No results found.
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Sabtu, 8 November 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Menhut menargetkan 70 ribu ha hutan adat dapat surat penetapan sampai akhir 2025

      Menhut menargetkan 70 ribu ha hutan adat dapat surat penetapan sampai akhir 2025

      Senin, 29 September 2025 14:38

      Akhmad Munir menetapkan susunan lengkap kepengurusan PWI Pusat 2025-2030

      Akhmad Munir menetapkan susunan lengkap kepengurusan PWI Pusat 2025-2030

      Senin, 15 September 2025 18:02

      Mendagri meminta Pemda se-Indonesia tingkatkan kualitas PHD

      Mendagri meminta Pemda se-Indonesia tingkatkan kualitas PHD

      Rabu, 27 Agustus 2025 14:59

      Pemerintah menetapkan cuti bersama pada 18 Agustus 2025

      Pemerintah menetapkan cuti bersama pada 18 Agustus 2025

      Jumat, 8 Agustus 2025 7:23

      Panitia Kongres PWI sepakati mekanisme pemilihan ketua umum baru

      Panitia Kongres PWI sepakati mekanisme pemilihan ketua umum baru

      Senin, 4 Agustus 2025 20:14

  • Daerah
    • Pemkab Mabar menyambut baik perluasan program MBG ke kecamatan

      Pemkab Mabar menyambut baik perluasan program MBG ke kecamatan

      15 jam lalu

      Kemenag NTT menggelar Fun Walk galang wakaf bangun fasilitas air bersih

      Kemenag NTT menggelar Fun Walk galang wakaf bangun fasilitas air bersih

      22 jam lalu

      Pemkot Kupang mendukung pengembangan literasi dan gizi anak posyandu

      Pemkot Kupang mendukung pengembangan literasi dan gizi anak posyandu

      07 November 2025 18:01 Wib

      Pemkab Mabar ajak warga hapus stigma dan diskriminasi kusta

      Pemkab Mabar ajak warga hapus stigma dan diskriminasi kusta

      07 November 2025 18:00 Wib

      Dinkes: Jumlah kasus DBD di Manggarai Barat turun

      Dinkes: Jumlah kasus DBD di Manggarai Barat turun

      07 November 2025 11:11 Wib

  • Lintas Daerah
    • BMKG memprakirakan mayoritas wilayah hujan ringan hingga lebat

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah hujan ringan hingga lebat

      06 November 2025 12:15 Wib

      BMKG: Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Buol

      BMKG: Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Buol

      28 October 2025 9:41 Wib

      BMKG imbau tetap waspada usai gempa magnitudo 6,6 di Sarmi Papua

      BMKG imbau tetap waspada usai gempa magnitudo 6,6 di Sarmi Papua

      16 October 2025 15:14 Wib

      BMKG memperkirakan mayoritas kota di Indonesia diguyur hujan pada Selasa

      BMKG memperkirakan mayoritas kota di Indonesia diguyur hujan pada Selasa

      14 October 2025 12:29 Wib

      BMKG mengingatkan potensi temperatur tinggi dan hujan di sejumlah daerah

      BMKG mengingatkan potensi temperatur tinggi dan hujan di sejumlah daerah

      13 October 2025 12:42 Wib

  • Ekonomi
    • Pengamat: Transaksi QRIS gratis di bawah Rp500 ribu semakin memacu ekonomi daerah

      Pengamat: Transaksi QRIS gratis di bawah Rp500 ribu semakin memacu ekonomi daerah

