No results found.
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Senin, 2 Juni 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Imigrasi rilis kasus warga AS produksi konten pornografi di Indonesia

      Imigrasi rilis kasus warga AS produksi konten pornografi di Indonesia

      Kamis, 22 Mei 2025 10:02

      BPOM meluncurkan 3 program kolaborasi tingkatkan kemandirian obat RI

      BPOM meluncurkan 3 program kolaborasi tingkatkan kemandirian obat RI

      Senin, 19 Mei 2025 13:29

      Hendry dan Zulmansyah sepakat akhiri dualisme PWI lewat kongres Agustus

      Hendry dan Zulmansyah sepakat akhiri dualisme PWI lewat kongres Agustus

      Sabtu, 17 Mei 2025 13:48

      Presiden Prabowo berharap perayaan Waisak bawa semangat welas asih bagi semua

      Presiden Prabowo berharap perayaan Waisak bawa semangat welas asih bagi semua

      Senin, 12 Mei 2025 12:33

      Prabowo membentuk Dewan Kesejahteraan Buruh untuk hapus outsourcing

      Prabowo membentuk Dewan Kesejahteraan Buruh untuk hapus outsourcing

      Kamis, 1 Mei 2025 12:28

  • Daerah
    • Pemkot Kupang dan Perdatin NTT menggelar baksos kesehatan bagi lansia

      Pemkot Kupang dan Perdatin NTT menggelar baksos kesehatan bagi lansia

      9 jam lalu

      Ibu hamil di Sumba Barat Daya NTT berbagi cerita tentang manfaat program MBG

      Ibu hamil di Sumba Barat Daya NTT berbagi cerita tentang manfaat program MBG

      19 jam lalu

      Gempa magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Kupang

      Gempa magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Kupang

      19 jam lalu

      BPOLBF sebut IDEBox menjadi sarana pengembangan literasi kepariwisataan

      BPOLBF sebut IDEBox menjadi sarana pengembangan literasi kepariwisataan

      19 jam lalu

      Pemkab Manggarai mengimbau warga Pulau Mules waspadai banjir rob

      Pemkab Manggarai mengimbau warga Pulau Mules waspadai banjir rob

      19 jam lalu

  • Lintas Daerah
    • BMKG memprakirakan mayoritas daerah diguyur hujan pada Sabtu

      BMKG memprakirakan mayoritas daerah diguyur hujan pada Sabtu

      31 May 2025 9:26 Wib

      Kemendagri meminta pemda dan aparat tegas pada ormas bermasalah

      Kemendagri meminta pemda dan aparat tegas pada ormas bermasalah

      30 May 2025 9:55 Wib

      BMKG: Mayoritas kota besar diperkirakan hujan ringan dan berawan hari ini

      BMKG: Mayoritas kota besar diperkirakan hujan ringan dan berawan hari ini

      30 May 2025 9:45 Wib

      BMKG prakirakan cuaca berawan tebal selimuti tanah air

      BMKG prakirakan cuaca berawan tebal selimuti tanah air

      29 May 2025 13:47 Wib

      BMKG: Waspadai hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI

      BMKG: Waspadai hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI

      26 May 2025 7:07 Wib

  • Ekonomi
    • Pertamina : Antrean panjang di SPBU karena banyaknya pengepul

      Pertamina : Antrean panjang di SPBU karena banyaknya pengepul

      8 jam lalu

      HDF Energy Gandeng PLN dan SMI jajaki proyek Hidrogen di NTT

      HDF Energy Gandeng PLN dan SMI jajaki proyek Hidrogen di NTT

      31 May 2025 17:01 Wib

      Kemenpar berharap lomba layar Australia kembali finis di Labuan Bajo

      Kemenpar berharap lomba layar Australia kembali finis di Labuan Bajo

      30 May 2025 20:30 Wib

      Pemerintah membangun transmisi 47.000 kms untuk pasok listrik bersih ke pelosok

      Pemerintah membangun transmisi 47.000 kms untuk pasok listrik bersih ke pelosok

      30 May 2025 17:25 Wib

      Mentan: Indonesia akan ekspor dua ribu ton beras per bulan ke Malaysia

      Mentan: Indonesia akan ekspor dua ribu ton beras per bulan ke Malaysia

      30 May 2025 17:17 Wib

  • Politik & Hukum
    • Kapolda NTT:  Proses hukum pemasok PMI ilegal dilakukan secara transparan

