Labuan Bajo (ANTARA) - Pegiat konservasi penyu Ikatan Pemuda Peduli Konservasi (IPPK) Desa Nanga Bere, Kecamatan Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat pada bulan April 2025 berhasil mengamankan sebanyak 230 telur penyu agar tidak dimangsa predator seperti biawak dan babi di daerah itu.
"Sarang pertama dan kedua jumlahnya sama-sama 115 telur, tetapi untuk jenis penyu ini belum bisa dipastikan jenis apa karena dari jejak penyu tidak terpantau baik diakibatkan tersapu air laut yang pasang," kata Ketua IPPK Fadil Mubarak dihubungi di Labuan Bajo, Senin.
Ia menambahkan dua sarang penyu yang ditemukan di Pantai Beo Lejong Penyu Kampung Bangko. Ratusan telur penyu tersebut telah direlokasi ke pusat pelestarian penyu yang disebut penangkaran semi alami Beo Lejong Penyu yang dikelola Kelompok Pokmaswas Bangko bersatu dan Ikatan Pemuda Peduli Konservasi.
Nantinya, kata dia, telur penyu yang telah menetas akan dilepasliarkan ke Taman Nasional Perairan Laut Sawu (TNP Laut Sawu).
"Alhamdulillah sejauh ini kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi penyu sudah baik, dua sarang penyu kemarin itu masyarakat yang amankan dari pantai langsung diserahkan ke kami," ujarnya.
Ia juga menjelaskan sarang penyu yang sering dimangsa predator karena tidak terpantau warga dan pegiat konservasi karena sarang telur yang jauh dari perkampungan.
"Kiranya masyarakat bisa berkontribusi dalam upaya pelestarian penyu mungkin dengan tidak mengambil telur penyu untuk dikonsumsi atau diperjualbelikan atau bisa berkontribusi melakukan kegiatan mengamankan telur jika menemukan telur di pantai," katanya.
Sejak tahun 2017-2024 Pokmaswas Bangko bersatu dan Ikatan Pemuda Peduli Konservasi Desa Nanga Bere telah melakukan pelepasliaran tukik atau bayi penyu ke TNP Laut Sawu sebanyak 4.200 ekor tukik.
Ia menjelaskan jenis penyu yang ditemukan dan dilepasliarkan adalah penyu sisik (Eretmochelys Imbricata), penyu lekang (Lepidochelys Olivacea) dan penyu hijau (Chelonia Mydas).
"Untuk telur penyu yang kami temukan pada tahun ini akan kami lepasliarkan bulan depan," katanya.