Kupang (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Jawa Timur Bali, Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menambahkan tiga armada mobil tangki untuk mengamankan kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat yang tersendat akibat perbaikan jalan.

"Perbaikan jalan di jalur Cireng-Lembor Kabupaten Manggarai, NTT 2 mengakibatkan penyaluran BBM ke Labuan Bajo tersendat dan untuk mencegah terjadinya stok menipis di beberapa SPBU di Labuan Bajo, kami tambah tiga unit kendaraan tangki lagi," kata Area Manajer komunikasi, Rel & CSR Ahad Rahedi dari Surabaya, Kamis, (12/7/2024) siang.

Sebelumnya kata dia ada enam mobil tangki penyalur BBM yang bertugas melayani penyaluran BBM ke Labuan Bajo sebagai kawasan wisata, namun dengan adanya kondisi ini maka ditambah tiga lagi sehingga menjadi sembilan unit.

Hal ini juga ujar dia merupakan pola alternatif penyaluran BBM setelah sebelumnya pihaknya telah meminta bantuan aparat kepolisian untuk mengawal dan memprioritaskan kendaraan BBM diberi jalan untuk melintas ke Labuan Bajo.

Ahad juga menambahkan bahwa tambahan mobil tangki tersebut berasal dari Terminal BBM, Sanggaran (Bali), Reo dan Ende.

“Tambahan Mobil Tangki tersebut sebagai reaksi atas kondisi perbaikan jalan yang kita harapkan dapat segera selesai. Tak hanya menambah armada, kami juga meminta secara khusus pengawalan mobil tangki BBM dari Polres Manggarai dan Manggarai Barat agar waktu tempuh dapat dipangkas,” ujar Ahad.

Ahad membeberkan skema pengawalan akan dilakukan secara konvoi dari Ruteng melewati Cireng dan buka tutup jalur khusus mobil tangki.

“Kami menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak khususnya Pemda dan Polres Manggarai yang membentuk tim satgas untuk mengawal mobil tangki merah putih melintas di daerah Cireng/titik kemacetan.

“Saat ini stok BBM wilayah Labuan Bajo sebetulnya dalam fase normalisasi. Semoga wilayah Labuan Bajo segera kondusif dan kami menghimbau masyarakat tidak melakukan panic buying atau membeli melebihi kebutuhan,” ujar Ahad.

Baca juga: Pertamina sebut normalisasi penyaluran BBM di Labuan Bajo dalam proses

Ahad Stok BBM di Labuan Bajo saat ini dalam posisi aman. Untuk jenis Gasoline (Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo) mencapai 66 Kilo Liter (KL). Sementara untuk jenis Gasoil (Biosolar, Dexlite dan Pertamina Dex) mencapai 53 KL.

Baca juga: Perbaikan ruas jalan Ruteng-Labuan Bajo menjadi penyebab kelangkaan BBM

Baca juga: Legislator apresiasi Pertamina menembus jalur rumit dalam distribusi BBM

“Selain pengawalan mobil tangki, akan ada aparat yang akan berjaga di SPBU untuk mencegah pembelian yang dilakukan oleh pengecer dan membantu menertibkan serta mengatur antrian,” tutup Ahad.






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pertamina tambah armada mobil tangki atasi kelangkaan BBM Labuan Bajo

Pewarta : Kornelis Kaha
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024