Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur menyalurkan bantuan 200 unit alat semprot padi untuk para petani guna meningkatkan produksi pertanian di daerah itu.
"Pemerintah Kabupaten Belu berharap alat semprot padi ini digunakan sebaik-baiknya demi meningkatkan produksi pertanian, dengan demikian pendapatan petai juga meningkat" kata Bupati Belu, dr Agustinus Taolin dalam keterangan yang diterima di Kupang, Senin, (18/12/2023).
Penyerahan alat semprot padi untuk para petani dilakukan Bupati Belu dr Agustinus Taolin kepada kelompok tani di Desa Mandeu Raimanus Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu.
Menurut Bupati Agustinus Taolin, bantuan alat semprot padi untuk optimalisasi usaha pertanian petani di kabupaten yang berbatasan dengan wilayah Republik Demokratik Timor Leste
Dia berharap bantuan tersebut mampu mendukung usaha pertanian yang dikelola kelompok tani dalam meningkatkan produktifitas hasil pertanian sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan petani.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Belu mendapat bantuan 200 alat semprot padi untuk didistribusikan kepada kelompok tani yang ada di desa- desa.
Baca juga: Pemda Belu targetkan stunting turun hingga sembilan persen
Alat semprot padi itu kata dia, sangat mudah digunakan karena memakai baterai yang bisa diisi ulang setelah pemakaian.
Baca juga: Pemkab Belu luncurkan program penanganan anak tidak sekolah
"Mudah-mudahan bantuan yang didistribusikan oleh pemerintah ini bisa membantu masyarakat petani dan satu desa mendapat dua buah alat semprot padi,” ujar Agustinus Taolin.
"Pemerintah Kabupaten Belu berharap alat semprot padi ini digunakan sebaik-baiknya demi meningkatkan produksi pertanian, dengan demikian pendapatan petai juga meningkat" kata Bupati Belu, dr Agustinus Taolin dalam keterangan yang diterima di Kupang, Senin, (18/12/2023).
Penyerahan alat semprot padi untuk para petani dilakukan Bupati Belu dr Agustinus Taolin kepada kelompok tani di Desa Mandeu Raimanus Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu.
Menurut Bupati Agustinus Taolin, bantuan alat semprot padi untuk optimalisasi usaha pertanian petani di kabupaten yang berbatasan dengan wilayah Republik Demokratik Timor Leste
Dia berharap bantuan tersebut mampu mendukung usaha pertanian yang dikelola kelompok tani dalam meningkatkan produktifitas hasil pertanian sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan petani.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Belu mendapat bantuan 200 alat semprot padi untuk didistribusikan kepada kelompok tani yang ada di desa- desa.
Baca juga: Pemda Belu targetkan stunting turun hingga sembilan persen
Alat semprot padi itu kata dia, sangat mudah digunakan karena memakai baterai yang bisa diisi ulang setelah pemakaian.
Baca juga: Pemkab Belu luncurkan program penanganan anak tidak sekolah
"Mudah-mudahan bantuan yang didistribusikan oleh pemerintah ini bisa membantu masyarakat petani dan satu desa mendapat dua buah alat semprot padi,” ujar Agustinus Taolin.