      15 jam lalu

      UEA menyiapkan 5 juta dolar AS untuk kembangkan pariwisata di Pulau Komodo

      UEA menyiapkan 5 juta dolar AS untuk kembangkan pariwisata di Pulau Komodo

      15 jam lalu

      Pemkab Malaka apresisasi langkah cepat PLN pulihkan jaringan listrik

      Pemkab Malaka apresisasi langkah cepat PLN pulihkan jaringan listrik

      07 November 2025 18:03 Wib

      Khofifah dan Wagub NTT ajak warga Jatim perkuat semangat persaudaraan

      Khofifah dan Wagub NTT ajak warga Jatim perkuat semangat persaudaraan

      07 November 2025 18:00 Wib

      Indonesia menawarkan reformasi fiskal guna gaet investor migas di ADIPEC

      Indonesia menawarkan reformasi fiskal guna gaet investor migas di ADIPEC

      07 November 2025 6:41 Wib

  • Politik & Hukum
    • Lapas Perempuan Kupang menggelar pelatihan keterampilan bagi warga binaan

      Lapas Perempuan Kupang menggelar pelatihan keterampilan bagi warga binaan

      39 menit lalu

      Ketua KPAI: Seluruh siswa SMA 72 perlu pendampingan psikologis

      Ketua KPAI: Seluruh siswa SMA 72 perlu pendampingan psikologis

      15 jam lalu

      Imigrasi Labuan Bajo awasi TKA yang bekerja di Ngada

      Imigrasi Labuan Bajo awasi TKA yang bekerja di Ngada

      15 jam lalu

      Prabowo melantik 10 anggota Komite Reformasi Polri yang diketuai Jimly

      Prabowo melantik 10 anggota Komite Reformasi Polri yang diketuai Jimly

      07 November 2025 18:15 Wib

      KPK menangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

      KPK menangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

      07 November 2025 18:13 Wib

  • Kesra
    • Dinkes Manggarai imbau warga rutin lakukan 3M plus cegah DBD

      Dinkes Manggarai imbau warga rutin lakukan 3M plus cegah DBD

      07 November 2025 6:35 Wib

      Warga NTT diimbau cuaca ekstrem di awal musim hujan

      Warga NTT diimbau cuaca ekstrem di awal musim hujan

      06 November 2025 19:57 Wib

      DKJ menetapkan \"Superbia: O\" jadi pemenang Sayembara Novel 2025

      DKJ menetapkan "Superbia: O" jadi pemenang Sayembara Novel 2025

      06 November 2025 12:01 Wib

      Fajar Satriyo, wartawan muda Antara, juara Sayembara Novel DKJ 2025

      Fajar Satriyo, wartawan muda Antara, juara Sayembara Novel DKJ 2025

      06 November 2025 12:00 Wib

      Kemenhaj menjadwalkan pelunasan biaya haji 2026 mulai 19 November 2025

      Kemenhaj menjadwalkan pelunasan biaya haji 2026 mulai 19 November 2025

      05 November 2025 15:31 Wib

  • Olahraga
    • Klasemen Grup H: Indonesia U-17 masih berpeluang ke 32 besar

      Klasemen Grup H: Indonesia U-17 masih berpeluang ke 32 besar

      15 jam lalu

      Piala Dunia U-17 2025: Indonesia kalah 0-4 dari Brasil

      Piala Dunia U-17 2025: Indonesia kalah 0-4 dari Brasil

      15 jam lalu

      Pemungutan suara The Best FIFA 2025 telah dibuka

      Pemungutan suara The Best FIFA 2025 telah dibuka

      07 November 2025 6:44 Wib

      Klasemen Liga Champions: Inter Milan masih sempurna, Manchester City salip PSG

      Klasemen Liga Champions: Inter Milan masih sempurna, Manchester City salip PSG

      06 November 2025 12:18 Wib

      Liga Champions - Barcelona nyaris terjungkal dalam drama enam gol di kandang Brugge

      Liga Champions - Barcelona nyaris terjungkal dalam drama enam gol di kandang Brugge

      06 November 2025 12:11 Wib

  • Hiburan
    • Lagu \"Tabola Bale\" menoreh prestasi usai viral di ragam medsos Indonesia

