Kupang, (Antara NTT) - PT Angkasa Pura I (Persero) memberikan insentif berupa gratis parkir kepada sejumlah pesawat sewaan yang akan membawa wisatawan ke Nusa Tenggara Timur melalui sejumlah bandara yang dikelolah oleh AP I.
"Untuk menjaga pertumbuhan jumlah wisatawan yang tinggi ke NTT, Angkasa Pura I memberikan berbagai insentif kepada maskapai seperti penggratisan `landing fee`," kata Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT.Angkasa Pura M.Asrori kepada wartawan di Kupang, Kamis, (19/10).
Ia menjelaskan pemberian insentif gratis parkir bagi sejumlah pesawat sewaan yang mendarat di bandara yang dikelola AP I di wilayah NTT tersebut akan dilakukan selama enam bulan. Tidak hanya itu, selain maskapai pihaknya juga mendapatkan pemasangan spanduk selama satu bulan di bandara untuk kepentingan promosi maskapai penerbangan dan inaugurasi gratis di bandara.
Lebih lanjut ia mengatakan, program ini dalam rangka menstimulus peningkatan trafik penumpang, terkait pelayanan terhadap wisatawan di bandara dan pengembangan bandara khususnya di bandara El Tari Kupang.
"Karena itu dalam mendukung perkembangan Pariwisata NTT kami gelar juga forum diskusi bertajuk "Collaborative Destination Development" (CDD) dengan melibatkan sejumlah pembeli dan penjual destinasi wisata di NTT," tuturnya.
CDD itu merupakan tindak lanjut dari CDD tahun 2016 dan ini merupakan CDD ke tiga setelah 2015 sempat dilaksanakan.
Ia mengklaim bahwa penyelenggaraan CDD pada Februari 2016, secara tidak langsung memberikan dampak positif terhadap peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke NTT.
Hal itu ditunjukkan oleh pertumbuhan jumlah wisatawan secara drastis periode 2015-2016 sebesar 101 persen dari 441.316 wisatawan domestik dan internasional pada 2015 menjadi 889.833 wisatawan pada 2016. "Sementara pertumbuhan tahun sebelumnya hanya 11% yaitu 397.543 wisatawan pada 2014 menjadi 441.316 pada 2015," tambahnya.
Direktur Hubungan Internasional dan Pengembangan Usaha PT Angkasa Pura I (Persero) Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan, pertumbuhan jumlah wisatawan tersebut didukung beberapa upaya terkait pariwisata yang dilakukan oleh Bandara El Tari Kupang.
Hal-hal tersebut seperti penyelenggaraan "thematic events" di bandara sesuai dengan calendar events pariwisata di NTT, penyediaan Tourist Information Center di bandara, penyiapan terminal internasional untuk persiapan penerbangan internasional Kupang-Dili.
Di samping itu juga penyelenggaraan wisata budaya bekerja sama dengan Dinas Pariwisata, dan penambahan flight oleh maskapai Lion Air, Wings, dan Transnusa.
"Selain itu, untuk mendukung kenyamanan wisatawan di bandara, juga dilakukan beautifikasi terminal di bandara dan perubahan commercial space plan, penambahan tenant yang memiliki merek terkenal, penambahan bangunan atau gedung untuk Ekspedisi Muatan Pesawat Udara atau EMPU, dan perencanaan pembangunan dan perluasan Bandara El Tari," ujar Sardjono Jhony.
Dengan kolaborasi yang baik antara operator bandara, maskapai penerbangan, agen wisata, dan pemerintah daerah, diharapkan pengembangan industri pariwisata NTT akan terakselerasi lebih cepat sehingga berdampak positif terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi NTT.
