Larantuka (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang membatalkan pelayaran ferry rute Larantuka-Kupang yang menjadi salah satu angkutan bagi peziarah Semana Santa, demi mengutamakan keselamatan penumpang karena cuaca buruk.
"Lintasan Larantuka-Kupang ditutup sementara pertimbangan cuaca ekstrem saat ini dan keselamatan dalam pelayaran," kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang, Syamsuddin ketika dihubungi dari Larantuka, Senin, (10/4/2023).
Penutupan sementara pelayaran ferry lintasan Larantuka-Kupang berkaitan dengan kondisi cuaca buruk imbas dari Siklon Tropis 98S yang berdampak pada gelombang tinggi di beberapa perairan dalam wilayah NTT.
PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang lebih mengutamakan keselamatan penumpang dan pelayaran sehingga menutup sementara lintasan tersebut.
Pelayaran pun akan kembali dibuka setelah kondisi cuaca kembali membaik.
"Kami mohon kepada para pengguna jasa untuk bersabar sampai kondisi cuaca membaik," pintanya.
Akibat dari penutupan pelayaran lintasan Larantuka-Kupang, sejumlah peziarah Semana Santa yang hendak kembali ke Kupang tidak dapat melakukan perjalanan.
Peziarah dari Kupang, Hendrik (23) tidak dapat melakukan pelayaran ke Kupang setelah mengikuti prosesi Semana Santa Larantuka.
Dia memaklumi cuaca buruk menjadi faktor utama penundaan pelayaran tersebut.
"Katanya ditunda sampai jam lima pagi besok. Nanti naik kapal jam dua dini hari. Saya tidak masalah, karena ini cuaca buruk," katanya.
Mama Paulina (55), salah seorang peziarah dari Pulau Timor juga memaklumi pembatalan pelayaran tersebut.
Meski telah membeli tiket, ia yakin membatalkan pelayaran karena cuaca buruk adalah pilihan yang tepat.
"Ini karena cuaca buruk. Demi keselamatan, kita harus mengerti," katanya.
Baca juga: Bibit Siklon tropis 98S berpotensi jadi siklon dalam 24 jam ke depan, menurut BMKG
Baca juga: BMKG ingatkan warga pesisir waspada cuaca ekstrem
"Lintasan Larantuka-Kupang ditutup sementara pertimbangan cuaca ekstrem saat ini dan keselamatan dalam pelayaran," kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang, Syamsuddin ketika dihubungi dari Larantuka, Senin, (10/4/2023).
Penutupan sementara pelayaran ferry lintasan Larantuka-Kupang berkaitan dengan kondisi cuaca buruk imbas dari Siklon Tropis 98S yang berdampak pada gelombang tinggi di beberapa perairan dalam wilayah NTT.
PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang lebih mengutamakan keselamatan penumpang dan pelayaran sehingga menutup sementara lintasan tersebut.
Pelayaran pun akan kembali dibuka setelah kondisi cuaca kembali membaik.
"Kami mohon kepada para pengguna jasa untuk bersabar sampai kondisi cuaca membaik," pintanya.
Akibat dari penutupan pelayaran lintasan Larantuka-Kupang, sejumlah peziarah Semana Santa yang hendak kembali ke Kupang tidak dapat melakukan perjalanan.
Peziarah dari Kupang, Hendrik (23) tidak dapat melakukan pelayaran ke Kupang setelah mengikuti prosesi Semana Santa Larantuka.
Dia memaklumi cuaca buruk menjadi faktor utama penundaan pelayaran tersebut.
"Katanya ditunda sampai jam lima pagi besok. Nanti naik kapal jam dua dini hari. Saya tidak masalah, karena ini cuaca buruk," katanya.
Mama Paulina (55), salah seorang peziarah dari Pulau Timor juga memaklumi pembatalan pelayaran tersebut.
Meski telah membeli tiket, ia yakin membatalkan pelayaran karena cuaca buruk adalah pilihan yang tepat.
"Ini karena cuaca buruk. Demi keselamatan, kita harus mengerti," katanya.
Baca juga: Bibit Siklon tropis 98S berpotensi jadi siklon dalam 24 jam ke depan, menurut BMKG
Baca juga: BMKG ingatkan warga pesisir waspada cuaca ekstrem