KPU Lembata : Enam bakal paslon bupati-wabub penuhi syarat

id pilkada Lembata 2024,kpu lembata

KPU Lembata : Enam bakal paslon bupati-wabub penuhi syarat

Para bakal pasangan calon di Pilkada Lembata 2024. ANTARA/HO-KPU Lembata

"Dari semua kabupaten di NTT, Lembata paling banyak calon yakni enam pasangan calon. Semuanya diusung partai politik,
Kupang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menyebutkan enam bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati telah memenuhi syarat administrasi untuk menjadi peserta Pilkada 2024 di daerah itu.

"KPU telah menyelesaikan verifikasi administrasi, dan enam bakal pasangan calon yang mendaftar dinyatakan memenuhi syarat," kata Ketua KPU Lembata Hermanus Tadon, Rabu (18/9).

Dia mengemukakan hal itu berkaitan dengan perkembangan pelaksanaan verifikasi administrasi pasangan bakal calon yang telah mendaftar di KPU Lembata.

Kabupaten Lembata merupakan satu-satunya kabupaten dari 22 kabupaten/kota di Provinsi NTT dengan calon kepala daerah terbanyak, yakni enam bakal pasangan calon.

"Dari semua kabupaten di NTT, Lembata paling banyak calon yakni enam pasangan calon. Semuanya diusung partai politik, baik yang.memiliki perwakilan di DPRD maupun non seat yang saling berkoalisi ," ucapnya.

Baca juga: KPU sebut tiga paslon kepala daerah bertarung di Sumba Barat


Baca juga: Pakar bilang KPU tidak boleh tindaklanjuti surat penggantian caleg terpilih


Ke-enam bakal pasangan calon itu adalah pasangan bakal calon Simeon Lake--Marsianus Zada Ua. Pasangan ini diusung PDI Perjuangan an Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Pasangan bakal calon Yeremias Ronaldy Sunur--Lukas Lipataman yang diusung Partai Golkar dan Partai Kebangkitan Nusantara, pasangan bakal calon Thomas Ola-Gaudensius Mado Huar Noning diusung Partai Perindo dan PKS.

Pasangan bakal calon Kanisius Tuaq--Muhammad Nasir yang diusung Partai Amanat Nasional, pasangan Marsianus Jawa-Paskalis Laba diusung NasDem dan Gelora dan pasangan Yohanes Viany Burin--Paulus Doni Ruing. Pasangan ini diusung Partai Gerindra dan PPP.

"Saat ini dalam tahapan tanggapan masyarakat terhadap figur bakal calon," ujar Hermanus Tadon.