Selama beberapa tahun, Sasan tak pernah absen memotret berbagai kegiatan penting yang melibatkan TNI AU. Pada 2017, ia mendapatkan kesempatan berharga untuk mengabadikan momentum foto Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara bersama 150 pilot tempur terbaik bangsa dalam rangka perayaan HUT ke-71 TNI AU.
"Aku dikasih seragam Dinas Penerangan dan bergabung di momentum itu. Rasanya suprise banget, deg-degan, tapi yakin berhasil sih karena sudah biasa memotret grup dengan latar belakang pesawat. Jelas, momentum memotret Bapak Presiden itu tidak akan bisa terlupakan," terangnya.
Durasi waktu alias kesempatan memotret yang tidak terlalu lama, kata Sasan, menjadi salah satu pertimbangan mengapa momentum tersebut menjadi amat istimewa. "Hanya punya dua kali kesempatan take foto. Kalau gagal, aduh gimana, yaa? Itu tidak bisa dilupakan, walaupun hampir semua momentum selama memotret Angkatan Udara sangat keren dan berkesan," ungkap Sasan.
Momentum lain yang membekas bagi Sasan adalah memotret kegiatan latihan perang yang melibatkan semua Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) seperti yang pernah ia ikuti di Lumajang, Jawa Timur.
"Banyak momentum yang tidak bisa diulang seperti halnya latihan perang itu," kata sosok yang pernah menerbitkan koleksi-koleksi foto dirgantara dalam sebuah buku bertajuk "Mencintai INDONESIA dengan MEMOTRET Seri Foto Dirgantara & Serba-serbi TNI AU" pada 2017 silam.
Membagi waktu