Labuan Bajo (ANTARA) - Pameran UMKM yang terselenggara di Waterfront City Labuan Bajo mendapatkan sambutan positif dari wisatawan domestik yang sedang berlibur di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.
"Ada banyak produk kerajinan masyarakat yang ditampilkan di sini yang tidak pernah saya lihat di tempat lain. Unik dan eksotis," kata wisatawan asal Jakarta Toha (44) yang melihat pameran UMKM di Waterfront City, Minggu, (8/5).
Dalam momen berlibur bersama keluarga di Labuan Bajo untuk pertama kalinya, Toha menilai Labuan Bajo merupakan daerah dengan perkembangan pesat dan memiliki fasilitas wisata yang lengkap.
Semula keinginannya berlibur ke daerah pariwisata super prioritas di NTT ini untuk mengetahui keragaman budaya masyarakat di Manggarai Barat khususnya Labuan Bajo.
Begitu tiba di Labuan Bajo, Toha pun terkejut dengan banyaknya produk yang memperlihatkan produk asli masyarakat setempat.
Dia pun menyambut positif pameran itu sebagai ajang promosi kepada wisatawan dari luar tentang produk kerajinan dan budaya masyarakat termasuk produk khas kuliner.
"Itu menurut saya unik," kata Toha yang akan berlibur hingga Selasa nanti.
Optimisme kebangkitan UMKM disampaikan oleh pengunjung dari Kota Kupang Yashinta (46). Dia menilai pameran UMKM yang diselenggarakan oleh berbagai pihak memberikan angin segar bagi pemulihan ekonomi, khususnya sektor UMKM. Yashinta yakin UMKM akan terus berinovasi untuk bersaing sehat memasarkan produk guna menarik hati para wisatawan.
Sebagai pengunjung yang berlibur di Labuan Bajo, dia pun menyambut positif pameran tersebut sembari berharap ada kegiatan serupa pada waktu mendatang.
"Rasanya menyenangkan bisa berlibur ke Labuan Bajo lalu mendapatkan banyak produk oleh-oleh menarik dari kabupaten lain," puji Yashinta.
Pameran UMKM yang diselenggarakan oleh DPD Asosiasi Seniman Tari Indonesia (ASETI) NTT di Waterfront City Labuan Bajo akan berlangsung mulai 8 Mei 2022 hingga 11 Mei 2022.
Ada beberapa produk pelaku UMKM yang dipamerkan, diantaranya tenun ikat, fesyen, kriya, kerajinan tangan, hingga kuliner.
Baca juga: Travel agen di Labuan Bajo kewalahan layani wisatawan saat libur Lebaran
Baca juga: Manggarai Barat dorong produk lokal masuk hotel
"Ada banyak produk kerajinan masyarakat yang ditampilkan di sini yang tidak pernah saya lihat di tempat lain. Unik dan eksotis," kata wisatawan asal Jakarta Toha (44) yang melihat pameran UMKM di Waterfront City, Minggu, (8/5).
Dalam momen berlibur bersama keluarga di Labuan Bajo untuk pertama kalinya, Toha menilai Labuan Bajo merupakan daerah dengan perkembangan pesat dan memiliki fasilitas wisata yang lengkap.
Semula keinginannya berlibur ke daerah pariwisata super prioritas di NTT ini untuk mengetahui keragaman budaya masyarakat di Manggarai Barat khususnya Labuan Bajo.
Begitu tiba di Labuan Bajo, Toha pun terkejut dengan banyaknya produk yang memperlihatkan produk asli masyarakat setempat.
Dia pun menyambut positif pameran itu sebagai ajang promosi kepada wisatawan dari luar tentang produk kerajinan dan budaya masyarakat termasuk produk khas kuliner.
"Itu menurut saya unik," kata Toha yang akan berlibur hingga Selasa nanti.
Optimisme kebangkitan UMKM disampaikan oleh pengunjung dari Kota Kupang Yashinta (46). Dia menilai pameran UMKM yang diselenggarakan oleh berbagai pihak memberikan angin segar bagi pemulihan ekonomi, khususnya sektor UMKM. Yashinta yakin UMKM akan terus berinovasi untuk bersaing sehat memasarkan produk guna menarik hati para wisatawan.
Sebagai pengunjung yang berlibur di Labuan Bajo, dia pun menyambut positif pameran tersebut sembari berharap ada kegiatan serupa pada waktu mendatang.
"Rasanya menyenangkan bisa berlibur ke Labuan Bajo lalu mendapatkan banyak produk oleh-oleh menarik dari kabupaten lain," puji Yashinta.
Pameran UMKM yang diselenggarakan oleh DPD Asosiasi Seniman Tari Indonesia (ASETI) NTT di Waterfront City Labuan Bajo akan berlangsung mulai 8 Mei 2022 hingga 11 Mei 2022.
Ada beberapa produk pelaku UMKM yang dipamerkan, diantaranya tenun ikat, fesyen, kriya, kerajinan tangan, hingga kuliner.
Baca juga: Travel agen di Labuan Bajo kewalahan layani wisatawan saat libur Lebaran
Baca juga: Manggarai Barat dorong produk lokal masuk hotel