NTT siapkan 400 tempat tidur untuk pasien COVID

id NTT,COVID-19 NTT,NTT siapkan tempat tidur,tempat tidur untuk pasien COVID-19

NTT siapkan 400 tempat tidur untuk pasien COVID

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, David Mandala. (Antara/ Benny Jahang)

Pemerintah provinsi telah memiliki skenario dalam mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19 yang saat ini terus meningkat. Skenario yang dilakukan Dinas Kesehatan itu dengan menyiapkan 400 tempat tidur untuk perawatan pasien COVID-19
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur telah menyiapkan 400 tempat tidur di sejumlah rumah sakit di daerah ini untuk mengantisipasi apabila terjadi peningkatan kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang membutuhkan perawatan medis.

"Pemerintah provinsi telah memiliki skenario dalam mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19 yang saat ini terus meningkat. Skenario yang dilakukan Dinas Kesehatan itu dengan menyiapkan 400 tempat tidur untuk perawatan pasien COVID-19," kata pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, David Mandala ketika dihubungi di Kupang, Senin, (30/11).

Baca juga: Pasien COVID di NTT bertambah 33 orang

Ia mengatakan, skenario dalam mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19 itu melalui penyiapan tempat tidur pada ruangan isolasi dengan tekanan udara negatif atau untuk pasien infeksi yang penularannya bisa terjadi lewat udara.

Selain itu, kata dia, juga disiapkan tempat tidur untuk pasien COVID-19 pada ruangan dengan tekanan udara non positif untuk pasien yang rentan mengalami infeksi.

"Pemerintah telah menyiapkan skenario-skenario ini guna mengantisipasi apabila terjadi ledakan peningkatan kasus COVID-19," tegas David Mandala.

Ia menegaskan, Pemprov NTT telah menyiapkan 100 tempat tidur untuk perawatan pasien COVID-19 tersebar di rumah sakit scond line di Kota Kupang untuk perawatan pasien COVID-19.

David Mandala menambahkan, pemerintah juga menyiapkan rumah sakit rujukan dan rumah sakit penyangga dalam mengantisipasi terjadinya ledakan pasien COVID-19.

Baca juga: Tujuh ASN Kantor Gubernur NTT terkonfirmasi positif COVID-19

"Rumah sakit-rumah sakit yang ada saat ini sduah berfungsi dengan baik dalam menangani pasien COVID-19. Kami sudah mengatur semua baik alur perawatan dan rujukan bagi pasien COVID-19,"kata David Mandala menambahkan.

Menurutnya, apabila kondisi pasien COVID-19 memiliki gejala ringan maka cukup melakukan perawatan karantina secara mandiri.

Namun apabila menunjukan gejala yang membutuhkan perawatan medis yang lebih memadai maka dirujuk ke rumah sakit penyangga yang ada di semua kabupaten/kota di NTT.