No results found.
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Rabu, 30 Juli 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Mantan Menko Perekonomian Kwik Kian Gie dikabarkan meninggal dunia

      Mantan Menko Perekonomian Kwik Kian Gie dikabarkan meninggal dunia

      Selasa, 29 Juli 2025 12:11

      Wamen BUMN dukung kolaborasi pemberitaan antar-BUMN di \'event\' besar

      Wamen BUMN dukung kolaborasi pemberitaan antar-BUMN di 'event' besar

      Kamis, 24 Juli 2025 15:11

      Wamen BUMN menilai program pemerintah perlu dibumikan lewat ANTARA

      Wamen BUMN menilai program pemerintah perlu dibumikan lewat ANTARA

      Kamis, 24 Juli 2025 15:10

      DPR RI menggandeng ANTARA perkuat kolaborasi publikasi

      DPR RI menggandeng ANTARA perkuat kolaborasi publikasi

      Kamis, 24 Juli 2025 15:00

      Mendikdasmen meresmikan 7 Juli sebagai Hari Pustakawan Indonesia

      Mendikdasmen meresmikan 7 Juli sebagai Hari Pustakawan Indonesia

      Senin, 7 Juli 2025 15:24

  • Daerah
    • Pemprov NTT memgembangkan TIC cegah penipuan wisatawan

      Pemprov NTT memgembangkan TIC cegah penipuan wisatawan

      27 July 2025 7:15 Wib

      LPSE NTT gencar sosialisasikan e-Katalog lokal di ruang publik

      LPSE NTT gencar sosialisasikan e-Katalog lokal di ruang publik

      27 July 2025 7:15 Wib

      Kemenpar meminta wisatawan mengakses informasi dari sumber kredibel

      Kemenpar meminta wisatawan mengakses informasi dari sumber kredibel

      27 July 2025 7:14 Wib

      Pertamina dan BNPT serahkan bantuan untuk warga terdampak terorisme

      Pertamina dan BNPT serahkan bantuan untuk warga terdampak terorisme

      26 July 2025 23:09 Wib

      Pemkot Kupang dan Mata Garuda NTT mewujudkan pembangunan berbasis riset

      Pemkot Kupang dan Mata Garuda NTT mewujudkan pembangunan berbasis riset

      26 July 2025 3:25 Wib

  • Lintas Daerah
    • BMKG memperkirakan hujan ringan turun di sejumlah kota besar

      BMKG memperkirakan hujan ringan turun di sejumlah kota besar

      16 jam lalu

      BMKG: Waspadai suhu panas maksimum hingga 34 derajat di sejumlah daerah

      BMKG: Waspadai suhu panas maksimum hingga 34 derajat di sejumlah daerah

      27 July 2025 18:00 Wib

      BMKG memprakirakan hampir semua wilayah Jakarta diguyur hujan pada Minggu

      BMKG memprakirakan hampir semua wilayah Jakarta diguyur hujan pada Minggu

      27 July 2025 7:39 Wib

      BNPB: Warga memilih bertahan di luar rumah usai gempa magnitudo 6,0 mengguncang Poso

      BNPB: Warga memilih bertahan di luar rumah usai gempa magnitudo 6,0 mengguncang Poso

      25 July 2025 13:21 Wib

      BMKG memperkirakan hujan ringan guyur sejumlah kota di Indonesia

      BMKG memperkirakan hujan ringan guyur sejumlah kota di Indonesia

      24 July 2025 8:01 Wib

  • Ekonomi
    • CEO Danantara: Perusahaan BUMN harus memiliki pemikiran jangka panjang

      CEO Danantara: Perusahaan BUMN harus memiliki pemikiran jangka panjang

      14 jam lalu

      Indonesia menyiapkan regulasi baru kereta cepat Jakarta-Surabaya

      Indonesia menyiapkan regulasi baru kereta cepat Jakarta-Surabaya

      15 jam lalu

      Danantara: Kesepakatan membeli 50 pesawat Boeing sudah ada sebelum pandemi COVID-19

      Danantara: Kesepakatan membeli 50 pesawat Boeing sudah ada sebelum pandemi COVID-19

      15 jam lalu

      BI bersama Kadin NTT dan Jatim pertemukan 97 pengusaha di Surabaya

      BI bersama Kadin NTT dan Jatim pertemukan 97 pengusaha di Surabaya

      15 jam lalu

      Otorita IKN buka investasi sehat berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara

      Otorita IKN buka investasi sehat berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara

      16 jam lalu

  • Politik & Hukum
    • Kapal perang baru TNI AL buatan Italia mulai berlayar ke Indonesia

      Kapal perang baru TNI AL buatan Italia mulai berlayar ke Indonesia

      14 jam lalu

      Kejagung menyelidiki Kementan terkait dugaan korupsi subsidi beras

      Kejagung menyelidiki Kementan terkait dugaan korupsi subsidi beras

      15 jam lalu

      Bhabinkamtibmas harus tunjukan performa baik di tengah masyarakat.

      Bhabinkamtibmas harus tunjukan performa baik di tengah masyarakat.

      16 jam lalu

      Lemhannas: Pembelian 48 unit pesawat tempur KAAN bentuk upaya jaga kedaulatan RI

      Lemhannas: Pembelian 48 unit pesawat tempur KAAN bentuk upaya jaga kedaulatan RI

      16 jam lalu

      Presiden Prabowo menerima kunjungan PM Anwar di Istana Merdeka

      Presiden Prabowo menerima kunjungan PM Anwar di Istana Merdeka

      16 jam lalu

  • Kesra
    • Pemerintah mengalokasikan 1.975 rumah untuk alim ulama saat HUT ke-50 MUI

      Pemerintah mengalokasikan 1.975 rumah untuk alim ulama saat HUT ke-50 MUI

      27 July 2025 7:38 Wib

      DPR meminta pelaksanaan MBG di NTT perlu dievaluasi

      DPR meminta pelaksanaan MBG di NTT perlu dievaluasi

      25 July 2025 16:22 Wib

      Ombudsman meminta SPPG terapkan standar layanan saat distribusi MBG

      Ombudsman meminta SPPG terapkan standar layanan saat distribusi MBG

      25 July 2025 16:20 Wib

      BPS: Penduduk miskin ekstrem pada Maret 2025 capai 2,38 juta orang

      BPS: Penduduk miskin ekstrem pada Maret 2025 capai 2,38 juta orang

      25 July 2025 13:31 Wib

      BPS: Garis kemiskinan rumah tangga di Jakarta Rp4,1 juta

      BPS: Garis kemiskinan rumah tangga di Jakarta Rp4,1 juta

      25 July 2025 13:30 Wib

  • Olahraga
    • ASEAN U-23 2025 - Indonesia takluk 0-1 dari Vietnam di final

      ASEAN U-23 2025 - Indonesia takluk 0-1 dari Vietnam di final

      1 jam lalu

      Megawati Hangestri siap tampil penuh di SEA V League 2025

      Megawati Hangestri siap tampil penuh di SEA V League 2025

      13 jam lalu

      Polisi menampilkan barang bukti terkait kematian diplomat muda Kemlu

      Polisi menampilkan barang bukti terkait kematian diplomat muda Kemlu

      13 jam lalu

      Timnas putri Indonesia membidik tiket menuju AVC Nations Cup 2026

      Timnas putri Indonesia membidik tiket menuju AVC Nations Cup 2026

      14 jam lalu

      AS Roma mendatangkan Wesley Franca dari Flamengo

      AS Roma mendatangkan Wesley Franca dari Flamengo

      16 jam lalu

  • Hiburan
    • Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      03 May 2025 9:09 Wib

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      10 April 2025 15:36 Wib

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      10 April 2025 15:29 Wib

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      30 March 2025 22:57 Wib

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      30 March 2025 19:31 Wib

  • Internasional
    • Bentrokan bersenjata Kamboja dan Thailand berlanjut, korban tewas 35 orang

      Bentrokan bersenjata Kamboja dan Thailand berlanjut, korban tewas 35 orang

      28 July 2025 13:24 Wib

      Thailand-Kamboja masih saling menembak meski Trump desak gencatan senjata

      Thailand-Kamboja masih saling menembak meski Trump desak gencatan senjata

      27 July 2025 18:08 Wib

      Peluru artileri jarak jauh yang ditembakkan Kamboja ke Thailand jatuh di Laos

      Peluru artileri jarak jauh yang ditembakkan Kamboja ke Thailand jatuh di Laos

      27 July 2025 7:35 Wib

      Thailand mengevakuasi 60.000 warga akibat bentrokan dengan Kamboja

      Thailand mengevakuasi 60.000 warga akibat bentrokan dengan Kamboja

      26 July 2025 19:00 Wib

      Kamboja meminta ke DK PBB agar gencatan senjata tanpa syarat dengan Thailand

      Kamboja meminta ke DK PBB agar gencatan senjata tanpa syarat dengan Thailand

      26 July 2025 18:54 Wib

  • Artikel
    • Gagal di perantauan, Yunita justru sukses di kampung halamannya di TTS