      Kapolda NTT: Proses hukum pemasok PMI ilegal dilakukan secara transparan

      9 jam lalu

      Djarot: Kongres PDIP tinggal mengukuhkan Megawati sebagai ketua umum

      Djarot: Kongres PDIP tinggal mengukuhkan Megawati sebagai ketua umum

      12 jam lalu

      Polda NTT menangkap seorang pemasok PMI Ilegal

      Polda NTT menangkap seorang pemasok PMI Ilegal

      12 jam lalu

      Bea Cukai Labuan Bajo teliti 80 ribu batang rokok diduga ilegal

      Bea Cukai Labuan Bajo teliti 80 ribu batang rokok diduga ilegal

      31 May 2025 22:24 Wib

      Kapolres Alor ajak semua tokoh jaga perdamaian pascatawuran pemuda

      Kapolres Alor ajak semua tokoh jaga perdamaian pascatawuran pemuda

      31 May 2025 21:00 Wib

  • Kesra
    • Komisi X DPR mengusulkan reformasi alokasi dana pendidikan terkait putusan Mahkamah Konstitusi

      Komisi X DPR mengusulkan reformasi alokasi dana pendidikan terkait putusan Mahkamah Konstitusi

      31 May 2025 9:29 Wib

      Kemdiktisaintek mengalokasikan  Rp1,47 T untuk pengabdian pada masyarakat

      Kemdiktisaintek mengalokasikan Rp1,47 T untuk pengabdian pada masyarakat

      30 May 2025 9:48 Wib

      300 peserta hadiri seminar kolaborasi OJK dan Undana di Kupang

      300 peserta hadiri seminar kolaborasi OJK dan Undana di Kupang

      25 May 2025 15:10 Wib

      Pemerintah bakal berikan Bantuan Subsidi Upah untuk karyawan dan guru honorer

      Pemerintah bakal berikan Bantuan Subsidi Upah untuk karyawan dan guru honorer

      25 May 2025 7:53 Wib

      Kemnaker bakal mengkaji penghapusan batas usia kerja

      Kemnaker bakal mengkaji penghapusan batas usia kerja

      24 May 2025 11:31 Wib

  • Olahraga
    • Sirkuit Mandalika jadi tuan rumah kejurnas balap mobil 2025

      Sirkuit Mandalika jadi tuan rumah kejurnas balap mobil 2025

      19 jam lalu

      Inzaghi legawa Inter Milan gagal menjuarai Liga Champions 2024-2025

      Inzaghi legawa Inter Milan gagal menjuarai Liga Champions 2024-2025

      19 jam lalu

      PSG dan Inter Milan menurunkan pemain terbaik di final Liga Champions

      PSG dan Inter Milan menurunkan pemain terbaik di final Liga Champions

      19 jam lalu

      PSG juara Liga Champions 2024-2025 seusai menghajar Inter Milan 5-0

      PSG juara Liga Champions 2024-2025 seusai menghajar Inter Milan 5-0

      19 jam lalu

      Penghargaan Footballers of The Year Liga 1 Indonesia versi APPI

      Penghargaan Footballers of The Year Liga 1 Indonesia versi APPI

      19 jam lalu

  • Hiburan
    • Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      03 May 2025 9:09 Wib

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      10 April 2025 15:36 Wib

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      10 April 2025 15:29 Wib

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      30 March 2025 22:57 Wib

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      30 March 2025 19:31 Wib

