Bimtek budidaya ternak untuk prajurit Brigif 21/Komodo

id TERNAK

Bimtek budidaya ternak untuk prajurit Brigif 21/Komodo

Sejumlah pakar peternakan dari Balai Penelitian Teknologi Pertanian (BPTP), Nusa Tenggara Timur saat berada di Markas Brigif 21/Komodo untuk memberikan bimbingan teknis bagi prajurit setempat tentang pengembangan sektor peternakan, Selasa (1/10/2019). (ANTARA FOTO/HO-Penerangan Brigif 21/Komodo)

Sebanyak 300 prajurit TNI-AD dari Brigif 21/Komodo, mendapat bimbingan teknis (Bimtek) tentang pembudidayaan ternak guna meningkatkan ekonomi keluarga para prajurit yang bertugas di wilayah Timor Barat ini.
Kupang (ANTARA) - Sebanyak 300 prajurit TNI-AD dari Brigif 21/Komodo, Nusa Tenggara Timur mendapat bimbingan teknis (Bimtek) tentang pembudidayaan ternak guna meningkatkan ekonomi keluarga para prajurit yang bertugas di wilayah Timor Barat ini.

Kepala Staf Brigade Infantri 21/Komodo, Letnan Kolonel (Inf) Agus Setiandar saat membuka kegiatan bimbingan teknis pelatihan sektor peternakan bagi prajurit Brigif 21/Komodo di Oelamasi, Selasa (1/10) mengatakan bimtek ini dilakukan guna memberikan pemahaman kepada para prajurit Brigif 21/Komodo tentang manajemen pembudidayaan ternak yang baik sehingga mampu meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga.

Menurut Letkol Agus Setiandar, budidaya ternak apabila dilakukan secara benar maka mampu menghasilkan pendapatan yang menjanjikan bagi peningkatan ekonomi keluarga.

Ia mengatakan, waktu senggang dimiliki prajurit Brigif 21/Komodo dapat digunakan untuk megembangkan usaha ternak dengan memanfaatkan lahan yang ada di kawasan sekitar Olemasi, Kabupaten Kupang.
Petani Bavaria menggiring sapi mereka selama kegiatan tradisi "Almabtrieb" di dekat Bad Hindelang, Jerman, Rabu (11/9/2019). (ANTARA FOTO/REUTERS/Michael Dalder/wsj.
"Pengembangan usaha ternak dilakukan prajurit Brigif 21/Komodo bisa menjadi motivasi bagi masyarakat di sekitar satuan dalam upaya memajukan kesejahteraan keluarga," kata Agus Setiandar.

Bimbingan teknis terhadap prajurit TNI AD dari Brigif 21/Komodo dilakukan sejumlah peneliti dari Balai Penelitian Teknologi Pertanian (BPTP), Nusa Tenggara Timur terkait manajemen pembudiyadaan peternakan khususnya ayam kampung, kambing dan sapi.

Dalam kesempatan itu Kepala Seksi Pelayanan dan Pengkajian (KSPP) BPTP NTT Dr Ir Tony Basuki, Msi mengapresiasi terhadap inisiatif Danbrigif 21/Komodo yang telah berinisiatif menggandeng BPTP dalam memunculkan program kegiatan bimbingan teknis peternakan bagi para prajurit.

Ia berharap melalui pembekalan ini prajurit TNI-AD dari Brigif 21/Komodo mampu menerapkan pola-pola ternak yang baik, sehingga meningkatkan produksi dan mencegah terjadinya kegagalan beternak.
Seorang warga sedang memberikan pakan ternak terhadap ayam kampung peliharaannya.(ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/hp).