No results found.
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Kamis, 19 Juni 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Pesawat Saudi Airlines membawa jamaah haji mendarat darurat di Bandara Kualanamu

      Pesawat Saudi Airlines membawa jamaah haji mendarat darurat di Bandara Kualanamu

      Selasa, 17 Juni 2025 15:24

      Kemenag resmi membuka tahap seleksi MQK Nasional ke-8 berbasis komputer

      Kemenag resmi membuka tahap seleksi MQK Nasional ke-8 berbasis komputer

      Selasa, 17 Juni 2025 14:25

      PT Telkom menekankan pentingnya keberadaan data center di Indonesia

      PT Telkom menekankan pentingnya keberadaan data center di Indonesia

      Rabu, 11 Juni 2025 18:07

      Kemendagri akan mempertemukan Gubernur Aceh-Sumut selesaikan status pulau

      Kemendagri akan mempertemukan Gubernur Aceh-Sumut selesaikan status pulau

      Rabu, 11 Juni 2025 17:57

      Imigrasi rilis kasus warga AS produksi konten pornografi di Indonesia

      Imigrasi rilis kasus warga AS produksi konten pornografi di Indonesia

      Kamis, 22 Mei 2025 10:02

  • Daerah
    • BNPB: Tak ada korban jiwa akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

      BNPB: Tak ada korban jiwa akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

      14 jam lalu

      Tim SAR mengevakuasi WNA asal China meninggal saat berwisata di TNK

      Tim SAR mengevakuasi WNA asal China meninggal saat berwisata di TNK

      15 jam lalu

      Pertamina memastikan distribusi BBM aman usai erupsi Gunung Lewotobi

      Pertamina memastikan distribusi BBM aman usai erupsi Gunung Lewotobi

      18 jam lalu

      Flores Timur diguyur hujan pasir dan kerikil dari letusan Gunung Lewotobi Laki-laki

      Flores Timur diguyur hujan pasir dan kerikil dari letusan Gunung Lewotobi Laki-laki

      21 jam lalu

      PPGA: Gunung Lewotobi Laki-laki lima kali erupsi dalam enam jam pada Selasa

      PPGA: Gunung Lewotobi Laki-laki lima kali erupsi dalam enam jam pada Selasa

      23 jam lalu

  • Lintas Daerah
    • BMKG memprakirakan mayoritas wilayah RI alami hujan ringan hingga sedang

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah RI alami hujan ringan hingga sedang

      21 jam lalu

      BMKG memprakirakan cuaca di kota-kota besar pada umumnya diguyur hujan

      BMKG memprakirakan cuaca di kota-kota besar pada umumnya diguyur hujan

      17 June 2025 11:01 Wib

      BMKG memprakirakan hujan ringan mengguyur mayoritas kota di RI pada Minggu

      BMKG memprakirakan hujan ringan mengguyur mayoritas kota di RI pada Minggu

      15 June 2025 8:10 Wib

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Sabtu

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Sabtu

      14 June 2025 8:48 Wib

      BMKG: Hujan mengguyur mayoritas kota besar dan banjir ROB di wilayah pesisir

      BMKG: Hujan mengguyur mayoritas kota besar dan banjir ROB di wilayah pesisir

      13 June 2025 8:51 Wib

  • Ekonomi
    • AP: 10 penerbangan dari Kupang ke Flores dibatalkan akibat erupsi

      AP: 10 penerbangan dari Kupang ke Flores dibatalkan akibat erupsi

      11 jam lalu

      Rupiah diprediksi masih melemah akibat efek perang Iran-Israel

      Rupiah diprediksi masih melemah akibat efek perang Iran-Israel

      18 jam lalu

      AP: Sejumlah maskapai membatalkan penerbangan ke tiga bandara di NTT

      AP: Sejumlah maskapai membatalkan penerbangan ke tiga bandara di NTT

      18 jam lalu

      Pertamina pastikan distribusi BBM di pulau Flores lancar

      Pertamina pastikan distribusi BBM di pulau Flores lancar

      20 jam lalu

      Konflik Iran-Israel, Pemerintah Indonesia mewaspadai dampak lonjakan harga minyak

      Konflik Iran-Israel, Pemerintah Indonesia mewaspadai dampak lonjakan harga minyak

      20 jam lalu

  • Politik & Hukum
    • Fary Francis ditunjuk jadi Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi Gekira

      Fary Francis ditunjuk jadi Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi Gekira