      Gagal di perantauan, Yunita justru sukses di kampung halamannya di TTS

      25 July 2025 16:21 Wib

      Mencermati ambisi AS kuasai data pribadi Indonesia

      Mencermati ambisi AS kuasai data pribadi Indonesia

      25 July 2025 13:24 Wib

      Kisah petani muda NTT sukses biayai sekolah dari hasil pertanian

      Kisah petani muda NTT sukses biayai sekolah dari hasil pertanian

      23 July 2025 20:55 Wib

      Nyanyian sunyi mengantar gizi dan harapan di Waingapu

      Nyanyian sunyi mengantar gizi dan harapan di Waingapu

      21 July 2025 14:32 Wib

      Beras oplosan dan pentingnya pengawasan hak konsumen

      Beras oplosan dan pentingnya pengawasan hak konsumen

      21 July 2025 6:40 Wib

  • Foto
    • Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Dampak Kemarau di NTT

      Dampak Kemarau di NTT

  • Video
    • Melihat Koperasi Merah Putih di wilayah Timur dorong ekonomi lokal

      Melihat Koperasi Merah Putih di wilayah Timur dorong ekonomi lokal

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

Logo Header Antaranews NTT

Artikel - Bersama menjaga martabat Bahasa Indonesia

id Bahasa Indonesia, bahasa resmi UNESCO, bahasa internasional Oleh Masuki M. Astro Rabu, 22 November 2023 8:34 WIB

Image Print
Artikel - Bersama menjaga martabat Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia berhasil ditetapkan menjadi bahasa resmi pada Konferensi Umum UNESCO di Paris, Prancis, pada hari ini, Senin (20/11/2023). ANTARA/HO-UNESCO

...Sudah menjadi hukum alam bahwa bahasa sebagai alat interaksi sosial tidak bisa steril dari pengaruh bahasa lain, terutama bahasa asing dan bahasa daerah

Jakarta (ANTARA) - Bangsa Indonesia mendapatkan kado istimewa pada Senin (20/11/2023) saat UNESCO menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi pada Konferensi Umum Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa itu di Paris, Prancis.

Penetapan ini tentu bukan hanya untuk menjadi ajang kebanggaan bersama sebagai bangsa. Ada tanggung jawab besar yang harus disadari bahwa kita wajib menjaga martabat bahasa yang telah diperjuangkan sejak sebelum Indonesia merdeka, khususnya pada momentum Kongres Pemuda 1928 itu.

Bahasa Indonesia, dalam perjalanan sejarahnya, terbukti menjadi salah satu komponen pemersatu bangsa yang warganya terdiri atas berbagai suku, termasuk budaya dan bahasanya.

Menjadi kewajiban bersama agar bahasa persatuan ini kita jaga, mulai dari hal-hal sederhana, seperti penggunaan yang tidak dengan seenaknya dicampur atau diganti dengan serapan dari bahasa asing.

Sudah menjadi hukum alam bahwa bahasa sebagai alat interaksi sosial tidak bisa steril dari pengaruh bahasa lain, terutama bahasa asing dan bahasa daerah.

Mudahnya serapan bahasa asing menyelinap dalam kalimat Bahasa Indonesia karena beberapa alasan, seperti merasa lebih keren atau karena lebih praktis.

Kita ambil contoh kata serapan dari bahasa asing yang dengan sangat mudah digunakan oleh masyarakat kita, khususnya di media massa dan dunia pendidikan adalah "destinasi" dan "erupsi".

Alasan lebih keren menggunakan diksi itu mungkin saja menjadi ladang penyubur, sehingga tidak sedikit orang begitu menggunakannya dalam menyusun kalimat, baik tutur maupun tertulis. Demikian juga dengan alasan lebih praktis karena kita tidak mau memilih rumit.