      Lagu "Tabola Bale" menoreh prestasi usai viral di ragam medsos Indonesia

      15 October 2025 14:33 Wib

      Sanly Liu dari Bali dinobatkan sebagai Miss Universe Indonesia 2025

      Sanly Liu dari Bali dinobatkan sebagai Miss Universe Indonesia 2025

      23 September 2025 6:00 Wib

      Menyaksikan \"blood moon\" di langit Jakarta

      Menyaksikan "blood moon" di langit Jakarta

      08 September 2025 10:39 Wib

      Fitur \"LIVE\" TikTok terpantau kembali aktif di Indonesia

      Fitur "LIVE" TikTok terpantau kembali aktif di Indonesia

      02 September 2025 18:37 Wib

      Ronaldo dan Georgina Rodriguez resmi bertunangan, segera menuju pelaminan

      Ronaldo dan Georgina Rodriguez resmi bertunangan, segera menuju pelaminan

      12 August 2025 13:04 Wib

  • Internasional
    • Ketika rakyat New York Memilih Sosialis Muslim sebagai Wali Kota

      Ketika rakyat New York Memilih Sosialis Muslim sebagai Wali Kota

      06 November 2025 12:13 Wib

      Zohran Mamdani unggul dalam pemiihan, New York bersiap punya Wali Kota Muslim pertama

      Zohran Mamdani unggul dalam pemiihan, New York bersiap punya Wali Kota Muslim pertama

      05 November 2025 15:23 Wib

      KSAD: TNI AD siap ke Gaza untuk jalanakan misi perdamaian

      KSAD: TNI AD siap ke Gaza untuk jalanakan misi perdamaian

      28 October 2025 15:27 Wib

      Kapal perang AS mulai dekati perairan Venezuela terkait tekanan militer

      Kapal perang AS mulai dekati perairan Venezuela terkait tekanan militer

      28 October 2025 14:04 Wib

      Kemenhan pastikan TNI menyiapkan langkah awal pengiriman pasukan ke Gaza

      Kemenhan pastikan TNI menyiapkan langkah awal pengiriman pasukan ke Gaza

      28 October 2025 10:16 Wib

  • Artikel
    • Masa Depan Beras SPHP, dari Subsidi hingga Ketahanan Pangan Berkeadilan

      Masa Depan Beras SPHP, dari Subsidi hingga Ketahanan Pangan Berkeadilan

      07 November 2025 6:47 Wib

      Kisah penangkapan Gubernur Riau Abdul Wahid, sandi \"7 batang\" dan sang \"matahari\"

      Kisah penangkapan Gubernur Riau Abdul Wahid, sandi "7 batang" dan sang "matahari"

      06 November 2025 14:50 Wib

      Gubernur Riau, sang mantan \"cleaning service\" itu terjerat OTT KPK

      Gubernur Riau, sang mantan "cleaning service" itu terjerat OTT KPK

      04 November 2025 12:12 Wib

      Poros baru pariwisata Bali, NTB, dan NTT

      Poros baru pariwisata Bali, NTB, dan NTT

      04 November 2025 12:09 Wib

      Upaya Balai TN Komodo menyelamatkan kerugian PNBP

      Upaya Balai TN Komodo menyelamatkan kerugian PNBP

      31 October 2025 15:53 Wib

  • Foto
    • Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

      Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

  • Video
    • BPBD hentikan pencarian tiga korban banjir dan longsor di Nagekeo NTT

      BPBD hentikan pencarian tiga korban banjir dan longsor di Nagekeo NTT

      Polda NTT dan Bulog distribusikan beras SPHP lewat pasar murah

      Polda NTT dan Bulog distribusikan beras SPHP lewat pasar murah

      Melihat Koperasi Merah Putih di wilayah Timur dorong ekonomi lokal

      Melihat Koperasi Merah Putih di wilayah Timur dorong ekonomi lokal

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

Logo Header Antaranews NTT

Krisis Ukraina: Solusi Panas Untuk Perang Dingin Berkelanjutan

id Rusia,Ukraina,Vladimir Putin,NATO Minggu, 27 Februari 2022 17:44 WIB

Image Print
Krisis Ukraina: Solusi Panas Untuk Perang Dingin Berkelanjutan

Meidyatama Suryodiningrat

...Lantas apa solusi untuk krisis Ukraina? Dan apa peran Indonesia?

