Kupang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur (NTT) menyerahkan 65 dokumen calon anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) NTT terpilih pada pemilihan umum tahun 2024 dari delapan daerah pemilihan (dapil) ke Pemprov NTT untuk diproses dan dilantik.
“Pagi tadi pukul 09.00 WITA kami sudah serahkan 65 dokumen calon anggota DPRD NTT yang terpilih ke Pemprov NTT sebagai persiapan untuk pelantikan,” kata Ketua KPU NTT Jemris Fointuna di Kupang, Rabu, (14/8).
Hal ini disampaikannya di sela-sela kegiatan Pembukaan Lokakarya Peliputan Pemilu/Pilkada 2024 di Kupang yang diikuti oleh sejumlah jurnalis di Kota Kupang yang digelar oleh Dewan Pers.
Dia mengatakan bahwa dengan penyerahan sejumlah dokumen tersebut maka berakhir sudah seluruh agenda dan tahapan Pemilu 2024 di Nusa Tenggara Timur.
Jemris mengatakan bahwa sejumlah dokumen itu nantinya akan dikirim ke Kementerian Dalam Negeri untuk kemudian dilantik pada 3 September mendatang.
Menurut dia, upaya dari semua pihak yang telah dengan caranya masing-masing menyukseskan Pemilu 2024 sehingga berjalan lancar, aman dan damai.
Dia pun berharap agar apa yang sudah dilakukan bersama di Pemilu bisa dilanjutkan di Pilkada sehingga bisa berjalan dengan aman dan damai juga.
Jemris juga mengharapkan agar semua pihak bisa turut serta menjaga dan mengawal pelaksanaan Pilkada di NTT yang mana akan diselenggarakan di 22 Kabupaten Kota untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Baca juga: Pemda Mabar cairkan dana hibah Pilkada 2024
Selain itu juga ada Pilkada untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: KPU NTT catat pelaksanaan coklit tiga kabupaten sudah 100 persen
Terkait keterlibatan jurnalis dalam mendukung Pemilu/Pilkada di NTT, dia menilai selama ini sudah berjalan dengan baik dan tidak pernah ada masalah.
“Pagi tadi pukul 09.00 WITA kami sudah serahkan 65 dokumen calon anggota DPRD NTT yang terpilih ke Pemprov NTT sebagai persiapan untuk pelantikan,” kata Ketua KPU NTT Jemris Fointuna di Kupang, Rabu, (14/8).
Hal ini disampaikannya di sela-sela kegiatan Pembukaan Lokakarya Peliputan Pemilu/Pilkada 2024 di Kupang yang diikuti oleh sejumlah jurnalis di Kota Kupang yang digelar oleh Dewan Pers.
Dia mengatakan bahwa dengan penyerahan sejumlah dokumen tersebut maka berakhir sudah seluruh agenda dan tahapan Pemilu 2024 di Nusa Tenggara Timur.
Jemris mengatakan bahwa sejumlah dokumen itu nantinya akan dikirim ke Kementerian Dalam Negeri untuk kemudian dilantik pada 3 September mendatang.
Menurut dia, upaya dari semua pihak yang telah dengan caranya masing-masing menyukseskan Pemilu 2024 sehingga berjalan lancar, aman dan damai.
Dia pun berharap agar apa yang sudah dilakukan bersama di Pemilu bisa dilanjutkan di Pilkada sehingga bisa berjalan dengan aman dan damai juga.
Jemris juga mengharapkan agar semua pihak bisa turut serta menjaga dan mengawal pelaksanaan Pilkada di NTT yang mana akan diselenggarakan di 22 Kabupaten Kota untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Baca juga: Pemda Mabar cairkan dana hibah Pilkada 2024
Selain itu juga ada Pilkada untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: KPU NTT catat pelaksanaan coklit tiga kabupaten sudah 100 persen
Terkait keterlibatan jurnalis dalam mendukung Pemilu/Pilkada di NTT, dia menilai selama ini sudah berjalan dengan baik dan tidak pernah ada masalah.