Misalnya, kata "destinasi" yang secara pasti kata itu merujuk ke tema tentang wisata, sementara kata asli Bahasa Indonesia sudah ada pilihan diksi, yakni "tujuan" atau "objek" atau "tempat". Hanya saja kata "tujuan" dan "objek" itu harus selalu dibarengi dengan kata "wisata" di belakangnya.

Sementara erupsi, Bahasa Indonesia juga memiliki kata asli, yakni meletus. Lagi-lagi penggunaan kata meletus dan letusan ini memerlukan ketelitian dalam menggunakannya. Kalau kata erupsi bisa digunakan untuk segala konteks dan maksud maka meletus dan letusan memerlukan kejelian.

Misalnya untuk menjelaskan fakta bahwa Gunung Merapi mengeluarkan debu, kata yang pas adalah meletus, sementara kata letusan digunakan untuk menjelaskan lebih luas mengenai penyebab atau dampak dari gunung yang oleh penduduk lokal biasa disebut gunung sedang "batuk".

Mengapa kecenderungan menggunakan diksi dari bahasa asing itu harus kita ingatkan?

Pertama, untuk menjaga agar kekayaan kata yang kita miliki itu tidak punah karena jarang digunakan. Menyerap kata dari luar Bahasa Indonesia sebetulnya tidak ada masalah jika memang kata dimaksud tidak ada dalam bahasa kita.

Bisa kita bayangkan jika dengan sangat mudah kita menyerap kata asing menggantikan kata asli, keajekan bahasa yang perlu kita jaga bersama ini akan susah untuk diwariskan kepada generasi selanjutnya.

Tidak perlu heran jika dalam 10 atau 20 tahun ke depan bangsa kita tidak terbiasa lagi menggunakan kata "kamu" karena berganti dan kita terlalu sering menggunakan sebutan "you" atau "antum".

Selain mewariskan masalah keajekan bagi anak cucu, pengabaian terhadap dampak mengambil kata asing dengan seenaknya juga akan mewariskan masalah bagi orang asing yang ingin menguasai Bahasa Indonesia.

Warga asing yang telah bersusah payah belajar Bahasa Indonesia akan kesulitan mencerna apa maksud dari kalimat yang kita susun dalam model gado-gado dengan bahasa asing.

Belum ada kecenderungan anak milenial saat begitu mudah membuat pelesetan satu maksud dalam satu kata baru. Karena berlandaskan kesepakatan, seolah-olah kata tersebut sudah menjadi bagian dari diksi Bahasa Indonesia.

Oleh karena itu, mereka yang kata-kata atau kalimatnya sering menjadi perhatian masyarakat umum, termasuk mungkin menjadi panutan, harus memelopori sikap berhati-hati dalam menggunakan Bahasa Indonesia.

Mereka adalah pejabat pemerintah di semua tingkatan, para guru yang setiap ucapannya akan ditiru oleh murid-murid, wartawan yang setiap karyanya dalam bentuk berita juga dijadikan panduan oleh pembacanya.

Masyarakat berpendidikan tinggi juga wajib menunjukkan kepedulian ini, bahkan memelopori, seperti kalangan mahasiswa dan para dosen.

Kaum yang kesehariannya berhubungan langsung dengan masalah bahasa, misalnya, penulis, juga tidak luput dari tanggung jawab ini.

Kebiasaan merasa kurang keren jika di setiap kalimat tidak menyelipkan kata asing sudah waktunya ditinggalkan. Mari pegang kuat-kuat bahwa tidak mencampuradukkan kata asing dalam kalimat kita justru lebih keren.

Produk-produk kebijakan atau program dari Pemerintah juga sudah selayaknya jika melibatkan pihak yang mengerti tentang Bahasa Indonesia. Apalagi jika program atau kebijakan itu kelak akan menjadi nama, yang secara kaedah bahasa tidak boleh diubah seenaknya. Misalnya, kebijakan mengenai stunting, mengapa tidak menggunakan kata kerdil, kekerdilan, atau tengkes. Jika mau lebih panjang bisa menggunakan "gangguan pertumbuhan" atau "tumbuh lambat" atau "lambat tumbuh".

Memang terlihat lebih rumit ketika kita memilih menggunakan kata asli dibandingkan dengan mengambil dari bahasa asing. Demi menjaga martabat bahasa kita yang kini tengah berjalan menjadi bahasa internasional, memilih jalan sedikit sulit justru lebih mulia dari pada jalan pintas mencomot bahasa asing.

