Pemkab Matim beri pelatihan bagi pelaku UMKM
...Pemkab Manggarai Timur konsisten mendukung pelaku UMKM melalui pelatihan berbagai bidang usaha
Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Timur melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Manggarai Timur memberikan pelatihan tata rias bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur.
"Pemkab Manggarai Timur konsisten mendukung pelaku UMKM melalui pelatihan berbagai bidang usaha, baik itu untuk meningkatkan keterampilan maupun pengelolaan dan manajemen usaha," kata Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Manggarai Timur Fransiskus P Sinta dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Minggu (19/9).
Pemkab Manggarai Timur melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Manggarai Timur memberikan Pelatihan Tata Rias bagi pelaku UMKM sejak Kamis hingga Sabtu di aula Kevikepan Borong dan Hotel Gloria, Manggarai Timur.
Fransiskus menjelaskan, lapangan pekerjaan yang semakin berkurang menuntut setiap orang untuk lebih kreatif dan inovatif serta mampu membaca peluang sesuai potensi diri dan kebutuhan pasar.
Oleh karena itu pemerintah hadir sebagai pendorong UMKM sekaligus membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan keterampilan.
Dia berharap pelatihan itu dapat membantu UMKM untuk mengantisipasi atau mengatasi dampak COVID-19.
Sementara itu, instruktur pelatihan Shanty Wajong mengatakan usaha salon kecantikan bisa membantu pemenuhan ekonomi keluarga. Usaha itu bisa dijalankan di rumah atau mendatangi langsung rumah pelanggan sesuai kebutuhan tiap pelanggan.
Pemilik Salon Cinta di Tenda Ruteng menyampaikan bahwa perempuan juga bisa membantu memenuhi ekonomi keluarga dengan menggali potensi diri. Kebutuhan akan kecantikan tidak ada habisnya, bahkan saat situasi pandemi COVID-19. Sehingga perlu konsistensi dalam menjaga kualitas dan memberikan yang terbaik untuk pelanggan.
"Kesempatan ini harus dimaksimalkan. Mari kita belajar bersama untuk perempuan Manggarai Timur yang lebih hebat dan berdaya,” ajak Shanty.
Baca juga: Manggarai Timur targetkan prevalensi stunting 13,50 persen pada 2022
Salah seorang peserta pelatihan Felly Delos mengaku bersyukur atas perhatian dari pemerintah terhadap para pelaku UMKM.
Baca juga: Dekranasda Manggarai Timur - Bank NTT kerja sama kembangkan UMKM
Dia sendiri berharap pelatihan tata rias itu dapat meningkatkan kemampuan mereka sehingga mereka bisa berkembang dan semakin percaya diri untuk bersaing dan berusaha.
"Pemkab Manggarai Timur konsisten mendukung pelaku UMKM melalui pelatihan berbagai bidang usaha, baik itu untuk meningkatkan keterampilan maupun pengelolaan dan manajemen usaha," kata Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Manggarai Timur Fransiskus P Sinta dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Minggu (19/9).
Pemkab Manggarai Timur melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Manggarai Timur memberikan Pelatihan Tata Rias bagi pelaku UMKM sejak Kamis hingga Sabtu di aula Kevikepan Borong dan Hotel Gloria, Manggarai Timur.
Fransiskus menjelaskan, lapangan pekerjaan yang semakin berkurang menuntut setiap orang untuk lebih kreatif dan inovatif serta mampu membaca peluang sesuai potensi diri dan kebutuhan pasar.
Oleh karena itu pemerintah hadir sebagai pendorong UMKM sekaligus membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan keterampilan.
Dia berharap pelatihan itu dapat membantu UMKM untuk mengantisipasi atau mengatasi dampak COVID-19.
Sementara itu, instruktur pelatihan Shanty Wajong mengatakan usaha salon kecantikan bisa membantu pemenuhan ekonomi keluarga. Usaha itu bisa dijalankan di rumah atau mendatangi langsung rumah pelanggan sesuai kebutuhan tiap pelanggan.
Pemilik Salon Cinta di Tenda Ruteng menyampaikan bahwa perempuan juga bisa membantu memenuhi ekonomi keluarga dengan menggali potensi diri. Kebutuhan akan kecantikan tidak ada habisnya, bahkan saat situasi pandemi COVID-19. Sehingga perlu konsistensi dalam menjaga kualitas dan memberikan yang terbaik untuk pelanggan.
"Kesempatan ini harus dimaksimalkan. Mari kita belajar bersama untuk perempuan Manggarai Timur yang lebih hebat dan berdaya,” ajak Shanty.
Baca juga: Manggarai Timur targetkan prevalensi stunting 13,50 persen pada 2022
Salah seorang peserta pelatihan Felly Delos mengaku bersyukur atas perhatian dari pemerintah terhadap para pelaku UMKM.
Baca juga: Dekranasda Manggarai Timur - Bank NTT kerja sama kembangkan UMKM
Dia sendiri berharap pelatihan tata rias itu dapat meningkatkan kemampuan mereka sehingga mereka bisa berkembang dan semakin percaya diri untuk bersaing dan berusaha.