  • Internasional
    • Hamas dan Israel sepakati gencatan senjata 60 hari

      Hamas dan Israel sepakati gencatan senjata 60 hari

      30 May 2025 9:56 Wib

      China memprotes keras soal AS akan cabut visa pelajar Tiongkok

      China memprotes keras soal AS akan cabut visa pelajar Tiongkok

      30 May 2025 9:52 Wib

      Tarif Trump masih bisa berlaku, pengadilan banding AS menunda putusan

      Tarif Trump masih bisa berlaku, pengadilan banding AS menunda putusan

      30 May 2025 9:50 Wib

      Mendiktisaintek: Pemerintah Indonesia antisipasi isu penangguhan visa studi AS

      Mendiktisaintek: Pemerintah Indonesia antisipasi isu penangguhan visa studi AS

      29 May 2025 14:02 Wib

      Pemerintah Indonesia siap melakukan kolaborasi pendidikan tinggi dengan Prancis

      Pemerintah Indonesia siap melakukan kolaborasi pendidikan tinggi dengan Prancis

      29 May 2025 14:00 Wib

  • Artikel
    • Posisi MPR dalam Implementasi demokrasi di Indonesia

      Posisi MPR dalam Implementasi demokrasi di Indonesia

      19 jam lalu

      Perjalanan ke pulau Padar NTT; jejak langkah di antara bukit dan lautan

      Perjalanan ke pulau Padar NTT; jejak langkah di antara bukit dan lautan

      31 May 2025 20:56 Wib

      Revisi Perpres 59/2019 dan urgensi menyelamatkan sawah di Indonesia

      Revisi Perpres 59/2019 dan urgensi menyelamatkan sawah di Indonesia

      31 May 2025 9:31 Wib

      Pentingnya melek soal finansial sejak dini

      Pentingnya melek soal finansial sejak dini

      30 May 2025 10:02 Wib

      Menata ulang kebijakan ketenagakerjaan di tengah proporsi penduduk lanjut usia

      Menata ulang kebijakan ketenagakerjaan di tengah proporsi penduduk lanjut usia

      28 May 2025 14:17 Wib

  • Foto
    • Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Dampak Kemarau di NTT

      Dampak Kemarau di NTT

  • Video
    • Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

      Kasau tanam jagung di Lanud El Tari Kupang

      Kasau tanam jagung di Lanud El Tari Kupang

      MENHUT PIMPIN AKSI TANAM SATU JUTA POHON SERENTAK DARI KUPANG

      MENHUT PIMPIN AKSI TANAM SATU JUTA POHON SERENTAK DARI KUPANG

Logo Header Antaranews NTT

Artikel - Daya tarik Komodo dan fenomena penutupan Pulau Komodo

id Komodo Kamis, 8 Agustus 2019 14:03 WIB

Image Print
Artikel - Daya tarik Komodo dan fenomena penutupan Pulau Komodo

Pulau Komodo di kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) akan ditutup pemerintah mulai 2020 untuk kepentingan konservasi. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

"Penutupan Pulau Komodo dimungkinkan atas dasar pertimbangan khusus, misalnya, karena kerusakan habitat atau gangguan terhadap satwa liar yang menjadi mangsanya komodo," kata Djati Witjaksono Hadi.

Kupang (ANTARA) - Binatang purba raksasa komodo (Varanus Komodoensis) tidak hanya hidup dan berkembang biak di Pulau Komodo, tetapi juga di Pulau Rinca, Gli Motang serta beberapa pulau kecil lainnya dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) serta daratan Pulau Flores.

Konon, binatang langka satu-satunya di dunia itu, pertama kali ditemukan oleh seorang penjelajah asal Belanda bernama JKH Van Steyn sekitar tahun 1910 di Pulau komodo. Ia kemudian mempublikasikan dan menyebarluaskan adanya pulau "buaya" itu ke seluruh dunia melalui hasil jepretannya.

Kabar ini pun akhirnya sampai juga di telinga Direktur Museum Zoologi Bogor, PA Owens. Pada 1912, dia menuliskan karya ilmiah tentang hasil dokumentasi komodo yang disebarluaskan oleh penjelajah asal negeri Belanda itu. Jurnal ilmiah tersebut diberi judul "On a Large Varanus Species from an Island of Komodo" dan menjadi bagian dari perpustakaan di The New York Botanical Garden.

Bermula dari jurnal ilmiah PA Owens inilah, berita keberadaan komodo pun makin menggaung ke seantro dunia. Hingga akhirnya, pada 1926 seorang penjelajah bernama W Douglas Burden melakukan ekspedisi untuk menemukan pulau "buaya" itu.

Dari hasil penjelajahannya, W Douglas Burden berhasil membawa 12 ekor komodo yang diawetkan dan 2 lagi masih dalam keadaan hidup. Tiga dari 12 komodo yang telah diawetkan tersebut dipamerkan di Museum Sejarah Alam Amerika. Douglas Burden kemudian mempopulerkan Komodo dengan sebutan "Komodo Dragon".

