Kupang (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), berupaya menyiapkan narasi secara lengkap tentang objek wisata Mulut Seribu untuk menghadapi ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020.
"Kami sekarang sedang menyiapkan narasi wisata Mulut Seribu secara lengkap termasuk merancang infografis dan lainnya untuk publikasi dan mendapat dukungan publik agar bisa menang di ajang API 2020," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Rote Ndao, Jermi Haning, dalam keterangan yang diterima di Kupang, Rabu, (8/7).
Baca juga: Disparekraf tambah 21 home stay di Mulut Seribu
Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Rote Ndao mempersiapkan destinasi wisata Mulut Seribu agar bisa memenangkan ajang API 2020.
Wisata Mulut Seribu di Rote Ndao merupakan daerah terselatan NKRI dan salah satu dari delapan destinasi wisata NTT yang masuk dalam nominasi API 2020 dengan kategori Surga Tersembunyi.
Jermi Haning mengatakan, wisata Mulut Seribu yang memiliki pesona wisata alam yang indah berupa wisata laut yang indah dengan gugusan pulau-pulau kecil di sektarnya memang belum banyak dikenal publik secara luas hingga tingkat mencanegara.
Untuk itu, lanjut dia, hal ini menjadi tantangan bagi pihaknya untuk merancang promosi yang baik agar mampu menarik minat publik mau memilih wisata tersebut dalam ajang API 2020 yang waktu pelaksanaan votingnya akan berlangsung mulai 1 Agustus-31 Desember 2020 mendatang.
"Untuk promosi ini juga berkaitan erat dengan pemanfaatan teknologi untuk itu kami juga fokus ke sana dalam upaya memperluas jangkauan promosi," katanya.
Jermi Haning yang juga menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum Pemkab Rote Ndao itu menjelaskan, terkait dukungan pemerintah daerah setempat akan menggunakan struktur pemerintahan yang ada untuk menggerakkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat untuk ikut mempromosikan dan melakukan voting.
Baca juga: Mulut Seribu di Rote Ndao jadi obyek wisata internasional
Baca juga: 100 kapal nelayan ikut meriahkan Festival Mulut Seribu
Selain itu, pihaknya meminta bantuan sumber daya dari pemerintah provinsi terutama terkait pemanfaatan teknologi informasi yang mampu memperbanyak dukungan publik untuk memilih destinasi tersebut sehingga bisa memenangkan ajang API 2020.
"Dengan dukungan pemanfaatan teknologi, kami berharap agar tanpa kampanye yang mahal publik mau mendukung untuk voting wisata Mulut Seribu ini," katanya.
"Kami sekarang sedang menyiapkan narasi wisata Mulut Seribu secara lengkap termasuk merancang infografis dan lainnya untuk publikasi dan mendapat dukungan publik agar bisa menang di ajang API 2020," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Rote Ndao, Jermi Haning, dalam keterangan yang diterima di Kupang, Rabu, (8/7).
Baca juga: Disparekraf tambah 21 home stay di Mulut Seribu
Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Rote Ndao mempersiapkan destinasi wisata Mulut Seribu agar bisa memenangkan ajang API 2020.
Wisata Mulut Seribu di Rote Ndao merupakan daerah terselatan NKRI dan salah satu dari delapan destinasi wisata NTT yang masuk dalam nominasi API 2020 dengan kategori Surga Tersembunyi.
Jermi Haning mengatakan, wisata Mulut Seribu yang memiliki pesona wisata alam yang indah berupa wisata laut yang indah dengan gugusan pulau-pulau kecil di sektarnya memang belum banyak dikenal publik secara luas hingga tingkat mencanegara.
Untuk itu, lanjut dia, hal ini menjadi tantangan bagi pihaknya untuk merancang promosi yang baik agar mampu menarik minat publik mau memilih wisata tersebut dalam ajang API 2020 yang waktu pelaksanaan votingnya akan berlangsung mulai 1 Agustus-31 Desember 2020 mendatang.
"Untuk promosi ini juga berkaitan erat dengan pemanfaatan teknologi untuk itu kami juga fokus ke sana dalam upaya memperluas jangkauan promosi," katanya.
Jermi Haning yang juga menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum Pemkab Rote Ndao itu menjelaskan, terkait dukungan pemerintah daerah setempat akan menggunakan struktur pemerintahan yang ada untuk menggerakkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat untuk ikut mempromosikan dan melakukan voting.
Baca juga: Mulut Seribu di Rote Ndao jadi obyek wisata internasional
Baca juga: 100 kapal nelayan ikut meriahkan Festival Mulut Seribu
Selain itu, pihaknya meminta bantuan sumber daya dari pemerintah provinsi terutama terkait pemanfaatan teknologi informasi yang mampu memperbanyak dukungan publik untuk memilih destinasi tersebut sehingga bisa memenangkan ajang API 2020.
"Dengan dukungan pemanfaatan teknologi, kami berharap agar tanpa kampanye yang mahal publik mau mendukung untuk voting wisata Mulut Seribu ini," katanya.