Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur memperkuat kelembagaan dan edukasi kepada masyarakat guna mempercepat penanganan stunting di daerah tersebut.
"Upaya meningkatkan konvergensi perencanaan dan penganggaran percepatan penurunan stunting tingkat provinsi, daerah, desa dan bersama pemangku kepentingan yang berkesinambungan maka penguatan kelembagaan dan memperluas sosialisasi sangat penting dilakukan guna mempercepat penurunan stunting," kata Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe di Kupang, Senin, (16/10/2023).
Ia mengatakan hal itu terkait dengan dilakukan rapat koordinasi tim percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kupang.
Ia mengatakan percepatan penurunan stunting harus terus dilakukan dengan sasaran meliputi remaja, calon pengantin (usia subur), ibu hamil, ibu menyusui, anak berusia 0-59 bulan.
"Untuk mencapai target penurunan prevalensi stunting diperlukan upaya percepatan lintas program dan lintas sektor," kata dia.
Dalam upaya meningkatkan konvergensi perencanaan dan penganggaran percepatan penurunan stunting tingkat daerah, desa, katanya, penguatan kelembagaan, koordinasi dan sosialisasi dan kolaborasi lintas sektor menjadi kunci sukses.
Jerry Manafe mengapresiasi terhadap semua pihak terkait yang telah berperan aktif dalam upaya melakukan penurunan stunting di Kabupaten Kupang.
Ia mengajak semua pihak terkait terus berkolaborasi, baik ditingkat kabupaten, kecamatan, maupun desa, termasuk semua unsur lintas sektor, baik swasta, akademisi, lembaga swadaya masyarakat, maupun media masa, untuk memastikan masyarakat Kabupaten Kupang dapat dengan mudah memperoleh layanan kesehatan sehingga angka stunting terus ditekan.
Baca juga: Angka stunting di Kabupaten Kupang turun jadi 12 persen
Ia menyatakan optimistis angka stunting di daerah itu terus menurun hingga November 2023 karena berbagai intervensi terus dilakukan pemerintah desa melalui pemberian makanan tambahan bergizi, baik untuk anak-anak maupun ibu-ibu hamil dan menyusui.
Baca juga: ANTARA terima penghargaan Wapres atas berita berkelanjutan soal stunting
"Semoga pada November 2023 jumlah penderita stunting semakin turun, karena pemerintah Kabupaten Kupang menargetkan stunting pada 2024 bisa tersisa sembilan persen," kata Jerry Manafe.
"Upaya meningkatkan konvergensi perencanaan dan penganggaran percepatan penurunan stunting tingkat provinsi, daerah, desa dan bersama pemangku kepentingan yang berkesinambungan maka penguatan kelembagaan dan memperluas sosialisasi sangat penting dilakukan guna mempercepat penurunan stunting," kata Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe di Kupang, Senin, (16/10/2023).
Ia mengatakan hal itu terkait dengan dilakukan rapat koordinasi tim percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kupang.
Ia mengatakan percepatan penurunan stunting harus terus dilakukan dengan sasaran meliputi remaja, calon pengantin (usia subur), ibu hamil, ibu menyusui, anak berusia 0-59 bulan.
"Untuk mencapai target penurunan prevalensi stunting diperlukan upaya percepatan lintas program dan lintas sektor," kata dia.
Dalam upaya meningkatkan konvergensi perencanaan dan penganggaran percepatan penurunan stunting tingkat daerah, desa, katanya, penguatan kelembagaan, koordinasi dan sosialisasi dan kolaborasi lintas sektor menjadi kunci sukses.
Jerry Manafe mengapresiasi terhadap semua pihak terkait yang telah berperan aktif dalam upaya melakukan penurunan stunting di Kabupaten Kupang.
Ia mengajak semua pihak terkait terus berkolaborasi, baik ditingkat kabupaten, kecamatan, maupun desa, termasuk semua unsur lintas sektor, baik swasta, akademisi, lembaga swadaya masyarakat, maupun media masa, untuk memastikan masyarakat Kabupaten Kupang dapat dengan mudah memperoleh layanan kesehatan sehingga angka stunting terus ditekan.
Baca juga: Angka stunting di Kabupaten Kupang turun jadi 12 persen
Ia menyatakan optimistis angka stunting di daerah itu terus menurun hingga November 2023 karena berbagai intervensi terus dilakukan pemerintah desa melalui pemberian makanan tambahan bergizi, baik untuk anak-anak maupun ibu-ibu hamil dan menyusui.
Baca juga: ANTARA terima penghargaan Wapres atas berita berkelanjutan soal stunting
"Semoga pada November 2023 jumlah penderita stunting semakin turun, karena pemerintah Kabupaten Kupang menargetkan stunting pada 2024 bisa tersisa sembilan persen," kata Jerry Manafe.