Lalu, pada tahun 1960, sebuah ekspedisi jangka panjang kembali direncanakan. Ekspedisi ini dilakukan oleh keluarga Auffenberg. Selama ekspedisi, mereka tinggal di Pulau Komodo selama 11 bulan. Selama berada di Pulau Buaya itu, Walter Auffenberg dan asistennya menangkap dan menandai lebih dari 50 ekor komodo.

Hasil ekspedisi Auffenberg ini pun terbukti sangat berpengaruh dalam meningkatkan populasi Komodo di penangkaran. Dengan dibantu oleh Claudio Ciofi, salah seorang ahli biologi, penelitian tersebut berhasil menjelaskan sifat dari komodo itu sendiri.

Penelitian itu menyebutkan perkembangan evolusi komodo dimulai sekitar 40 juta tahun lalu. Satwa liar ini, konon, berasal dari Asia, lalu bermigrasi ke Australia dan terus berevolusi menjadi bentuk raksasa. Lalu, mengapa komodo kemudian ditemukan di Pulau Komodo, di ujung barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur di wilayah Indonesia bagian timur?

Konon, katanya, sekitar 15 juta tahun yang lalu, Australia dan Asia Tenggara mengalami perpecahan, sehingga kondisi ini yang kemudian memungkinkan komodo untuk kembali ke tempat asalnya di Asia Tenggara, tepatnya di Indonesia timur. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya temuan fosil di Queensland, Australia. Fosil tersebut menunjukkan bahwa komodo benar-benar berevolusi di Australia sebelum menyebar ke Indonesia.

Ekspedisi yang dilakukan oleh para penjelajah tentang penemuan kadal raksasa ini pun mengerucut bahwa komodo merupakan hewan endemik yang hanya ditemukan di Indonesia. Untuk melindungi spesies tersebut maka Indonesia kemudian mendirikan Taman Nasional Komodo (TNK) pada 1980.

Kemudian pada tahun 1991, Taman Nasional Komodo (TNK) diterima sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO (United Nations of Educational, Scientific, and Cultural Organization), sebuah badan yang membantu PBB dalam meningkatkan kerja sama antarnegara dan bangsa di dunia ini melalui bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan.

Dan pada 11 November 2011, Taman Nasional Komodo akhirnya ditetapkan sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia (New7 Wonders) warisan alam dunia bersama Hutan Amazon, Halong Bay, Air Terjun Iguazu, Pulau Jeju, Sungai Bawah Tanah Puerto Princesa, dan Table Mountain.

Ditutup

Wisatawan sedang mengabadikan seekor Komodo yang ada di Pulau Komodo (ANTARA FOTO/ Kornelis Kaha)

Habitat komodo di alam bebas dilaporkan telah menyusut, sehingga Uni Internasional untuk Konservasi Alam, International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCNNR), sebuah organisasi internasional yang didedikasikan untuk konservasi sumber daya alam, memasukkan komodo sebagai spesies yang rentan terhadap kepunahan.

Sebenarnya daya tarik Taman Nasional Komodo (TNK) tidak semata-mata oleh kehadiran komodo di sana, tetapi juga panorama alam savana yang indah serta pemandangan alam bawah laut yang memikat, sehingga menjadi daya tarik pendukung yang potensial bagi pulau-pulau yang dihuni komodo dalam kawasan TNK tersebut.

Pulau Komodo yang menjadi cikal bakal penemuan komodo itu, kini harus ditutup untuk semua aktivitas wisatawan. Pemerintahan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat telah bersepakat untuk menutup Pulau Komodo mulai 2020 untuk kepentingan konservasi agar habitat bagi sekitar 1.226 ekor komodo di pulau itu tetap terjaga dan tidak mengalami kepunahan.

Rencana penutupan Pulau Komodo itu menuai banyak kontroversi, ada yang setuju dan ada pula yang tidak setuju. "Jika sampai ada yang demo terkait dengan rencana penutupan Pulau Komodo, kami menilai wajar-wajar saja, karena setiap keputusan pemerintah tidak selamanya menyenangkan semua orang," kata Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi.

Penutupan kawasan Pulau Komodo sebagai upaya pemerintah untuk menyelamatkan binatang purba raksasa Varanus Komodoensis agar tidak mengalami kepunahan. Pasalnya, di Pulau Komodo itu sudah ada pemukiman warga yang merupakan penduduk asli Pulau Komodo.

