NTT dapat bantuan 10 unit mobil ambulans

id Direktur RSUD

NTT dapat bantuan 10 unit mobil ambulans

Kepala Dinas Kesehatan Nusa Tenggara Timur Dominikus Minggu.

Kementerian Kesehatan menyalurkan bantuan berupa 10 unit mobil ambulans kepada rumah sakit di Nusa Tenggara Timur untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di daerah ini.
Kupang (AntaraNews NTT) - Kementerian Kesehatan menyalurkan bantuan berupa 10 unit mobil ambulans kepada rumah sakit di Nusa Tenggara Timur untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di daerah ini.

"Bantuan mobil ambulans dari pusat ini disalurkan untuk kabupaten dan rumah sakit di NTT guna meningkatan pelayanan kesehatan secara cepat di masing-masing daerah tersebut," kata Kepala Dinas Kesehatan Nusa Tenggara Timur Dominikus Minggu kepada pers di Kupang, Selasa (13/11).

Daerah penerima bantuan mobil, masing-masing sebanyak satu unit itu di antaranya Kabupaten Alor, Flores Timur, Ende, Manggarai, Sumba Tengah, Rote Ndao, Timor Tengah Selatan, Sumba Timur.

Selain itu, terdapat dua rumah sakit yang mendapat bantuan serupa yakni RS Lindimara di Sumba Timur dan RS Marianum Belu.

Ia menyebut, selain bantuan mobil ambulans, Kementerian Kesehatan juga menyalurkan satu unit mobil promosi untuk Kabupaten Nagekeo dan satu mobil tanki air untuk Kabupaten Sabu Raijua.

Semua bantuan kendaraan ini, lanjutnya, telah diserahkan kepada setiap instansi penerima dalam upacara peringatan hari kesehatan nasional (HKN) ke-53 pada Senin (12/11) di Kupang.

Menurut Dominikus, pemerintah pusat maupun daerah akan terus membenahi sarana dan prasarana kesehatan yang masih kurang di daerah itu secara perlahan dan pasti.

Baca juga: 16 Unit Mobil Ambulans untuk Kabupaten Kupang

"Selain kendaraan untuk memperlancar mobilisasi, pemerintah juga membangun Puskesmas yang jumlahnya mencapai ratusan," katanya.

Ia mencontohkan seperti pembangunan sejumlah Puskesmas baru di daerah perbatasan dengan negara Timor Leste seperti di Kabupaten Belu dan Kabupaten Timor Tengah Utara.

"Di sana sudah dibangun Puskesmas baru yang prototipe-nya sama seperti yang ada di Jakarta, soal desain, kualitasnya sama," katanya.

Ia menambahkan, pihaknya akan terus memfasilitasi pemerintah kabupaten terkait perminataan bantuan sarana dan prasarana kesehatan sesuai kebutuhan riil melalui perencanaan secara terpadu dengan pemerintah pusat.