Kupang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporkan, posisi siklon Tropis Seroja pada 6 April pukul 01.00 WIB berada di Samudera Hindia sebelah barat daya Pulau Timor, NTT.
Siklon Seroja berada pada 11.3 Lintang Selatan dan 120 Bujur Timur (sekitar 180 km sebalah barat daya Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur, kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi El Tari, Agung Sudiono Abadi di Kupang, Selasa, (6/4) terkait perkembangan pergerakan siklon tropis Seroja.
Menurut dia, arah gerak siklon Barat Barat Daya dengan kecepatan 9 knots (17 km/jam, bergerak menuju wilayah Indonesia.
Berdasarkan prediksi dalam 24 jam ke depan atau pada Rabu, 7 April pukul 01.00 WIB, posisi siklon berada di Samudera Hindia, sebelah barat daya Pulau Rote, NTT pada 12.8 Lintang Selatan dan 117 Bujur Timur, sekitar 525 km sebelah barat daya Sabu Raijua.
"Siklon bergerak menjauhi wilayah Indonesia dengan kekuatan 60 knots (110 km/jam dengan tekanan 976 hPh, "katanya menjelaskan.
"Berdasarkan hasil pemantauan, diprediksikan intensitas siklon tropis Seroja menguat dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah barat daya," katanya menjelaskan.
Dia mengimbau masyarakat tetap waspada untuk menghindari jatuhnya korban.
Baca juga: 19 orang ditemukan meninggal akibat banjir longsor di Lembata
Siklon Seroja berada pada 11.3 Lintang Selatan dan 120 Bujur Timur (sekitar 180 km sebalah barat daya Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur, kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi El Tari, Agung Sudiono Abadi di Kupang, Selasa, (6/4) terkait perkembangan pergerakan siklon tropis Seroja.
Menurut dia, arah gerak siklon Barat Barat Daya dengan kecepatan 9 knots (17 km/jam, bergerak menuju wilayah Indonesia.
Berdasarkan prediksi dalam 24 jam ke depan atau pada Rabu, 7 April pukul 01.00 WIB, posisi siklon berada di Samudera Hindia, sebelah barat daya Pulau Rote, NTT pada 12.8 Lintang Selatan dan 117 Bujur Timur, sekitar 525 km sebelah barat daya Sabu Raijua.
"Siklon bergerak menjauhi wilayah Indonesia dengan kekuatan 60 knots (110 km/jam dengan tekanan 976 hPh, "katanya menjelaskan.
"Berdasarkan hasil pemantauan, diprediksikan intensitas siklon tropis Seroja menguat dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah barat daya," katanya menjelaskan.
Dia mengimbau masyarakat tetap waspada untuk menghindari jatuhnya korban.
Baca juga: 19 orang ditemukan meninggal akibat banjir longsor di Lembata