Pemkot Kupang kelola SPAM Kali Dendeng penuhi kebutuhan air

id NTT,SPAM kali dendeng,krisis air bersih,kota kupang

Pemkot Kupang kelola SPAM Kali Dendeng penuhi kebutuhan air

Wali Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jefri Riwu Kore (kedua dari kiri) saat melakukan penandatangan berita acara pengelolaan sementara SPAM Kali Dendeng. (ANTARA/HO-Prokompim Setda Kota Kupang)

Pemerintah Kota Kupang sudah melakukan penandatanganan serah terima penggunaan sementara pekerjaan pembangunan SPAM Kali Dendeng...
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur sementara mulai mengelola sarana air bersih yang disuplai dari Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kali Dendeng dengan kapasitas 150 liter per detik untuk kebutuhan air bersih bagi warga setempat.

"Pemerintah Kota Kupang sudah melakukan penandatanganan serah terima penggunaan sementara pekerjaan pembangunan SPAM Kali Dendeng," kata Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore ketika dihubungi di Kupang, Minggu  (7/8/2022).

Ia mengatakan berita acara serah terima penggunaan sementara pekerjaan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kali Dendeng ini untuk mempercepat penyediaan air bersih bagi warga Kota Kupang.

Namun, sekalipun penggunaan sementara bisa dilakukan, masih ada pekerjaan bagi Pemerintah Kota Kupang untuk kelanjutan pekerjaan SPAM Kali Dendeng guna menambah 12.000 sambungan rumah pelanggan baru.

Menurut Jefri Riwu Kore, Pemerintah Kota Kupang perlu menyediakan dana kurang lebih Rp35 miliar hingga Rp46 miliar untuk pemasangan pipa sekunder dan tersier agar air yang diproduksi SPAM Kali Dendeng bisa mencapai rumah-rumah warga.

Selain itu, menurut dia, Pemkot perlu menyediakan dana untuk pemasangan sambungan air bagi 10.000 kepala keluarga yang diperkirakan membutuhkan anggaran kurang lebih Rp30 miliar yang nantinya akan diganti dengan program bantuan water hibah dari pemerintah pusat.

"Kami berharap Bappeda dan Dinas PUPR Kota Kupang untuk memasukkan kebutuhan tersebut dalam perencanaan anggaran. Usulan itu tidak boleh dilewatkan karena jika air produksi SPAM Kali Dendeng tahap pertama ini tidak terpakai maka tahap kedua tidak dapat berjalan,” kata Jefri.

Sementara itu, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah NTT, Normansyah Wartabone menjelaskan Kota Kupang sebagai ibu kota Provinsi NTT dengan jumlah penduduk 441,5 ribu jiwa tentunya membutuhkan air bersih yang memadai.

Pekerjaan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kali Dendeng ini, tambah dia, telah menjawab pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat di ibu kota Provinsi NTT itu.

Dia mengatakan SPAM Kali Dendeng yang dilengkapi dengan sistem modern dengan kontrol melalui SCADA bisa menghasilkan air bersih yang berkualitas dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kota Kupang.

Baca juga: Pemkot Kupang bantu wifi gratis untuk Unwira Kupang

Baca juga: Pemkot Kupang realisasikan pembangunan 110 rumah layak huni