Atas dasar itu, Pemerintah NTT akan menggunakan prinsip dimensi fleksibilitas dalam penanganan warga dengan mengacu pada beberapa opsi. Opsi pertama, apakah warga dikeluarkan dari Pulau Komodo atau tetap mengizinkan mereka bermukim dalam kawasan pulau itu dengan jaminan bahwa konservasi tetap dilakukan.

"Tujuan mulia pemerintah adalah berusaha untuk menyelamatkan komodo agar tidak punah. Kita akan melepasliarkan hewan yang menjadi makanan utama komodo, seperti rusa, babi hutan, dan kambing di pulau 'buaya' itu untuk makanan komodo," ujar Nae Soi.

Apa pun alasannya, Pemerintah NTT tetap akan mencari tempat yang cocok sebagai lokasi pemukiman warga di Pulau Komodo, setelah kawasan wisata itu ditutup pemerintah NTT mulai 2020 selama setahun untuk kegiatan konservasi.

Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, Pulau Flores, NTT juga menyatakan setuju terhadap usulan penutupan Pulau Komodo yang merupakan habitatnya binatang purba langka raksasa komodo (varanus komodoensis) untuk kepentingan konservasi.

"Pak Presiden Jokowi sudah menyetujui usul penutupan Pulau Komodo itu, setelah pak Gubernur Viktor Laiskodat berbicara langsung dengan kepala negara saat melakukan kampanye Pilpres 2019 di Kupang, Senin (8/4)," kata Kepala Biro Humas Setda NTT Mariius Ardu Jelamu.

Saat Gubernur NTT Viktor Laiskodat menyampaikan ikhwal penutupan Pulau Komodo, salah satu habitatnya komodo dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Presiden Jokowi langsung menyetujuinya. Bahkan Presiden Jokowi langsung menelpon Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya untuk secepatnya memproses penutupan Pulau Komodo.

"Saya ingin tekankan bahwa yang ditutup itu hanya Pulau Komodo saja. Jadi wisatawan masih bisa bebas berwisata di kawasan TNK lainnya, seperti Pulau Rinca, Pantai Pink, Pulau Padar dan kawasan wisata lainnya di daerah itu," ujar Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.

Populasi Komodo

Presiden Joko Widodo saat meninjau wisata Komodo di Nusa Tenggara Timur pada Kamis (11/7/2019). (ANTARA FOTO/Rusman, Biro Pers Setpres)

Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula akhirnya angkat bicara soal rencana pemerintah akan menutup Pulau Komodo, salah satu kawasan wisata dalam Taman Nasional Komodo di wilayah Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

"Rencana penutupan Pulau Komodo ini harus dikaji bersama para pelaku bisnis pariwisata di Manggarai Barat, jangan sampai mendatangkan kerugian besar bagi mereka," katanya seraya menambahkan untuk menutup Pulau Komodo dari kunjungan wisatawan selama setahun lamanya, perlu banyak pertimbangan dari berbagai sisi, karena para wisatawan memiliki animo yang tinggi ke Pulau Komodo sebagai habitatnya satwa purba langka tersebut.

"Artinya, rencana penutupan Pulau Komodo itu betul-betul dikaji secara mendalam agar bisa diantisipasi bagaimana baiknya jika para wisatawan dalam setahun dilarang berkunjung untuk melihat keliaran varanus komodoensis di Pulau Komodo itu," katanya.

Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Djati Witjaksono Hadi mengatakan penutupan Pulau Komodo, salah satu kawasan wisata dalam Taman Nasional Komodo (TNK), dimungkinkan untuk dilakukan atas dasar pertimbangan ilmiah atau kondisi khusus.

"Penutupan Pulau Komodo dimungkinkan atas dasar pertimbangan khusus, misalnya, karena kerusakan habitat atau gangguan terhadap satwa liar yang menjadi mangsanya komodo," katanya.

Ia menambahkan pemerintah memutuskan akan menutup Pulau Komodo, salah satu kawasan wisata dalam TNK pada Januari 2020 atas dasar pertimbangan khusus.

Salah satu kawasan taman nasional dimungkinkan untuk ditutup dengan pertimbangan ilmiah atau atas kondisi khusus, misalnya terjadi erupsi gunung berapi, kondisi cuaca ekstrem sehingga pendakian ditutup sementara seperti di TN Gunung Rinjani, TN Gunung Merapi, TN Bromo Tengger Semeru.

