Kupang (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan menyerahkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada 107 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Waikabubak di Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kepala BPJS Kesehatan Sumba Barat Otnial Penun di Waikabubak, Rabu, (16/3) mengatakan bahwa warga binaan yang menerima KIS semuanya berasal dari Kabupaten Sumba Barat.
"Bukan dari kabupaten lain, karena (pembiayaan) KIS menggunakan APBD," katanya.
Otnial mengatakan bahwa warga binaan yang menerima KIS pada tahun 2022 lebih banyak dibandingkan pada tahun 2021, saat warga binaan yang menerima KIS tercatat sebanyak 100 orang.
Baca juga: WBP lapas Atambua panen 40 ton jagung hibrida
Baca juga: Monev di Lapas Kalabahi, ini pesan Kadivpas Kumham NTT
Kepala Lapas Waikabubak Yohanis Varianto mengapresiasi BPJS Kesehatan, yang telah membantu lembaga pemasyarakatan memberikan pelayanan kesehatan kepada warga binaan.
"Dengan adanya KIS ini, warga binaan yang sakit dan harus dirujuk ke rumah sakit proses administrasinya akan lebih mudah," katanya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada BPJS yang telah membantu kami mengoptimalkan pelayanan kesehatan bagi warga binaan," ia menambahkan.
Kepala BPJS Kesehatan Sumba Barat Otnial Penun di Waikabubak, Rabu, (16/3) mengatakan bahwa warga binaan yang menerima KIS semuanya berasal dari Kabupaten Sumba Barat.
"Bukan dari kabupaten lain, karena (pembiayaan) KIS menggunakan APBD," katanya.
Otnial mengatakan bahwa warga binaan yang menerima KIS pada tahun 2022 lebih banyak dibandingkan pada tahun 2021, saat warga binaan yang menerima KIS tercatat sebanyak 100 orang.
Baca juga: WBP lapas Atambua panen 40 ton jagung hibrida
Baca juga: Monev di Lapas Kalabahi, ini pesan Kadivpas Kumham NTT
Kepala Lapas Waikabubak Yohanis Varianto mengapresiasi BPJS Kesehatan, yang telah membantu lembaga pemasyarakatan memberikan pelayanan kesehatan kepada warga binaan.
"Dengan adanya KIS ini, warga binaan yang sakit dan harus dirujuk ke rumah sakit proses administrasinya akan lebih mudah," katanya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada BPJS yang telah membantu kami mengoptimalkan pelayanan kesehatan bagi warga binaan," ia menambahkan.