Kupang (ANTARA) - Aparat Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur terus gencar melakukan patroli dialogis dengan intensif melakukan komunikasi dengan komisi pemilihan umum (kpu) dan badan pengawas pemilu (bawaslu) guna memastikan situasi kondusif selama masa kampanye Pemilu 2024..
Kasubbsatgas Lidik Satgas Gakkum Operasi Mantap Brata (OMB) Turangga, Kompol Yan Christian Ratu di Kupang, Rabu, mengatakan, patroli dialogis yang dilakukan di kpu dan bawaslu untuk menunjukkan kehadiran fisik dalam menjaga keamanan pelaksanaan pemilu 2024.
"Dalam patroli ini juga membangun komunikasi yang konstruktif untuk memastikan proses demokrasi berlangsung dengan lancar dan aman," kata Kompol Yan Christian Ratu.
Kehadiran tim satgas Operasi Mantap Brata (OMB) untuk membina hubungan positif antara aparat keamanan dan lembaga pengawas pemilu, dengan tujuan mengidentifikasi potensi masalah dan merancang strategi bersama.
Pihak kpu dan bawaslu kata dia memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif patroli dialogis ini untuk mencapai pemilu yang berkualitas.
Kompol Yan Christian Ratu menyatakan komitmen untuk bertindak secara preventif, menjaga situasi keamanan tetap kondusif selama tahap kampanye dan menciptakan lingkungan yang setara bagi semua peserta pemilu.
"Langkah-langkah ini diambil dalam rangka mendukung Pemilu 2024 yang aman dan transparan dan berkualitas di Provinsi NTT," kata Kompol Yan Christian Ratu.
Baca juga: Polda NTT terjunkan 9.500 personel amankan tahapan kampanye
Ia menegaskan patroli dialogis ini mencerminkan tekad bersama untuk membangun kerjasama yang erat antara aparat keamanan dan lembaga pemilu.
Baca juga: Bawaslu Kupang ingatkan parpol siapkan STTP kepolisian
Dia menambahkan dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat NTT dapat mengikuti jalannya proses demokrasi yang adil dan damai pada pemilu yang berlangsung pada 14 Februari 2024.
Kasubbsatgas Lidik Satgas Gakkum Operasi Mantap Brata (OMB) Turangga, Kompol Yan Christian Ratu di Kupang, Rabu, mengatakan, patroli dialogis yang dilakukan di kpu dan bawaslu untuk menunjukkan kehadiran fisik dalam menjaga keamanan pelaksanaan pemilu 2024.
"Dalam patroli ini juga membangun komunikasi yang konstruktif untuk memastikan proses demokrasi berlangsung dengan lancar dan aman," kata Kompol Yan Christian Ratu.
Kehadiran tim satgas Operasi Mantap Brata (OMB) untuk membina hubungan positif antara aparat keamanan dan lembaga pengawas pemilu, dengan tujuan mengidentifikasi potensi masalah dan merancang strategi bersama.
Pihak kpu dan bawaslu kata dia memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif patroli dialogis ini untuk mencapai pemilu yang berkualitas.
Kompol Yan Christian Ratu menyatakan komitmen untuk bertindak secara preventif, menjaga situasi keamanan tetap kondusif selama tahap kampanye dan menciptakan lingkungan yang setara bagi semua peserta pemilu.
"Langkah-langkah ini diambil dalam rangka mendukung Pemilu 2024 yang aman dan transparan dan berkualitas di Provinsi NTT," kata Kompol Yan Christian Ratu.
Baca juga: Polda NTT terjunkan 9.500 personel amankan tahapan kampanye
Ia menegaskan patroli dialogis ini mencerminkan tekad bersama untuk membangun kerjasama yang erat antara aparat keamanan dan lembaga pemilu.
Baca juga: Bawaslu Kupang ingatkan parpol siapkan STTP kepolisian
Dia menambahkan dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat NTT dapat mengikuti jalannya proses demokrasi yang adil dan damai pada pemilu yang berlangsung pada 14 Februari 2024.