Kupang (ANTARA) - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Nusa Tenggara Timur Bobby Lianto menyebutkan dua investor sepakat berinvestasi di sektor pariwisata di Tanamori, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
"Ada dua investor yang sudah deal dengan kami untuk berinvestasi di Tanamori Labuan Bajo, satu dari Turki dan satu investor dalam negeri," katanya ketika dihubungi dari Kupang, NTT, Jumat, (11/11/2022).
Ia menjelaskan kesepakatan berinvestasi itu dilakukan setelah pihaknya mempresentasikan peluang investasi pariwisata Labuan Bajo bertajuk "The New Invesment Paradise in Tanamori Labuan Bajo" dalam Forum B20 di Bali.
Investor dari Turki, kata dia, sepakat untuk berinvestasi membangun satu hotel dan pusat konvensi, sedangkan investor dalam negeri akan membangun Hotel Loyal Collection II.
Bobby mengatakan pihaknya bersyukur proyek dari Kadin NTT ikut terpilih sebagai salah satu dari lima Kadin daerah untuk tampil dalam ajang Forum G20.
"Ini kesempatan yang istimewa dan kami bersyukur karena ada dua investor yang langsung sepakat berinvestasi," katanya.
Ia mengatakan dalam forum tersebut, pihaknya mempromosikan berbagai peluang investasi pariwisata di Tanamori dengan luas lahan mencapai lebih dari 200 hektare.
Baca juga: Kadin NTT : Penerbangan Kupang-Darwin dibuka mulai April 2023
Bobby berharap selain dua investor tersebut, ke depan akan ada investor lain yang menyatakan sepakat untuk berinvestasi di Labuan Bajo.
Baca juga: Kadin NTT undang CEO Bloomberg untuk hadiri kegiatan G20 di Labuan Bajo
"Tentunya, kita berharap semakin banyak investasi yang masuk sehingga berdampak meningkatkan pembangunan dan perekonomian NTT," katanya.
Kadin NTT: Dua investor sepakat berinvestasi di Labuan Bajo
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Nusa Tenggara Timur Bobby Lianto (kiri) saat tampil sebagai narasumber dalam Forum B20 di Bali, Jumat (11/11/2022). ANTARA/HO-Kadin NTT
...Ada dua investor yang sudah deal dengan kami untuk berinvestasi di Tanamori Labuan Bajo, satu dari Turki dan satu investor dalam negeri, katanya ketika dihubungi dari Kupang, NTT, Jumat, (11/11/2022)
