Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat (Mabar) melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (PKO) setempat menyambut baik perluasan program Makan Bergizi Gratis (MBG) ke tingkat kecamatan guna peningkatan gizi para pelajar di daerah itu.
"Kami hanya memfasilitasi soal data untuk Program MBG ini, termasuk untuk data sekolah untuk perluasan program MBG," kata Kepala Dinas PKO Manggarai Barat Yohanes Hani di Labuan Bajo, Jumat.
Ia menjelaskan perluasan program MBG akan dilakukan di wilayah Ranggu, Kecamatan Kuwus dan Kecamatan Lembor.
Sementara itu, program MBG saat ini baru dijalankan di Kota Labuan Bajo, Kecamatan Komodo oleh empat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Ia menambahkan keempat SPPG itu masing-masing melayani sekitar 3.000 pelajar setiap hari.
Ia mengatakan sejak program MBG dijalankan tidak ada keluhan dari pihak sekolah, sedangkan program ini dinilai memberikan dampak positif bagi pemenuhan gizi para siswa.
Program MBG di Manggarai Barat kini telah mencakup jenjang pendidikan taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD), dan sekolah menengah pertama (SMP).
Untuk penilaian dampak kesehatan jangka panjang dari program MBG, ia menjelaskan, hal tersebut memerlukan tim evaluasi khusus dari Badan Gizi Nasional.
“Sejauh ini tidak ada laporan dari sekolah dan program diatur agar tidak menyita waktu istirahat siswa dan kalau siswa ke sekolah dan pulang dengan keadaan baik-baik saja tentunya program ini berjalan baik," katanya.
Ia menjelaskan program MBG saat ini masih dilakukan di wilayah Kota Labuan Bajo dan sekitarnya. Hal tersebut dinilai sebagai langkah awal untuk pelaksanaan program sebelum diperluas di wilayah kecamatan dan kepulauan di Manggarai Barat.

