Kupang (ANTARA) - PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara El Tari Kupang bersama InJourney menyalurkan sejumlah bantuan untuk peningkatan pendidikan di SMP Negeri 2 Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT yang terletak di pedalaman.
General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara El Tari Kupang, Aidhil Philip Julian di Kupang, Kamis, (23/1) mengatakan pemberian bantuan pendidikan itu dalam rangka memperingati HUT ke-3 InJourney.
"Kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen InJourney dalam mendukung kegiatan TJSL perusahaan khususnya pilar pendidikan," katanya.
Sejumlah bantuan yang diberikan guna mendukung pendidikan literasi di daerah itu antara lain buku bacaan , rak buku dan serta perbaikan atap sekolah tersebut.
Dia menjelaskan bahwa melalui inisiatif ini, InJourney yang merupakan bagian dari PT Angkasa Pura itu berupaya memperkuat literasi di bidang pendidikan yang merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan SDM yang berkualitas.
Hal ini juga sejalan dengan program Astacita pemerintah yang menargetkan peningkatan kualitas SDM Indonesia melalui penguatan pendidikan dan literasi.
"InJourney Peduli Literasi bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi di kalangan generasi muda, khususnya dalam hal membaca, menulis, dan berpikir kritis," kata dia.
Dengan demikian program ini tak hanya berfokus pada pembelajaran dasar, tetapi juga pada pengembangan keterampilan yang lebih luas dan mendorong masyarakat untuk lebih terampil dan siap bersaing di kancah global.
Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, InJourney berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan SDM yang unggul dan berdaya saing yang pada akhirnya akan memberikan dampak positif bagi pembangunan Indonesia.
Baca juga: AP I Bandara El Tari salurkan bantuan pendidikan bagi anak difabel
Sekolah yang dikunjungi untuk diberikan bantuan juga adalah sekolah terpencil yang minim jaringan internet.
Baca juga: AP I bantu sarana pendidikan untuk sekolah di Kupang
Dalam kesempatan tersebut dia juga memberikan motivasi dan apresiasi kepada para guru dan murid yang tetap semangat mengejar pendidikan di tengah banyaknya keterbatasan akses maupun fasilitas .*