      6 jam lalu

      Ditjenpas NTT dorong jajaran Rutan Kefamenanu tingkatkan pengawasan

      Ditjenpas NTT dorong jajaran Rutan Kefamenanu tingkatkan pengawasan

      13 jam lalu

      Polisi mengklarifikasi SMA dan kampus Jokowi terkait tuduhan ijazah palsu

      Polisi mengklarifikasi SMA dan kampus Jokowi terkait tuduhan ijazah palsu

      16 jam lalu

      KPK kembali memanggil Windy Idol setelah pemanggilan terakhir pada 27 Mei 2025

      KPK kembali memanggil Windy Idol setelah pemanggilan terakhir pada 27 Mei 2025

      16 jam lalu

      Polres berlakukan buka tutup jalur Maumere ke Larantuka dampak erupsi Lewotobi

      Polres berlakukan buka tutup jalur Maumere ke Larantuka dampak erupsi Lewotobi

      16 jam lalu

  • Kesra
    • Kesyabandaran Labuan Bajo bentuk posko antisipasi dampak erupsi Lewotobi

      Kesyabandaran Labuan Bajo bentuk posko antisipasi dampak erupsi Lewotobi

      6 jam lalu

      Rektor Undana dukung upaya pemerintah buka SR

      Rektor Undana dukung upaya pemerintah buka SR

      6 jam lalu

      Empat program studi Undana raih akreditasi  FIBAA

      Empat program studi Undana raih akreditasi FIBAA

      6 jam lalu

      Kemensos memulai orientasi siswa Sekolah Rakyat di Kupang

      Kemensos memulai orientasi siswa Sekolah Rakyat di Kupang

      18 jam lalu

      Wamen PPPA mengunjungi Kampus Bambu Komodo di Labuan Bajo

      Wamen PPPA mengunjungi Kampus Bambu Komodo di Labuan Bajo

      23 jam lalu

  • Olahraga
    • Piala Dunia Antarklub 2025 - River Plate tekuk Urawa Red Diamonds 3-1

      Piala Dunia Antarklub 2025 - River Plate tekuk Urawa Red Diamonds 3-1

      21 jam lalu

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Borussia Dortmund ditahan imbang Fluminense

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Borussia Dortmund ditahan imbang Fluminense

      21 jam lalu

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Laga Boca Juniors kontra Benfica berakhir imbang 2-2

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Laga Boca Juniors kontra Benfica berakhir imbang 2-2

      17 June 2025 11:09 Wib

      Tottenham Hotspur terus berkomunikasi dengan pemainnya yang terjebak di Israel

      Tottenham Hotspur terus berkomunikasi dengan pemainnya yang terjebak di Israel

      17 June 2025 11:04 Wib

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Chelsea atasi LAFC 2-0

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Chelsea atasi LAFC 2-0

      17 June 2025 7:29 Wib

  • Hiburan
    • Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      03 May 2025 9:09 Wib

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      10 April 2025 15:36 Wib

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      10 April 2025 15:29 Wib

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      30 March 2025 22:57 Wib

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      30 March 2025 19:31 Wib

  • Internasional
    • Konflik Israel-Iran: AS mengerahkan jet tempur tambahan ke Timur Tengah

      Konflik Israel-Iran: AS mengerahkan jet tempur tambahan ke Timur Tengah

      16 jam lalu

      Iran: Israel juga melancarkan perang siber

      Iran: Israel juga melancarkan perang siber

      18 jam lalu

      China mengkritik pendekatan AS ke Iran, ancaman hanya perburuk keadaan

      China mengkritik pendekatan AS ke Iran, ancaman hanya perburuk keadaan

      18 jam lalu

      Israel dan Iran saling serang, AS menutup kedutaan di Tel Aviv

      Israel dan Iran saling serang, AS menutup kedutaan di Tel Aviv

      18 jam lalu

      Warga negara Asia mulai dievakuasi dari Iran dan Israel

      Warga negara Asia mulai dievakuasi dari Iran dan Israel

      18 jam lalu

  • Artikel
    • Motif berbahaya Israel dalam berkonflik dengan Iran

      Motif berbahaya Israel dalam berkonflik dengan Iran

      20 jam lalu

      Mengapa harus mempelajari AI sekarang?

      Mengapa harus mempelajari AI sekarang?

      17 June 2025 14:20 Wib

      Reformasi birokrasi: Pangkas lemak, bukan produktivitasnya

      Reformasi birokrasi: Pangkas lemak, bukan produktivitasnya

      09 June 2025 12:39 Wib

      Pendidikan di antara pendekatan barak militer dan \"Kurikulum Cinta\"

      Pendidikan di antara pendekatan barak militer dan "Kurikulum Cinta"

      09 June 2025 12:30 Wib

      Pariwisata dan dampak geopolitik: Strategi menuju objek wisata

      Pariwisata dan dampak geopolitik: Strategi menuju objek wisata

      09 June 2025 12:27 Wib

  • Foto
    • Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Dampak Kemarau di NTT

      Dampak Kemarau di NTT

  • Video
    • POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

Logo Header Antaranews NTT

Artikel - Kisah penjual petasan musiman

id Petasan Selasa, 11 Desember 2018 12:56 WIB

Image Print
Artikel - Kisah penjual petasan musiman

Penjual petasan musiman di Kota Kupang (ANTARA Foto/istimewa)

"Italia memberikan kontribusi yang besar bagi pengembangan petasan modern di dunia," tulis John Roach dalam National Geographic News, 4 Juli 2003.

