Sehingga, Oramon diartikan monster komodo yang lucu.
IP karakter ini merupakan alumni dari program Kemenparekraf Katapel Maya di tahun 2021 dan program Kurasi Intelektual Properti Kemenparekraf di tahun 2021.
Kolaborasi antara Oramon dan BPOLBF sudah bermula sejak penandatangan Perjanjian Kerja Sama pada Pameran Exotic NTT "Pasar Floratama" terkait penggunaan aset Oramon pada 4 November 2022 lalu.
Kini, Oramon merupakan salah satu peserta yang terpilih mewakili Indonesia pada pameran lisensi terbesar di Asia yakni Hongkong International Licensing 2023 pada 19-21 April mendatang.
"Kita akan mengadopsi Oramon sebagai duta travel buddy kita, memperkenalkan destinasi yang baru, termasuk asosiasikan Oramon dengan Labuan Bajo," kata Shana menjelaskan.
Baca juga: BPOLBF dorong pemanfaatan produk lokal saat ASEAN Summit 2023
Baca juga: Menparekraf berharap Oramon dimanfaatkan untuk promosi Labuan Bajo
"Saya mau sedikit minta bantuan sama teman-teman media nih tentang Oramon. Jadi ini IP karakter, sama seperti Mickey Mouse di Disneyland, Hello Kitty Jepang," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina dalam Diskoria di Kantor BPOLBF Labuan Bajo, Jumat, (31/3/2023) sore.
Oramon merupakan Intellectual Property (IP) yang menjadi travel buddy atau teman perjalanan wisata di Labuan Bajo. Karakter ini terinspirasi dari Komodo yang merupakan kreasi dari Adin Nugroho dan Rizki Amalia.
Oramon sendiri berasal dari kata Ora yang artinya Komodo dan Mon yang berarti Monster. Sehingga, Oramon diartikan monster komodo yang lucu.
IP karakter ini merupakan alumni dari program Kemenparekraf Katapel Maya di tahun 2021 dan program Kurasi Intelektual Properti Kemenparekraf di tahun 2021.
Kolaborasi antara Oramon dan BPOLBF sudah bermula sejak penandatangan Perjanjian Kerja Sama pada Pameran Exotic NTT "Pasar Floratama" terkait penggunaan aset Oramon pada 4 November 2022 lalu.
Kini, Oramon merupakan salah satu peserta yang terpilih mewakili Indonesia pada pameran lisensi terbesar di Asia yakni Hongkong International Licensing 2023 pada 19-21 April mendatang.
"Kita akan mengadopsi Oramon sebagai duta travel buddy kita, memperkenalkan destinasi yang baru, termasuk asosiasikan Oramon dengan Labuan Bajo," kata Shana menjelaskan.
Baca juga: BPOLBF dorong pemanfaatan produk lokal saat ASEAN Summit 2023
Baca juga: Menparekraf berharap Oramon dimanfaatkan untuk promosi Labuan Bajo