Kupang (ANTARA) - Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) membantu warga dengan membersihkan rumah yang terdampak banjir rob di Desa Tablolong, Kabupaten Kupang.
Dirpolairud Polda NTT Kombes Pol Irwan Deffi Nasution kepada wartawan di Kupang, Kamis (6/2) mengatakan bahwa pihaknya membentuk tim khusus yang berjumlah 24 personel
"Mereka dikerahkan untuk membantu warga terdampak di beberapa dusun dan wilayah yang paling parah terdampak banjir robnya," katanya.
Dia mengatakan bahwa berbagai upaya dilakukan untuk membantu para korban bencana banjir rob tersebut.
Selain membersihkan rumah warga yang tertimbun material banjir rob, personel Polairud Polda NTT juga membersihkan sampah laut yang terbawa ke pemukiman.
Kemudian, membantu pemerintah daerah mendata jumlah warga terdampak dan tingkat kerusakan di lokasi dan menyambangi pengungsi yang sementara waktu harus meninggalkan rumah mereka hingga kondisi cuaca membaik.
Hingga saat ini, tidak ada laporan korban jiwa akibat bencana tersebut. Namun, warga menghadapi kesulitan akibat minimnya pasokan makanan, minuman, serta tenda darurat untuk mengungsi.
Irwan menambahkan bahwa untuk membantu warga terdampak, Kementerian Sosial (Kemensos) telah mendirikan satu dapur umum di halaman Kantor Desa Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, dengan 45 personel Tagana yang bertugas menyediakan makanan bagi korban.
Baca juga: Banjir rob terjadi di Kabupaten Kupang
Baca juga: Dinsos membangun dapur umum darurat untuk korban banjir rob Kupang
Banjir rob terjadi akibat fenomena air pasang penuh yang disertai gelombang tinggi. Banyak warga tidak mengetahui potensi bencana ini, karena minimnya informasi mengenai prakiraan cuaca di wilayah pesisir
Dirpolairud Polda NTT menyatakan bahwa pihaknya akan terus membantu masyarakat pesisir yang terdampak dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan kebutuhan warga terpenuhi.
"Kami akan terus berupaya membantu masyarakat yang terdampak dan mendorong peningkatan sosialisasi informasi cuaca bagi warga pesisir agar kejadian serupa dapat diantisipasi lebih baik," ujarnya.
Masyarakat diharapkan tetap waspada terhadap potensi banjir rob dan gelombang tinggi yang masih bisa terjadi dalam beberapa waktu ke depan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Personel Polairud Polda NTT bantu bersihkan rumah korban banjir rob