Kupang (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) mengimbau warga di pesisir agar mewaspadai rob di sebagian wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur selama 24-26 Mei 2021.
"Fenomena rob diprediksi terjadi di pesisir Pulau Flores dan Alor, Pulau Timor dan Rote, Pulau Sumba, dan Pulau Sabu Raijua," kata Kepala Stasiun Meteorologi Tenau Syaful Hadi di Kupang, Selasa, (25/5).
Fenomena rob, kata dia, muncul akibat aktivitas pasang surut air laut, gelombang tinggi, dan curah hujan yang tinggi dapat memengaruhi dinamika pesisir di sebagian wilayah NTT tersebut.
Baca juga: NTT masuki musim kemarau, menurut BMKG
Untuk itu, Syaful mengimbau masyarakat selalu waspada dan siaga mengantisipasi dampak rob.
Baca juga: BMKG imbau warga tak percaya informasi badai Seroja susulan di NTT
Ia menyarankan masyarakat selalu mengikuti perkembangan informasi cuaca dari BMKG melalui sejumlah kanal yang disiapkan seperti call center 0380 8561910.
Selain itu, laman website https://peta-maritim.bmkg.go.id/ atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
BMKG imbau warga NTT waspadai banjir rob
Fenomena rob muncul akibat aktivitas pasang surut air laut, gelombang tinggi, dan curah hujan yang tinggi dapat memengaruhi dinamika di pesisir