Kupang (ANTARA) - Bupati Kupang, Nusa Tenggara Timur, Korinus Masneno mendorong para pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di 159 desa untuk menggerakkan semua potensi ekonomi di setiap desa dan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat desa.
"Peran BUMDes sangat strategis dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat desa. Kami berharap semua potensi ekonomi masyarakat di desa bisa dioptimalkan dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat," kata Korinus di Kupang, Minggu, (11/9/2022).
Korinus menjelaskan pembangunan daerah secara esensial berhubungan dengan bagaimana kemajuan, kemandirian dan kesejahteraan dari masyarakat itu sendiri.
Oleh karena itu, ia memastikan Pemerintah Kabupaten Kupang terus menjadikan masyarakat sebagai pelaku pembangunan.
Menurut dia, eksistensi sebagai agen perubahan dan keberadaan masyarakat sebagai inisiator kemajuan di lingkungan sekitar, maka membuat masyarakat akan semakin mapan dalam menapaki berbagai program dan kegiatan.
Korinus menyatakan semua akan tercapai jika BUMDes yang ada diberikan ruang dan kesempatan untuk bergerak mengaktifkan ekonomi kerakyatan di desa.
Ia pun berharap semua BUMDes di daerah itu lebih progresif melalui penciptaan berbagai peluang usaha yang relevan dengan berbagai perkembangan pasar dan potensi desa masing-masing.
Baca juga: Lanudal Kupang berkomitmen jaga ketahanan pangan sektor perikanan
Dalam kesempatan ini, ia mengingatkan 159 BUMDes di kabupaten yang berbatasan dengan Oecusse Timor Leste itu untuk segera menyampaikan laporan pengelolaan keuangan agar tidak ada persoalan hukum pada kemudian hari.
Baca juga: Populasi ternak di Kabupaten Kupang bertambah signifikan
Korinus juga meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Kupang bersama forum BUMDes untuk melakukan pendampingan intensif di setiap desa agar pengelola badan usaha itu lebih memadai.
"Peran BUMDes sangat strategis dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat desa. Kami berharap semua potensi ekonomi masyarakat di desa bisa dioptimalkan dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat," kata Korinus di Kupang, Minggu, (11/9/2022).
Korinus menjelaskan pembangunan daerah secara esensial berhubungan dengan bagaimana kemajuan, kemandirian dan kesejahteraan dari masyarakat itu sendiri.
Oleh karena itu, ia memastikan Pemerintah Kabupaten Kupang terus menjadikan masyarakat sebagai pelaku pembangunan.
Menurut dia, eksistensi sebagai agen perubahan dan keberadaan masyarakat sebagai inisiator kemajuan di lingkungan sekitar, maka membuat masyarakat akan semakin mapan dalam menapaki berbagai program dan kegiatan.
Korinus menyatakan semua akan tercapai jika BUMDes yang ada diberikan ruang dan kesempatan untuk bergerak mengaktifkan ekonomi kerakyatan di desa.
Ia pun berharap semua BUMDes di daerah itu lebih progresif melalui penciptaan berbagai peluang usaha yang relevan dengan berbagai perkembangan pasar dan potensi desa masing-masing.
Baca juga: Lanudal Kupang berkomitmen jaga ketahanan pangan sektor perikanan
Dalam kesempatan ini, ia mengingatkan 159 BUMDes di kabupaten yang berbatasan dengan Oecusse Timor Leste itu untuk segera menyampaikan laporan pengelolaan keuangan agar tidak ada persoalan hukum pada kemudian hari.
Baca juga: Populasi ternak di Kabupaten Kupang bertambah signifikan
Korinus juga meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Kupang bersama forum BUMDes untuk melakukan pendampingan intensif di setiap desa agar pengelola badan usaha itu lebih memadai.