Kupang (ANTARA) - Sebanyak 701 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kanwil Kemenkumham NTT menjalani pemeriksaan kesehatan dalam rangka menyambut Hari Pengayoman ke-79 di Kota Kupang, Kamis, (1/8).
Kepala Divisi Administrasi, Rakhmat Renaldy selaku Ketua Panitia di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT, Kamis, mengatakan bahwa kegiatan Layanan Pemeriksaan Kesehatan ini merupakan salah satu dari rangkaian Peringatan Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024.
”Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap kita menjadi lebih sadar pentingnya menjaga kesehatan diri. Dan setelah menerima hasil pemeriksaan nantinya, kita bisa melakukan antisipasi terhadap upaya-upaya menjaga dan meningkatkan kesehatan diri dan keluarga,” katanya.
Renaldy juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh mitra fasilitator yang sudah bersedia hadir lengkap membantu pelaksanaan pemeriksaan, paramedis dari Laboratorium Prodia yang telah memfasilitasi pemeriksaan darah dan RS. Kartini Kupang yang memfasilitasi pemeriksaan kesehatan mata di bawah pimpinan dr. Eunike Cahyaningsih.
Dia mengatakan bahwa jumlah 701 orang tersebut tidak hanya ASN di Kanwil Kemenkumham NTT saja tetapi juga melibatkan juga anggota keluarga dari ASN di Kanwil Kemenkumham NTT,
Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan berupa pemeriksaan mata, skrining gula darah, pengecekan asam urat, kolesterol, dan tekanan darah, serta konsultasi masalah kesehatan lainnya.
Pemeriksaan kesehatan juga di lakukan di 18 UPT jajaran Kemenkumham NTT di luar Kota Kupang. Di mana pemeriksaan kesehatan yang dilakukan seperti pemeriksaan kesehatan gula darah, kolesterol, asam urat, mata, gigi, HIV, hepatitis, dan sifilis.
“Pemeriksaan kesehatan juga dilakukan kepada 937 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan melibatkan tenaga kesehatan dari RSU dan Puskesmas di daerah," kata dia.
Kakanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone, di tempat terpisah mengapresiasi keterlibatan aktif dokter maupun paramedis lainnya baik dari pihak eksternal maupun internal Kemenkumham NTT.
“Pemeriksaan kesehatan ini merupakan wujud kepedulian Kemenkumham NTT terhadap seluruh jajaran bersama keluarga, dan diharapkan kegiatan ini dapat bermanfaat sehingga menunjang aktivitas fisik ASN secara produktif dalam pelaksanaan tugas dan fungsi setiap harinya,” ucapnya.
Baca juga: Kemenkumham raih opini WTP ke-15 kali berturut-turut
Marciana berharap pemeriksaan kesehatan ini dapat memberikan manfaat bagi jajaran Kemenkumham NTT untuk mengetahui kondisi kesehatan masing-masing.
Baca juga: Kemenkumham NTT sebut ada 173 Kekayaan Intelektual Kolektif
"Dengan badan yang sehat dapat meningkatkan produktivitas pegawai dalam melaksanakan tugas fungsi untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat," cakapnya.*
Kepala Divisi Administrasi, Rakhmat Renaldy selaku Ketua Panitia di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT, Kamis, mengatakan bahwa kegiatan Layanan Pemeriksaan Kesehatan ini merupakan salah satu dari rangkaian Peringatan Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024.
”Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap kita menjadi lebih sadar pentingnya menjaga kesehatan diri. Dan setelah menerima hasil pemeriksaan nantinya, kita bisa melakukan antisipasi terhadap upaya-upaya menjaga dan meningkatkan kesehatan diri dan keluarga,” katanya.
Renaldy juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh mitra fasilitator yang sudah bersedia hadir lengkap membantu pelaksanaan pemeriksaan, paramedis dari Laboratorium Prodia yang telah memfasilitasi pemeriksaan darah dan RS. Kartini Kupang yang memfasilitasi pemeriksaan kesehatan mata di bawah pimpinan dr. Eunike Cahyaningsih.
Dia mengatakan bahwa jumlah 701 orang tersebut tidak hanya ASN di Kanwil Kemenkumham NTT saja tetapi juga melibatkan juga anggota keluarga dari ASN di Kanwil Kemenkumham NTT,
Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan berupa pemeriksaan mata, skrining gula darah, pengecekan asam urat, kolesterol, dan tekanan darah, serta konsultasi masalah kesehatan lainnya.
Pemeriksaan kesehatan juga di lakukan di 18 UPT jajaran Kemenkumham NTT di luar Kota Kupang. Di mana pemeriksaan kesehatan yang dilakukan seperti pemeriksaan kesehatan gula darah, kolesterol, asam urat, mata, gigi, HIV, hepatitis, dan sifilis.
“Pemeriksaan kesehatan juga dilakukan kepada 937 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan melibatkan tenaga kesehatan dari RSU dan Puskesmas di daerah," kata dia.
Kakanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone, di tempat terpisah mengapresiasi keterlibatan aktif dokter maupun paramedis lainnya baik dari pihak eksternal maupun internal Kemenkumham NTT.
“Pemeriksaan kesehatan ini merupakan wujud kepedulian Kemenkumham NTT terhadap seluruh jajaran bersama keluarga, dan diharapkan kegiatan ini dapat bermanfaat sehingga menunjang aktivitas fisik ASN secara produktif dalam pelaksanaan tugas dan fungsi setiap harinya,” ucapnya.
Baca juga: Kemenkumham raih opini WTP ke-15 kali berturut-turut
Marciana berharap pemeriksaan kesehatan ini dapat memberikan manfaat bagi jajaran Kemenkumham NTT untuk mengetahui kondisi kesehatan masing-masing.
Baca juga: Kemenkumham NTT sebut ada 173 Kekayaan Intelektual Kolektif
"Dengan badan yang sehat dapat meningkatkan produktivitas pegawai dalam melaksanakan tugas fungsi untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat," cakapnya.*