Kehadiran Bendungan Rotiklot berguna bagi lahan pertanian

id bendungan

Kehadiran Bendungan Rotiklot berguna bagi lahan pertanian

Sejumlah petugas bendungan sedang membersihkan sampah di pinggiran. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha.

Pemerintah Kabupaten Belu, menyatakan pembangunan Bendungan Rotiklot di wilayah perbatasan RI-Timor Leste ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya untuk lahan pertanian.
Atambua, NTT (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan pembangunan Bendungan Rotiklot di wilayah perbatasan RI-Timor Leste ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya untuk lahan pertanian.

"Kehadiran bendungan yang akan diresmikan oleh Presiden Jokowi hari ini (Senin, 20/5) tentunya sangat memberikan manfaat yang sangat besar bagi masyarakat di kabupaten ini terutama di tiga desa yang berdekatan dengan bendungan itu," kata Bupati Belu Willybrodus Lay kepada Antara di Atambua, Kabupaten Belu, Senin (20/5).

Keberadaan bendungan itu sendiri, tambahnya, untuk membantu menyediakan air bagi irigasi untuk persawahan serta mampu mengairi kawasan yang ditanami palawija.

Oleh karena itu, ujar Willybrodus, kawasan Rotiklot dipastikan akan menjadi kawasan potensial yang dapat dikembangkan dengan baik. "Daerah Rotiklot akan menjadi daerah potensial karena selama ini warga sekitar sudah memiliki lahan sawah namun hanya sawah tadah hujan," katanya.

Oleh sebab itu, menurut dia dengan kehadiran bendungan ini masyarakat dapat memanfaatkan lahan pertanian dengan optimal karena persedian air irigasi sudah ada. "Kami dorong masyarakat untuk menangkap peluang yang ada ini untuk meningkat kehidupan perekonomian mereka," kata dia.

Terkait pemanfaatan kawasan itu menjadi kawasan wisata baru, Bupati Willy mengaku akan segera memanfaatkan hal tersebut. "Ya kita akan segera buat segala sesuatu yang diperlukan agar kawasan ini menjadi kawasan wisata baru, mengingat potensinya sangat bagus untuk wisata," ujar dia.

Ia juga mengemukakan bahwa Pemkab Belu tetap mengharapkan perhatian dari pemerintah pusat terkait infrastruktur jalan, sarana pendidikan dan kesehatan, sebab masih banyak desa yang masih mengalami kekurangan air bersih serta air irigasi untuk pengembangan kawasan pertanian.

Baca juga: Bendungan Rotiklot suplai 40 liter/detik untuk Atambua
Baca juga: Bendungan Rotiklot jadi objek wisata perbatasan