Jakarta (ANTARA) - Bagi para mahasiswa yang belajar ilmu politik di tahun 1970-1980an, serangan Rusia ke Ukraina harusnya tidak mengejutkan. Sejak berakhirnya perang dingin tahun 1989, para pemerhati politik luar negeri tampaknya melupakan pentingnya percaturan keseimbangan kekuasaan (balance of power) dan menghindari prinsip Machiavelian realpolitik dalam hubungan international.

Terbuai dengan harapan utopia dunia multipolar baru pascabubarnya Uni Soviet di tahun 1991 dengan karakteristik egaliter humanisme yang tinggi, kita seolah tidak mengindahkan diktum dari Thomas Hobbes sampai Carl von Clausewitz, abai pengalaman sejarah dari Majapahit sampai Mataram. Bahwa politik (luar negeri) secara esensial berkiblat pada kekuasaan fisik ataupun pengaruh, dan dalam ekosistem yang anarkis di mana perang – senjata, ekonomi, ideologi maupun siber – semata menjadi alat mencapai tujuan akhir.

Dengan demikian, solusi apapun terkait krisis di Ukraina hari ini tidak bisa ditentukan hukum internasional, pembelaan hak asasi ataupun argumentasi kedaulatan. Penyelesaian krisis ini secara pragmatis harus melalui pendekatan realpolitik dan keseimbangan kekuasaan negara digdaya.

Tulisan ini tidak membenarkan agresi militer Rusia ataupun menaifkan kedaulatan Republik Rakyat Ukraina. Namun para nakhoda politik luar negeri kita mahfum bahwa serangan Rusia bersumbu dari perambahan lingkup pengaruh yang menjadi karakteristik politik daratan Eropa sejak zaman Napoleon Bonaparte.

Pada tahun 1999 dan 2004 NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) menambah 10 anggota baru yang semuanya mantan negara bagian atau satelit Uni Soviet. Walau merasa keberatan, Moskow saat itu tidak mengemukakan protes yang berkepanjangan.

Namun ketika KTT NATO 2008 di Bucharest mendeklarasikan rencana memasukkan Georgia dan Ukraina sebagai anggota, ini tidak bisa ditolerir oleh Rusia. Persepsi diperburuk dengan proses integrasi Ukraina ke dalam Uni Eropa. Rencana memasukkan dua negara baru ini dalam NATO menjadi suatu kesalahan taktis Amerika dan sekutunya yang merusak keseimbangan kekuasaan yang rawan di Eropa.

Seketika persepsi Moskow terhadap NATO berubah: Dari persaingan di kancah internasional menjadi ancaman keamanan langsung terhadap Rusia dengan bahaya nyata kepada kelangsungan rezim Putin.

Inilah yang dimaksud Presiden Rusia Vladimir Putin ketika pada 23 Februari 2022 menyampaikan, "keprihatinan dan kekhawatiran terbesar kami...saya mengacu pada ekspansi NATO ke arah timur, yang memindahkan infrastruktur militernya semakin dekat ke perbatasan Rusia"

Tanpa membenarkan, tapi ini kenyataanya ini hal yang juga dilakukan Israel saat melancarkan serangan preemptive ke Mesir dan Suriah tahun 1967.

Empat bulan setelah KTT NATO di Bucharest, Rusia menyerang Georgia dengan alasan membela rakyat Abkhazia dan Ossetia Selatan. Dalih yang sama kini digunakan untuk membela penduduk Donetsk dan Luhansk dalam wilayah Ukraina.

Kita tidak boleh lupa bahwa sejak 2004, Ukraina telah dua kali melewati protes massal dari rakyat - Revolusi Oranye tahun 2004 dan Euromaidan 2014 - yang keduanya menjatuhkan seorang pemimpin Ukraina yang pro-Rusia.