Menghadapi tahun politik pada 2024, mereka yang bertarung untuk merebut hati rakyat, mari gunakan Bahasa Indonesia dengan menjunjung tinggi martabat bahasa ini. Gunakan kesempatan mencari simpati rakyat untuk mendulang suara pemilih tidak dengan menggunakan bahasa seenaknya.

Martabat Bahasa Indonesia ada di kesadaran dan kepedulian bersama bangsa kita.


Baca juga: Kantor bahasa NTT perkuat perlindungan bahasa daerah

Baca juga: NTT jadi daerah contoh penggunaan bahasa ibu di kelas awal

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bersama menjaga martabat Bahasa Indonesia


Editor: Bernadus Tokan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

ASEAN U-23 2025 - Indonesia takluk 0-1 dari Vietnam di final

ASEAN U-23 2025 - Indonesia takluk 0-1 dari Vietnam di final

Rabu, 30 Juli 2025 3:24 Wib

Megawati Hangestri siap tampil penuh di SEA V League 2025

Megawati Hangestri siap tampil penuh di SEA V League 2025

Selasa, 29 Juli 2025 15:17 Wib

Kapal perang baru TNI AL buatan Italia mulai berlayar ke Indonesia

Kapal perang baru TNI AL buatan Italia mulai berlayar ke Indonesia

Selasa, 29 Juli 2025 14:54 Wib

Timnas putri Indonesia membidik tiket menuju AVC Nations Cup 2026

Timnas putri Indonesia membidik tiket menuju AVC Nations Cup 2026

Selasa, 29 Juli 2025 14:51 Wib

Indonesia menyiapkan regulasi baru kereta cepat Jakarta-Surabaya

Indonesia menyiapkan regulasi baru kereta cepat Jakarta-Surabaya

Selasa, 29 Juli 2025 14:07 Wib

ASEAN U-23 2025 - Laga final Indonesia vs Vietnam dipastikan menggunakan VAR

ASEAN U-23 2025 - Laga final Indonesia vs Vietnam dipastikan menggunakan VAR

Selasa, 29 Juli 2025 12:09 Wib

Statistik ASEAN U-23 - Indonesia vs Vietnam: Aroma balas dendam Garuda Muda

Statistik ASEAN U-23 - Indonesia vs Vietnam: Aroma balas dendam Garuda Muda

Senin, 28 Juli 2025 14:46 Wib

Sudah saatnya kebijakan moneter lebih demokratis

Sudah saatnya kebijakan moneter lebih demokratis

Senin, 28 Juli 2025 14:36 Wib

  • Terpopuler
Satgas mengamankan 414 bungkus rokok ilegal di Pasar Manggarai Barat

Satgas mengamankan 414 bungkus rokok ilegal di Pasar Manggarai Barat

28 July 2025 20:20 Wib

Balai Bahasa NTT verifikasi kosakata Lamalera untuk KBBI

Balai Bahasa NTT verifikasi kosakata Lamalera untuk KBBI

23 July 2025 7:56 Wib

Polisi menampilkan barang bukti terkait kematian diplomat muda Kemlu

Polisi menampilkan barang bukti terkait kematian diplomat muda Kemlu

13 jam lalu

Gagal di perantauan, Yunita justru sukses di kampung halamannya di TTS

Gagal di perantauan, Yunita justru sukses di kampung halamannya di TTS

25 July 2025 16:21 Wib

  • Top News
Pemkot Kupang gandeng sejumlah BUMN  kembangkan Saboak

Pemkot Kupang gandeng sejumlah BUMN kembangkan Saboak

Tim SAR cari kapal patah kemudi di perairan Utara Flores, NTT

Tim SAR cari kapal patah kemudi di perairan Utara Flores, NTT

Gagal di perantauan, Yunita justru sukses di kampung halamannya di TTS

Gagal di perantauan, Yunita justru sukses di kampung halamannya di TTS

Gubernur: Pelaksanaan MBG di NTT perlu dievaluasi

Gubernur: Pelaksanaan MBG di NTT perlu dievaluasi

Kejari Alor-NTT menetapkan satu tersangka korupsi gedung DPRD Rp1,2 M

Kejari Alor-NTT menetapkan satu tersangka korupsi gedung DPRD Rp1,2 M

Foto

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com