Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan sebanyak 3,6 juta penduduk di daerah ini mendapat vaksinasi COVID-19 sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Timur, Emma Simanjuntak mengatakan hal itu kepada wartawan di Kupang, Sabtu  (17/7).

Menurut dia, Pemerintah Provinsi NTT bersama pemerintah kabupaten/kota sedang gencar melakukan vaksinasi terhadap warga sebagai upaya mencegah lonjakan kasus COVID-19.

Ia mengatakan, warga NTT yang telah mendapat vaksinasi tahap pertama mencapai 16 persen dari 3,6 juta penduduk NTT yang menjadi sasaran mendapat vaksinasi COVID-19.

"Ada peningkatan capaian vaksinasi di NTT dari sebelumnya hanya 12 persen pada pekan lalu meningkat menjadi 16 persen. Peningkatan ini terjadi setelah pemerintah mempercepat pelayanan vaksinasi kepada warga NTT ,"tegas Emma Simanjuntak.

Dia mengatakan peningkatan capaian vaksinasi COVID-19 di NTT juga berkat dukungan berbagai pihak seperti TNI/Polri dan Kejaksaan maupun lembaga pemerintah lainnya lainnya yang melakukan vaksinasi masal bagi warga.

Ia mengatakan, pemerintah NTT mengapresiasi terhadap upaya berbagai pihak yang melakukan vaksinasi COVID-19 secara masal sehingga capaian vaksinasi di NTT meningkat hingga 16 persen.

Baca juga: Dewan harapkan lokasi vaksinasi di NTT diperbanyak cegah kerumunan

"Dalam kegiatan vaksinasi masal di Kejaksaan Tinggi NTT saja ada 17.500 warga yang mendapat vaksinasi. Antusiasme warga untuk mendapat vaksinasi sangat tinggi,"tegasnya.

Baca juga: Pemkot Kupang geser vaksinasi ke kelurahan cegah kerumunan

Dia mengatakan, Pemerintah NTT terus mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk mempercepat kegiatan vaksinasi COVID-19 sehingga head immunity warga NTT dalam menghadapi COVID-19 bisa terwujud dengan baik.

Pewarta : Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024