Selain karena pertimbangan ilmiah dan kondisi khusus, penutupan suatu kawasan taman nasional karena adanya kerusakan habitat atau gangguan terhadap satwa liar yang dilindungi akibat dari aktivitas pengunjung, bencana alam, dan mewabahnya hama dan penyakit seperti di Taman Nasional (TN) Way Kambas.

Berdasarkan monitoring Balai TN Komodo dan Komodo Survival Programme, pada tahun 2017 populasi komodo di TNK sebanyak 2.762 ekor, yang tersebar di Pulau Rinca (1.410), Pulau Komodo (1.226), Pulau Padar (2), Pulau Gili Motang (54), dan Pulau Nusa Kode (70).

Seekor Komodo (Varanus Komodoensis) penghuni Pulau Komodo, Manggarai Barat, NTT (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Pewarta : Laurensius Molan
Editor: Laurensius Molan
COPYRIGHT © ANTARA 2025
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Balai TNK mengidentifikasi kematian seekor satwa Komodo

Balai TNK mengidentifikasi kematian seekor satwa Komodo

Selasa, 27 Mei 2025 15:01 Wib

BMKG mengimbau warga Manggarai Barat hindari bakar lahan dan sampah

BMKG mengimbau warga Manggarai Barat hindari bakar lahan dan sampah

Sabtu, 24 Mei 2025 13:49 Wib

BMKG: Hujan musim kemarau di Labuan Bajo pengaruh fenomena atmosfir

BMKG: Hujan musim kemarau di Labuan Bajo pengaruh fenomena atmosfir

Senin, 5 Mei 2025 12:44 Wib

BTNK catat 14.949 kunjungan selama libur Lebaran 2025

BTNK catat 14.949 kunjungan selama libur Lebaran 2025

Rabu, 9 April 2025 10:56 Wib

BMKG mengimbau petani di Mabar manfaatkan masa pancaroba untuk bertanam

BMKG mengimbau petani di Mabar manfaatkan masa pancaroba untuk bertanam

Senin, 7 April 2025 19:53 Wib

PLTD Komodo di Labuan Bajo gelar uji coba insenerator ramah lingkungan

PLTD Komodo di Labuan Bajo gelar uji coba insenerator ramah lingkungan

Rabu, 2 April 2025 17:03 Wib

BPOLBF tekankan pentingnya pariwisata berkelanjutan

BPOLBF tekankan pentingnya pariwisata berkelanjutan

Jumat, 21 Maret 2025 13:51 Wib

Bandara Komodo Labuan Bajo melayani penerbangan internasional perdana

Bandara Komodo Labuan Bajo melayani penerbangan internasional perdana

Kamis, 20 Maret 2025 21:14 Wib

  • Terpopuler
Polisi: Guru yang mempertontonkan video porno kepada siswa jadi tersangka

Polisi: Guru yang mempertontonkan video porno kepada siswa jadi tersangka

30 May 2025 17:12 Wib

Penghargaan Footballers of The Year Liga 1 Indonesia versi APPI

Penghargaan Footballers of The Year Liga 1 Indonesia versi APPI

19 jam lalu

Melki Laka Lena luncurkan program OVOP dengan 44 produk unggulan

Melki Laka Lena luncurkan program OVOP dengan 44 produk unggulan

28 May 2025 7:07 Wib

Satgas Pasti terus berupaya cegah dan tangani pengelolaan keuangan ilegal

Satgas Pasti terus berupaya cegah dan tangani pengelolaan keuangan ilegal

26 May 2025 20:59 Wib

  • Top News
Polda NTT menangkap seorang pemasok PMI Ilegal

Polda NTT menangkap seorang pemasok PMI Ilegal

Gempa magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Kupang

Gempa magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Kupang

Kapolres Alor ajak semua tokoh jaga perdamaian pascatawuran pemuda

Kapolres Alor ajak semua tokoh jaga perdamaian pascatawuran pemuda

Perjalanan ke pulau Padar NTT; jejak langkah di antara bukit dan lautan

Perjalanan ke pulau Padar NTT; jejak langkah di antara bukit dan lautan

Polisi: Guru yang mempertontonkan video porno kepada siswa jadi tersangka

Polisi: Guru yang mempertontonkan video porno kepada siswa jadi tersangka

Foto

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com