Tidak berlebihan jika Moskow berprasangka "revolusi" terus akan merambah melewati perbatasan dan suatu hari terjadi di Rusia. Tidak mengherankan juga pascaEuromaidan, Rusia langsung menyerang semenanjung Krimea untuk mengamankan pangkalan mereka di Sevastopol.

Akademisi ternama Paul Kennedy menulis: “Semakin besar sebuah negara berkuasa, semakin banyak investasi mereka untuk mempertahankan kekuasaan tersebut”.

Pergerakan NATO, khususnya kehendak Amerika Serikat, terhadap Ukraina mengikis investasi terhadap kejayaan Rusia yang telah dibangun oleh Putin selama dua dekade terakhir.

Lantas apa solusi untuk krisis Ukraina? Dan apa peran Indonesia?

Untuk menjawab itu, marilah kita pragmatis.

Pertama, jangan berharap banyak dari PBB. Yang berkonflik adalah negara pemegang hak veto. Selain dari seruan, imbauan, dan bantuan kemanusiaan untuk penduduk sipil, sebenarnya tidak banyak yang bisa dilakukan PBB.

Dalam hal ini, Kementerian Luar Negeri menunjukkan prinsip kehati-hatian yang terukur dengan tidak serta merta membebek sanksi yang diterapkan Amerika, NATO dan Jepang.

Pejambon lebih baik membangun suatu koalisi kemanusiaan internasional guna menolong pengungsi dan korban sipil di Ukraina. Mirip dengan inisiatif yang ditunjukkan untuk Rohingya pada 2018. Inisiatif ini tidak akan menyinggung Rusia, dan tidak akan mengurangi kredensial politik Indonesia.

Hal itu sudah tercermin dalam pernyataan Presiden Jokowi (22/2/2022): "Saya memiliki pandangan yang sama dengan Sekjen PBB Antonio Guterres bahwa penanganan krisis Ukraina harus dilakukan secara cermat agar bencana besar bagi umat manusia bisa dihindarkan".

Kedua, apa yang disampaikan oleh Presiden Jokowi agar “semua pihak yang terlibat harus menahan diri” sangat tepat. Indonesia hendaknya terus menyerukan dan melakukan diplomasi agar semua pihak menahan diri. Konflik tidak akan melewati perbatasan barat Ukraina jika Amerika dan NATO tidak bereaksi secara militer.

Ketiga, belajarlah dari sejarah Eropa itu sendiri. Dalam pergumulan persaingan di Eropa sejak era Klemens von Metternich, selalu dibentuk zona penyangga di antara negara kuasa yang bersaing agar konflik kontak langsung bisa dihindari. Itulah yang terjadi di abad 19, ketika Belgia menjadi "buffer" antara Kerajaan Prancis, Prussia dan Belanda. Demikian pula Finlandia saat era Perang Dingin. Secara "defacto", Ukraina sejak kemerdekaannya di tahun 1991 menjadi sebuah "buffer state". Mirip dengan Finlandia. Namun status quo itu kemudian perlahan bergeser sebagaimana yang diceritakan di atas.

Kini saatnya mengembalikan Ukraina dalam konteks konstelasi perimbangan tersebut jika kita ingin de-eskalasi konflik di Eropa menjadi tren ke depan. Namun ada satu syarat utama untuk itu terjadi, yaitu pemerintahan di Kiev harus menemukan suatu modus "vivendi" agar rakyat Ukraina dan mereka yang tinggal di Donetsk dan Luhansk dapat hidup berdampingan.

Baca juga: Rudal-Rudal Rusia gempur kota dekat Kiev, depot minyak terbakar

Mungkin usulan-usulan ini terkesan kasar, tidak manusiawi dan melecehkan hak rakyat Ukraina. Namun alternatif skenario saat ini hanya dua: Eskalasi militer oleh Amerika dan NATO yang berujung konflik terbuka di Eropa, atau Ukraina menjadi negara boneka 100 persen berada dalam kekuasaan Rusia sebagaimana negara satelit di zaman Uni Soviet.

