Kupang (AntaraNews NTT) - Dinas Kesehatan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, menargetkan 105 anak berusia sembilan bulan sampai 15 tahun dalam kampanye imunisasi Measles Rubela (MR) yang akan dilaksanakan pada Agustus hingga September.

"Kampanye itu bagian dari program pemerintah kota Kupang dalam mencegah terjadinya kasus MR di kota ini," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Kota Kupang Sri Wahyuningsih kepada Antara di Kupang, Selasa (26/6).

Ia menjelaskan jumlah tersebut merupakan, target dari Kementerian Kesehatan untuk Dinas Kesehatan Kota Kupang, sebagai bagian dari mendukung program pemerintah pusat terkait MR. Angka tersebut juga lanjutnya tersebar di 51 kelurahan di kota Kupang, dengan enam kecamatan dan 11 puskesmas. 

Menurutnya jumlah itu terbilang banyak, dan membutuhkan kerja keras dari dinas kesehatan kota Kupang karena memang jumlah tersebut tak sesuai dengan jumlah tenaga kesehatan yang berkompeten dalam hal memberikan vaksin MR. 

Baca juga: Gerakan Ketuk Pintu temukan 103 penderita TBC

Ini tugas berat buat kami, karena jumlah yang diberikan tak sebanding dengan jumlah tenaga kesehatan yang dimiliki, khususnya di sejumlah puskesmas di Kota Kupang,?tambahnya.

Sebab, lanjutnya, vaksin yang diberikan kepada bayi berusia 9 bulan? sampai anak-anak berusia 15 tahun tidak seperti pemberian vaksin bagi anak-anak dengan cara diteteskan. 

"Kalau inikan disuntikan, jadi membutuhkan petugas kesehatan yang berkompeten menyuntikan vaksinnya. Tidak sembarang petugas kesehatan bisa melakukan itu," tambahnya. 

Petugas kesehatan itu, seperti perawat, dokter atau juga bidan yang memang bisa melakukan penyuntikan. Oleh karena itu, ia mengharapkan bantuan dukungan dari sejumlah dokter dan petugas kesehatan lainnya yang ada di Kota Kupang dalam menyukseskan kampanye tersebut. 

Baca juga: Tiga kecamatan rawan DBD

Pewarta : Kornelis Kaha
Editor : Laurensius Molan
Copyright © ANTARA 2024