Borong (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur telah memetakan wilayah untuk memastikan distribusi logistik Pemilu 2024 tidak terkendala gangguan cuaca dan kondisi wilayah.
 
"Setelah packing (pengemasan) hari ini KPU kabupaten Ngada sudah mulai petakan, karena sesuai PKPU Nomor 25 Tahun 2023 tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara diwajibkan KPU kabupaten/kota mendistribusikan logistik pemilu H-1 dengan demikian tanggal 13 Februari 2024 seluruh logistik sudah harus tiba di TPS (Tempat Pemungutan Suara)," kata Ketua KPU Kabupaten Ngada Stanislaus Neke dihubungi dari Borong, Ibu Kota Kabupaten Manggarai Timur, Kamis, (1/2/2024).
 
Ia menjelaskan proses pengepakan dan pengemasan logistik pemilu telah selesai dan siap didistribusikan ke 535 TPS yang tersebar di 12 kecamatan di Kabupaten Ngada.
 
KPU Kabupaten Ngada terlebih dahulu akan melakukan distribusi logistik kepada tujuh kecamatan pada 12 Februari 2024.

"Dari 12 kecamatan kami sudah petakan ada tujuh wilayah yang terjauh dan tersukar topografinya, sehingga tanggal 12 Februari 2024 kami mulai distribusikan di tujuh kecamatan yakni di Kecamatan Riung, Kecamatan Riung Barat, Kecamatan Wolomeze, Kecamatan Bajawa Utara, Kecamatan Aimere, Kecamatan Inerie dan Kecamatan Golewa Selatan," katanya.
 
Pada 13 Februari 2024 akan dilakukan distribusi logistik pemilu kepada lima kecamatan lainnya, yakni Bajawa, Golewa, Golewa Barat, Jerebuu, dan Soa.
 
Ia mengatakan langkah-langkah mitigasi telah dilakukan untuk memastikan logistik pemilu tidak mengalami kerusakan hingga tiba di TPS.
 
"Langkah-langkah mitigasinya, sebelum logistik dimasukkan dalam kotak, ada satu plastik transparan untuk membungkus seluruh logistik dalam kotak, lalu untuk luar kotak kami akan bungkus juga dengan plastik transparan. Untuk armada-armada yang mengangkut logistik minimal memiliki tenda, tidak bisa dump truck atau mobil terbuka lainnya, selain itu harus menyiapkan dua terpal persiapan manakala saat hujan logistik tetap aman," katanya.
 
Ia mengaku telah melakukan koordinasi dengan semua kelompok kepentingan hingga masyarakat di Kabupaten Ngada untuk kelancaran distribusi logistik demi suksesnya pesta demokrasi pada 14 Februari 2024.

Baca juga: KPU Flores Timur perkuat koordinasi untuk distribusi logistik ke pulau-pulau

Baca juga: Bawaslu Belu petakan daerah rawan pelanggaran Pemilu di perbatasan RI-RDTL
 
"Semua stakeholder (pemangku kepentingan) teman-teman Pemda Ngada, kepolisian, TNI, Bawaslu semua turut berjibaku, bersinergi bersama KPU kabupaten Ngada dan seluruh masyarakat Kabupaten Ngada siap bekerja sama sehingga distribusi logistik aman," katanya.

Baca juga: KPU Belu utamakan distribusi logistik ke daerah perbatasan

Pewarta : Gecio Viana
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024