Baca juga: Invasi Rusia ke Ukraina harus dikecam

Setidaknya solusi ini memberikan perdamaian dan harapan bahwa Ukraina nantinya tetap bisa berdaulat sebagai sebuah republik yang memainkan peran netral sebagai "buffer state" agar Amerika Serikat, NATO dan Rusia tidak "over reach" dalam strategi politik luar negeri mereka.

Marilah kita pragmatis dan camkan apa yang disampaikan ahli politik Amerika Henry Kissinger bahwa “diplomasi adalah seni membendung kekuasaan”.

Pewarta : Meidyatama Suryodiningrat
Editor: Bernadus Tokan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Sikap Vladimir Putin terhadap perang Ukraina (Bagian 3)

Sikap Vladimir Putin terhadap perang Ukraina (Bagian 3)

Sabtu, 28 Juni 2025 15:39 Wib

Perkembangan terkini perundingan damai Ukraina-Rusia

Perkembangan terkini perundingan damai Ukraina-Rusia

Selasa, 25 Februari 2025 7:48 Wib

AS sedang incar daerah kaya mineral langka

AS sedang incar daerah kaya mineral langka

Sabtu, 22 Februari 2025 9:03 Wib

Presiden Trump desak Rusia akhiri perang di Ukraina

Presiden Trump desak Rusia akhiri perang di Ukraina

Kamis, 23 Januari 2025 15:03 Wib

Kanselir Jerman bilang perang Rusia-Ukraina penyebab pesawat Azerbaijan jatuh

Kanselir Jerman bilang perang Rusia-Ukraina penyebab pesawat Azerbaijan jatuh

Selasa, 31 Desember 2024 11:56 Wib

Paus Fransiskus bilang serangan Israel di Gaza sebagai 'kekejaman luar biasa'

Paus Fransiskus bilang serangan Israel di Gaza sebagai 'kekejaman luar biasa'

Senin, 23 Desember 2024 11:56 Wib

Trump bilang Putin mau bertemu bahas Ukraina

Trump bilang Putin mau bertemu bahas Ukraina

Senin, 23 Desember 2024 11:31 Wib

Rusia tegas menentang proposal  bekukan konflik di Ukraina

Rusia tegas menentang proposal bekukan konflik di Ukraina

Rabu, 27 November 2024 9:26 Wib

  • Terpopuler
Danrem memastikan proses hukum Prada Lucky sesuai ketentuan berlaku

Danrem memastikan proses hukum Prada Lucky sesuai ketentuan berlaku

04 November 2025 20:26 Wib

Pemkab Mabar imbau warga tak buang puntung rokok sembarangan

Pemkab Mabar imbau warga tak buang puntung rokok sembarangan

05 November 2025 11:48 Wib

Pelaku penyalahgunaan BBM di Manggarai terancam enam tahun penjara

Pelaku penyalahgunaan BBM di Manggarai terancam enam tahun penjara

03 November 2025 21:23 Wib

Klasemen Grup H: Indonesia U-17 masih berpeluang ke 32 besar

Klasemen Grup H: Indonesia U-17 masih berpeluang ke 32 besar

15 jam lalu

  • Top News
UEA menyiapkan 5 juta dolar AS untuk kembangkan pariwisata di Pulau Komodo

UEA menyiapkan 5 juta dolar AS untuk kembangkan pariwisata di Pulau Komodo

PLN NTT mulai membangun jaringan listrik desa di daerah pelosok

PLN NTT mulai membangun jaringan listrik desa di daerah pelosok

Prabowo meresmikan pabrik petrokimia terbesar Asia Tenggara di Cilegon

Prabowo meresmikan pabrik petrokimia terbesar Asia Tenggara di Cilegon

Kapolda NTT perintahkan anggotanya sita seluruh miras ilegal

Kapolda NTT perintahkan anggotanya sita seluruh miras ilegal

PLN NTT memulihkan sistem kelistrikan di Pulau Timor

PLN NTT memulihkan sistem kelistrikan di Pulau Timor

Foto

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA