Meulaboh (ANTARA) - Lion Air Group mengatakan tarif tiket pesawat udara satu kali jalan (one way) Rp 9,6 juta untuk rute Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Banda Aceh, melalui Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda Aceh Besar (BTJ), masih sesuai dengan koridor ketentuan yang berlaku.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro dalam keteragan resmi yang diterima ANTARA di Meulaboh, Sabtu, (30/4) mengatakan kenaikan tarif tiket pesawat sebesar Rp9,6 juta tersebut disebabkan sistem alternatif transit dan transfer yang dilakukan Batik Air dengan maskapai lain melalui Bandar Udara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.
Hal tersebut terjadi karena semua kursi (seat) layanan penerbangan dimaksud sudah terjual habis (sold out) meski Batik Air telah mengoperasikan penerbangan reguler dan menambah penerbangan non stop dari Jakarta ke Banda Aceh.
Karena kondisi tersebut, kata Danang, sistem penjualan tiket pesawat memberikan alternatif kepada calon penumpang untuk dapat menuju Banda Aceh dengan transit dan transfer (singgah dan ganti pesawat) menggunakan maskapai lain melalui Bandar Udara Internasional Kualanamu.
Ada pun penerbangan tujuan ke Aceh dari Jakarta tersebut menggunakan pesawat Batik Air dengan rute Jakarta – Kualanamu dengan maskapai Batik Air (transit), dan Kualanamu – Banda Aceh dilanjutkan dengan (connecting flight) maskapai Wings Air (transfer).
Danang Mandala Prihantoro juga menjelaskan, informasi tarif tiket Batik Air Jakarta – Banda Aceh kelas ekonomi dengan harga terendah dijual Rp1.203.400 dan harga tertinggi Rp2.810.700, dan untuk kelas bisnis dijual di harga terendah Rp 3.305.700 dan harga tertinggi Rp10.230.000.
Sedangkan untuk harga tiket kelas ekonomi Batik Air rute Jakarta – Kualanamu harga terendahnya sebesar Rp989.100 dan harga tertinggi Rp2.301.700, sedangkan untuk kelas bisnis pada rute ini dijual dengan harga terendah Rp2.686.300 dan harga tertinggi Rp8.278.000.
Untuk pesawat Wings Air rute Kualanamu – Banda Aceh, harga tiket kelas ekonomi Rp947.500 dan harga tertinggi Rp 2.034.200.
Lion Air Group juga mengimbau kepada seluruh calon pengguna jasa layanan penerbangan (tamu dan penumpang) dalam menghadapi musim ramai (peak season) pada periode liburan dan Lebaran 2022, agar mempersiapkan rencana perjalanan lebih awal, bijaksana, teliti, lebih memahami dalam memahami informasi ketika melakukan pembelian tiket pesawat.
Pada penjualan tiket pesawat udara melalui sistem, akan memberikan informasi terperinci mengenai rute, frekuensi penerbangan, nomor penerbangan, maskapai, tarif dan lainnya.
Apabila harga tiket untuk rute yang dicari penuh, maka sistem pada mesin pencari pada website, aplikasi, tour and travel, ticketing office, call center akan menawarkan/ memberikan alternatif sehingga muncul/ menampilkan (publish) pilihan baru rute lain sebagai solusi agar pemesan (calon penumpang) bisa sampai di tujuan (melalui transit dan transfer – singgah di bandar udara tertentu sesuai rekomendasi sistem), demikan
Danang Mandala Prihantoro.
Baca juga: Lion Air buka rute penerbangan Timika-Jayapura, Papua
Baca juga: Kebijakan bagasi berbayar ganggu kunjungan wisatawan