Kupang (ANTARA News NTT) – Pemandangan di kilometer 10 Jalan Timor Raya Kupang, Nusa Tenggara Timur yang biasanya padat dengan pengendara ojek, tampak berbeda sejak Sabtu (8/12) sore ketika anak-anak remaja mulai mangkal di lokasi itu.

Kerumunan anak-anak remaja itu hanya untuk membeli petasan yang dijual para pedagang musiman di kilometer 10 Jalan Timor Raya Kupang tersebut.

Memasuki Desember, para penjual musiman mulai bermunculan untuk menjajakan barang dagangannya di pinggir jalanan kota, entah itu petasan, makanan, minuman dan barang jajanan lainnya. Namun, yang lebih mencolok adalah petasan.

Bagi kebanyakan masyarakat Kota Kupang, Desember adalah bulan yang penuh dengan kegembiraan, karena orang Kristiani yang menjadi mayoritas penghuni ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur ini akan merayakan Natal dan Tahun Baru.

Nuansa kegembiraan itu sering diselaraskan dengan bunyi petasan yang riuh redah untuk menyambut datangnya Sang Juru Selamat Yesus Kristus di kandang Bentlehem.

Maka tak mengherankan jika hampir seluruh ruas jalan dalam kota, terutama pada titik-titik tertentu penuh dengan lapak penjualan petasan, seperti yang tampak di kilometer 10 Jalan Timor Raya itu.

"Saya berjualan petasan sejak Desember 2012 hanya sekadar untuk mendapat penghasilan tambahan dari pekerjaan saya yang sebenarnya sebagai tukang ojek," kata Oscar Ola (29) saat ditemui di kilometer 10 Jalan Timor Raya.

Penjual petasan musiman di Kota Kupang (ANTARA Foto/istimewa)
Pria kelahiran Kupang ini mengaku hanya mengembangkan usaha sebagai penjual petasan musiman tersebut saat bulan Desember tiba. "Saya hanya menjadi penjual petasan pada bulan Desember saja, sedang waktu sisanya untuk mengojek," ujarnya.

Oscar yang bertempat tinggal di Jalan Jatirosa, Oesapa Timur ini mengaku hanya mendapat keuntungan berkisar Rp100.000 per hari dari menjual petasan tersebut. "Kalau saat menjelang Natal, modalnya bisa kembali karena barang dagangannya laku terjual," tambahnya.

Ia mendapatkan bahan petasan tersebut dari toko NAM Kupang yang menjual secara grosiran, baik itu mercon maupun kembang api. "Modalnya cuma Rp2 juta untuk membeli berbagai jenis petasan ini," katanya.

Petasan berukuran paling kecil seukuran ibu jari dijual dengan harga Rp1.000/buah, agak lebih besar sedikit dijual dengan harga Rp5.000. "Kalau petasan berukuran besar dengan beberapa kali varian ledakan, saya jual dengan harga Rp20.000 sampai Rp25.000/buah," tuturnya.

Ama Beam (35), salah seorang penjual petasan lainnya di ujung jembatan Liliba Kupang mengaku dalam sehari ia bisa mendapat keuntungan antara Rp100.000 sampai Rp200.000 jika ramai pembelinya. "Keuntungan sangat bergantung dari suasananya," katanya menambahkan.

Saat menjelang Natal dan Tahun Baru, kata dia, hampir semua barang dagangannya laku terjual, karena semua orang pada umumnya suka membakar petasan setelah perayaan malam Natal dan pada saat malam pergantian tahun.

Ama juga mengaku bahwa dirinya merintis usaha penjualan petasan itu hanya sekadar untuk menyalurkan hobi, dan hanya dilakukannya saat bulan Desember tiba.

Penjual petasan musiman di Kota Kupang (ANTARA Foto/istimewa)
"Tiap hari saya berjualan di kios ini. Saat menjelang Natal dan Tahun Baru, saya mulai melebarkan usaha dengan menjual petasan untuk memenuhi kebutuhan warga, terutama anak-anak remaja," ujarnya.

Sejarah petasan
Petasan kemudian berkembang dengan penemuan bubuk mesiu pada era Dinasti Sung (960-1279) oleh seorang pendeta bernama Li Tian yang tinggal dekat kota Liu Yang di Provinsi Hunan.

Saat itu pula didirikan pabrik petasan yang menjadi dasar pembuatan kembang api, yang memancarkan warna-warni dan pijar-pijar api di angkasa. Sampai sekarang Provinsi Hunan masih dikenal sebagai produsen petasan dunia.

Petasan lalu mengalami perkembangan. Tak lagi menggunakan bambu tapi gulungan kertas. Ia juga merambah Eropa melalui Marcopolo yang membawa beberapa petasan Cina ke Italia pada 1292.

Pada masa Renaissance, bangsa Italia mengembangkan kembang api dengan warna-warni yang lebih memikat sebagai bagian dari perayaan seni dan tradisi masyarakat Eropa. Italia dianggap sebagai negara Eropa pertama yang memproduksi petasan dan kembang api.

"Italia memberikan kontribusi yang besar bagi pengembangan petasan modern di dunia," tulis John Roach dalam National Geographic News, 4 Juli 2003.

Lalu bagaimana dengan sejarah munculnya petasan di persada nusantara. Petasan yang bermula di Indonesia, diduga dibawa para pedagang Cina pada saat itu.

Namun, penguasa VOC pada 1650 mengeluarkan larangan membakar petasan terutama di bulan-bulan kemarau seperti Desember, Januari, dan Februari.

Penjual petasan musiman di Kota Kupang (ANTARA Foto/istimewa)
Petasan dianggap memicu kebakaran di kebun-kebun milik tuan tanah dan pemerintah, serta rumah penduduk yang umumnya masih terbuat dari bambu dan atap rumbia.

Larangan serupa juga diberlakukan pemerintah Hindia Belanda dan pemerintah Indonesia setelah merdeka. Tapi kebiasaan membakar petasan tetap saja sulit terbendung, terlebih saat perayaan Tahun Baru, Imlek, Lebaran, dan Natal.

Sejarawan Alwi Shahab menduga tradisi membakar petasan itu berasal dari tradisi orang-orang Cina yang bermukim di Jakarta. Orang-orang Cina tempo dulu biasa menggunakan petasan sebagai alat komunikasi untuk mengabarkan adanya pesta atau suatu acara besar.

Pada zaman milenial seperti sekarang, ada banyak cara untuk menunjukkan status atau rasa syukur lewat berbagai teknologi modern yang ada, namun suara petasan pun masih tetap dibutuhkan, meski bukan merupakan sebuah tradisi.

Penjual petasan musiman di Kota Kupang (ANTARA Foto/istimewa)

Pewarta : Ribka Basy & Laurensius Molan
Editor: Laurensius Molan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

KSOP Labuan Bajo larang awak kapal nyalakan petasan

KSOP Labuan Bajo larang awak kapal nyalakan petasan

Rabu, 1 Januari 2025 1:23 Wib

Kapolda NTT imbau warga tidak nyalakan petasan saat malam Natal

Kapolda NTT imbau warga tidak nyalakan petasan saat malam Natal

Sabtu, 24 Desember 2022 20:58 Wib

Satgas Pamtas RI-RDTL gagalkan penyelundupan ratusan petasan

Satgas Pamtas RI-RDTL gagalkan penyelundupan ratusan petasan

Rabu, 7 Desember 2022 11:36 Wib

  • Terpopuler
Pemkab Manggarai Timur melakukan pemetaan jabatan tinggi pratama

Pemkab Manggarai Timur melakukan pemetaan jabatan tinggi pratama

17 June 2025 7:05 Wib

Wali Kota Kupang menyerahkan bantuan Rp200 juta bagi GMIT Silo Naikoten 1

Wali Kota Kupang menyerahkan bantuan Rp200 juta bagi GMIT Silo Naikoten 1

16 June 2025 12:25 Wib

Wali Kota Kupang mendorong tata ruang berkelanjutan dalam Ranperda RTRW

Wali Kota Kupang mendorong tata ruang berkelanjutan dalam Ranperda RTRW

15 June 2025 0:45 Wib

Kejari Kupang menahan Fani terkait kasus kekerasan seksual anak

Kejari Kupang menahan Fani terkait kasus kekerasan seksual anak

12 June 2025 17:08 Wib

  • Top News
AP: 10 penerbangan dari Kupang ke Flores dibatalkan akibat erupsi

AP: 10 penerbangan dari Kupang ke Flores dibatalkan akibat erupsi

Tim SAR mengevakuasi WNA asal China meninggal saat berwisata di TNK

Tim SAR mengevakuasi WNA asal China meninggal saat berwisata di TNK

AP: Sejumlah maskapai membatalkan penerbangan ke tiga bandara di NTT

AP: Sejumlah maskapai membatalkan penerbangan ke tiga bandara di NTT

Wamen PPPA mengunjungi Kampus Bambu Komodo di Labuan Bajo

Wamen PPPA mengunjungi Kampus Bambu Komodo di Labuan Bajo

Gunung Ile Lewotolok kembali erupsi setinggi 900 meter

Gunung Ile Lewotolok kembali erupsi setinggi 900 meter

Foto

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA