Kementan berikan bantuan 1.000 ayam di Nagekeo
Kelompok tani dapat dengan bijak memanfaatkan bantuan yang telah diberikan tersebut...
Lewoleba (ANTARA) - Kementerian Pertanian melalui Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Pelaksana Balai Besar Veteriner Denpasar memberikan bantuan 1.000 ayam lokal bagi masyarakat di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur.
"Ayam lokal bantuan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan ini diberikan untuk dua kelompok, masing-masing 500 ekor," kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Nagekeo, Klementina Dawo dari Mbay, Selasa, (20/6/2023).
Dua kelompok tani yang mendapatkan bantuan tersebut yakni Kelompok Bintang Timur, Kelurahan Towak, dan Tani Watu Manuk di Kelurahan Mbay I.
Bantuan tersebut merupakan bantuan dalam kegiatan 2022 yang baru direalisasikan pada 2023.
Penyerahan bantuan tersebut telah dilakukan oleh Bupati Nagekeo Johannes Don Bosco Do, Sabtu (17/6).
Klementina menjelaskan bantuan yang diberikan merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk memberdayakan masyarakat.
Bantuan tersebut menjadi stimulan agar dapat dilanjutkan secara mandiri oleh masyarakat.
Nantinya masyarakat yang membutuhkan telur dari ayam tersebut bisa langsung mengambil di kelompok, tidak lagi dari luar wilayah.
Baca juga: Hay dan silase solusi pakan ternak sapi hadapi El Nino, menurut pakar
Dengan demikian, katanya, ada peningkatan ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat.
Dia pun berharap kelompok tani dapat dengan bijak memanfaatkan bantuan yang telah diberikan tersebut.
Baca juga: Kiat mengurangi stres dengan beternak
"Nantinya pemberdayaan dan peningkatan ekonomi kelompok. Ini jenis ayam KUB atau Kampung Unggul Balitbang," katanya.
"Ayam lokal bantuan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan ini diberikan untuk dua kelompok, masing-masing 500 ekor," kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Nagekeo, Klementina Dawo dari Mbay, Selasa, (20/6/2023).
Dua kelompok tani yang mendapatkan bantuan tersebut yakni Kelompok Bintang Timur, Kelurahan Towak, dan Tani Watu Manuk di Kelurahan Mbay I.
Bantuan tersebut merupakan bantuan dalam kegiatan 2022 yang baru direalisasikan pada 2023.
Penyerahan bantuan tersebut telah dilakukan oleh Bupati Nagekeo Johannes Don Bosco Do, Sabtu (17/6).
Klementina menjelaskan bantuan yang diberikan merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk memberdayakan masyarakat.
Bantuan tersebut menjadi stimulan agar dapat dilanjutkan secara mandiri oleh masyarakat.
Nantinya masyarakat yang membutuhkan telur dari ayam tersebut bisa langsung mengambil di kelompok, tidak lagi dari luar wilayah.
Baca juga: Hay dan silase solusi pakan ternak sapi hadapi El Nino, menurut pakar
Dengan demikian, katanya, ada peningkatan ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat.
Dia pun berharap kelompok tani dapat dengan bijak memanfaatkan bantuan yang telah diberikan tersebut.
Baca juga: Kiat mengurangi stres dengan beternak
"Nantinya pemberdayaan dan peningkatan ekonomi kelompok. Ini jenis ayam KUB atau Kampung Unggul Balitbang," katanya.